Sharpe: MU Butuh Rp3,47 Triliun untuk Kembali ke Papan Atas Liga Inggris

Manchester United saat ini tercecer di posisi ke-12 klasemen sementara Liga 1 2019.

Galih Priatmojo | BolaTimes.com
Rabu, 09 Oktober 2019 | 10:00 WIB
Ole Gunnar Solskjaer saat memimpin Manchester United melawan Newcastle United. (PAUL ELLIS / AFP)

Ole Gunnar Solskjaer saat memimpin Manchester United melawan Newcastle United. (PAUL ELLIS / AFP)

Bolatimes.com - Manchester United diminta untuk fokus memboyong pemain berkualitas meski punya harga nan selangit. Masukan tersebut diungkapkan eks winger Manchester United, Lee Sharpe merespon kondisi skuat Setan Merah yang kian anjlok di Liga Primer Inggris awal musim ini. 

Menurut Sharpe, Man United lebih baik membeli satu pemain dengan harga selangit namun kualitasnya teruji, ketimbang membeli beberapa nama dengan harga 'standar' namun belum pasti memberi impact positif kepada klub secara instan.

Sharpe secara khusus meminta mantan klubnya mengamankan dana transfer untuk memboyong penyerang andalan Tottenham Hotspur, Harry Kane.

"Saya pikir Man United saat ini ada dalam keadaan yang sangat membutuhkan pemain baru, pemain bintang yang bisa langsung memberi impact positif secara instan kepada tim. Untuk mendapatkan pemain ini, tentu ada harga premium yang harus dibayar," celoteh Sharpe kepada talkSPORT.  

"Saya pribadi berharap Harry Kane bisa datang ke Man United. Saya berharap klub bisa mengamankan dana transfer untuk menggaet penyerang haus gol ini," lanjut pria berusia 48 tahun pengoleksi delapan caps bersama Timnas Inggris tersebut.

"Dana 200 juta pounds (sekira Rp 3,47 triliun) mungkin dibutuhkan untuk mendapatkan Kane, yang tentunya akan memecahkan rekor transfer dunia yang sebelumnya dipegang Neymar (saat diboyong PSG dari Barcelona pada 2017 dengan banderol 198 juta pounds), namun itulah harga yang harus Anda bayar untuk sebuah kualitas," tutur Sharpe.

"Itulah harga yang harus Anda bayar jika ingin mengembalikan posisi Anda ke tempat yang seharusnya (papan atas Liga Inggris). Anda butuh seseorang macam Harry Kane yang bisa menghadirkan minimum 25 gol untuk Anda dalam semusim," tandasnya.

Man United asuhan pelatih Ole Gunnar Solskjaer saat ini memang tengah terpuruk.

Di musim 2019/2020 ini, Man United masih terdampar di peringkat ke-12 papan klasemen sementara Liga Inggris dari delapan matchweek yang telah berjalan.

The Red Devils --julukan Man United-- juga terseok-seok di Liga Europa, yang tak ayal membuat posisi Solskjaer sebagai manajer klub kian under pressure.

Baca Juga: Ini Momen Dybala Dicium Ronaldo Usai Bawa Juventus Menang atas Inter

Berita Terkait TERKINI

Manajer PSIM, Razzi Taruna, mengungkapkan bahwa perekrutan Fase berdasarkan rekomendasi pelatih Jean-Paul Van Gastel.

liga | 11:52 WIB

Menghadapi Persib, yang berstatus sebagai raksasa Liga 1, jelas bukan tugas mudah bagi Persijap sebagai pendatang baru.

liga | 11:48 WIB

Pelatih Napoli, Antonio Conte, menegaskan bahwa klubnya memilih jalur yang tepat dengan tidak berlebihan dalam belanja pemain

liga | 09:20 WIB

Pelatih Juventus, Igor Tudor, mengungkapkan kekecewaannya terhadap ulah sebagian suporter yang mencemooh striker, Dusan Vlahovic

liga | 09:11 WIB

Debut kiper baru PSG, Lucas Chevalier, justru mencuri perhatian karena blunder yang memicu gelombang candaan dari penggemar

liga | 09:06 WIB

Newcastle United secara resmi mengumumkan kedatangan bek Malick Thiaw dari AC Milan

liga | 08:00 WIB

Lucas Chevalier, yang mendapat pujian tinggi dari pelatih Luis Enrique dan rekan setimnya.

liga | 07:37 WIB

Luis Enrique menyebut keputusannya sebagai 100% pilihan saya untuk mencari profil berbeda di posisi penjaga gawang.

liga | 07:30 WIB

PSG sempat mencetak gol melalui Bradley Barcola, tetapi dianulir wasit karena offside.

liga | 07:21 WIB

Darwin Nunez resmi meninggalkan Liverpool untuk bergabung dengan klub Arab Saudi, Al-Hilal

liga | 07:15 WIB