Soal Masa Depan, Gennaro Gattuso Pilih Fokus Lawan Juventus
Gattuso rumornya akan dipecat pada akhir musim nanti.
Gennaro Gattuso turut merayakan kemenangan timnya atas Cagliari, Senin (11/2/2019) dini hari WIB. (MARCO BERTORELLO / AFP)
Bolatimes.com - Pelatih AC Milan, Gennaro Gattuso dalam situasi tertekan setelah gagal meraih kemenangan dalam tiga pertandingan terakhir Rossoneri di Serie A Italia 2018/2019. Kondisi itu membuat pelatih 41 tahun rumornya akan segera dipecat.
AC Milan hanya mampu memetik satu poin dalam tiga pertandingan terakhir mereka di Serie A Italia 2018/2019. Samu Castillejo dan kolega tumbang 2-3 dari Inter Milan, 0-1 dari Sampdoria, dan ditahan imbang 1-1 Udinese.
Rentetan hasil itu membuat posisi AC Milan di posisi empat besar mulai tidak aman. Skuat Rossoneri terancam terlempar dari papan atas klasemen sementara jika kembali menelan kekalahan.
Gattuso pun menjadi pusat sorotan atas hasil minor AC Milan. Tak sedikit kabar yang menyeruak jika nasib pelatih berwatak keras itu tidak akan lama lagi di San Siro.
Namun, menjelang pertandingan melawan Juventus, Sabtu (6/4/2019), ia enggan membahas rumor tersebut. Ia menerangkan bahwa fokusnya saat ini adalah membawa Milan kembali ke Liga Champions.
"Kami perlu melihat masa sekarang, kami mengalami kesulitan setelah derby, kami tidak memenangkan pertandingan. Itulah terakhir kali saya berbicara dengan Leonardo (Direktur Olahraga Milan). Tidak ada (masalah) di antara kami, target utama adalah lolos ke Liga Champions," kata Gattuso, dikutip dari Football Italia, Sabtu (6/4/2019).
"Saya senang di sini, namun kami tidak bisa tampil brilian sekarang. Kami harus lolos ke Liga Champions. Nanti (melawan Juventus) adalah pertandingan yang sempurna bagi kami. Saya memiliki masa dua tahun tersisa dalam kontrak saya. Masa depan saya ada di sini, saya ingin mencapai tujuan klub," tuturnya menambahkan.
Sebagai informasi, Gattuso telah menangani AC Milan sejak November 2017. Sejauh ini, ia telah menemani Rossoneri dalam 73 pertandingan di semua kompetisi. Hasilnya adalah 35 kemenangan, 21 kali imbang, dan 17 kali menelan kekalahan.
- Share link:
Manajer PSIM, Razzi Taruna, mengungkapkan bahwa perekrutan Fase berdasarkan rekomendasi pelatih Jean-Paul Van Gastel.
Menghadapi Persib, yang berstatus sebagai raksasa Liga 1, jelas bukan tugas mudah bagi Persijap sebagai pendatang baru.
Pelatih Napoli, Antonio Conte, menegaskan bahwa klubnya memilih jalur yang tepat dengan tidak berlebihan dalam belanja pemain
Pelatih Juventus, Igor Tudor, mengungkapkan kekecewaannya terhadap ulah sebagian suporter yang mencemooh striker, Dusan Vlahovic
Debut kiper baru PSG, Lucas Chevalier, justru mencuri perhatian karena blunder yang memicu gelombang candaan dari penggemar
Newcastle United secara resmi mengumumkan kedatangan bek Malick Thiaw dari AC Milan
Lucas Chevalier, yang mendapat pujian tinggi dari pelatih Luis Enrique dan rekan setimnya.
Luis Enrique menyebut keputusannya sebagai 100% pilihan saya untuk mencari profil berbeda di posisi penjaga gawang.
PSG sempat mencetak gol melalui Bradley Barcola, tetapi dianulir wasit karena offside.
Darwin Nunez resmi meninggalkan Liverpool untuk bergabung dengan klub Arab Saudi, Al-Hilal
Ada Stefano Lilipaly! Ini Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia vs China
PDKT PSSI untuk Bujuk Stefano Lilipaly Bela Timnas Indonesia Berakhir Berantakan
Dipecundangi Zhejiang FC, Persib Bandung Gagal Total di AFC Champions League Two
