Bongkar Masa Lalu, Mamadou Sakho Akui Pernah Jadi Gelandangan

Mamadou Sakho mengaku dulunya ia pernah menjadi gelandangan dan hidup mengemis di jalanan.

Galih Priatmojo | Andiarsa Nata | BolaTimes.com
Kamis, 07 Februari 2019 | 10:45 WIB
Bek Crystal Palace, Mamadou Sakho (Ben Stansall/AFP)

Bek Crystal Palace, Mamadou Sakho (Ben Stansall/AFP)

Bolatimes.com - Bek Crystal Palace, Mamadou Sakho menceritakan kisah pilu masa lalunya sebelum menjadi pesepak bola terkenal seperti saat ini. Sakho mengaku dulunya pernah menjadi gelandangan dan hidup mengemis di jalanan.

Mamadou Sakho harus melewati jalan terjal untuk menggapi kesuksesannya saat ini. Untuk hidup saja, pemain berusia 28 tahun itu dulunya ketika masih kanak-kanak harus mengemis di jalanan Paris.

Namun, berkat kerja keras dan usahanya. Hidup Sakho saat ini telah beruabah. Ia menjadi pesepak bola terkenal yang bermain di Liga Primer dan membantu Prancis menjuarai Piala Dunia 2018.

Baca Juga: Sergio Ramos Berpotensi Pecahkan Rekor Legenda La Liga di Partai El Clasico

Berkaca dari kehidupan masa lalunya, Mamadou Sakho pun terdorong hatinya untuk membantu klubnya dalam kampanye membantu para tunawisama di London Selatan.

Mamadou Sakho (kanan) saat melawan Fulham pada 2 Februari 2019 (Ben Stansall/AFP)
Mamadou Sakho (kanan) saat melawan Fulham pada 2 Februari 2019 (Ben Stansall/AFP)

"Saya pikir sangat bagus bahwa pusat ini merawat orang-orang dengan memberi mereka tempat untuk mandi, dan tempat yang memberi mereka harapan," ucap Mamadou Sakho dikutip dari Mirror.

"Orang-orang di sini pantas mendapatkan hari seperti ini, dan kami ingin memberi mereka senyum, memberi mereka kekuatan dan menunjukkan kepada mereka bahwa dunia ini membutuhkan mereka," lanjutnya menambahkan.

Baca Juga: Imbangi Barcelona, Real Madrid Baru Lawan Messi Versi Manusia Biasa

Sebuah kota di Inggris, Croydon, terdapat puluhan orang tidur di jalanan. Dan ketika musim dingin, Crystal Palace membuka ruang tunggu bagi para tunawisma dan Selhurst Park Sainsbury menyumbangkan makanan untuk membantu mereka.

Pihak klub juga mendukung pusat Crisis Skylight di Croydon, dan telah mengundang Timnas Inggris ke tempat latihan mereka.

Selain memberikan sumbangan yang besar, Mamadou Sakho juga diketahui mendirikan yayasannya sendiri dan membangun sebuah panti asuhan di Afrika

Baca Juga: Manchester City Sukses Kudeta Liverpool, Ini Ucapan Menohok Pep Guardiola

"Pemain sepakbola menghasilkan uang yang baik, apa yang Anda lakukan dengan uang itu adalah hal yang paling penting," terang Sakho.

"Jika Anda dapat mengubah hidup orang hanya dengan lima atau 10 persen, itu merupakan tambahan besar bagi mereka. Saya ingat betapa bersyukurnya saya hari ini dan betapa sulitnya bagi orang lain," tutupnya.

Baca Juga: Real Madrid Paksa Imbang Barcelona, Ucapan Valverde Ternyata Terbukti Sakti

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Udinese segara mengajukan tawaran resmi ke Venezia untuk bisa merekrut bek Timnas Indonesia, Jay Idzes.

liga | 15:30 WIB

Klub Serie B Italia, Palermo berkeinginan untuk bisa mempermanenkan kiper Timnas Indonesia, Emil Audero.

liga | 21:37 WIB

Direktur teknik FC Twente, Jan Streuer mengungkap keluh kesah soal kinerja lini belakang di musim lalu.

liga | 21:21 WIB

Rumor kepindahan bek Timnas Indonesia, Jay Idzes ke klub Udinese sepertinya akan mendekati kenyataan.

liga | 21:09 WIB

Sejarah mencatat ada 5 tim terburuk yang tampil di Liga Inggris dan pada akhirnya terdegradasi

liga | 18:31 WIB

Tijjani Reijnders menolak jika kepindahannya dari AC Milan ke Manchester City untuk menggantikan peran Kevin De Bruyne.

liga | 09:28 WIB

Real Madrid resmi mendatangkan pemain keturunan Franco Mastantuono.

liga | 15:12 WIB

Sambutan luar biasa ditunjukkan suporter Napoli untuk menyambut Kevin De Bruyne.

liga | 14:50 WIB

Pemain keturunan Indonesia, Tijjani Reijnders musim depan akan menjalani karier di Liga Inggris bersama Manchester City.

liga | 13:09 WIB

Cristiano Ronaldo mendapati sikap kurang pantas yang dilakukan seorang penggemar terhadap dirinya.

liga | 09:23 WIB

Eks pemain Man City, Joey Barton terang-terangan menyatakan perang kepada mantan bek Man United, Gary Neville.

liga | 08:34 WIB

Trent Alexander-Arnold yang telah resmi menjadi pemain Real Madrid di musim depan memutuskan untuk kenakan nomor punggung 12.

liga | 20:35 WIB

Kakak dari pemain Timnas Indonesia, Eliano Reijnders bakal gunakan nomor 4.

liga | 19:55 WIB

Tijjani Reijnders jadi pemain keturunan Indonesia ketiga yang bermain di Manchester City.

liga | 07:07 WIB

Manchester City keluarkan uang 32 juta poundsterling atau setara Rp745 miliar untuk membeli pemain yang dicap pemberontak.

liga | 13:47 WIB

Bruno Fernandes buka suara perihal penolakannya untuk bermain di Al Hilal.

liga | 06:56 WIB

Ini menjadi dua kekalahan beruntun Manchester United di kompetisi Liga Inggris

liga | 10:28 WIB

Virgil van Dijk bersama dua pemain lain yakni Mohamed Salah dan Trent Alexander-Arnold, kontraknya akan habis pada musim panas mendatang.

liga | 21:22 WIB
Tampilkan lebih banyak