Kisah Zico, Eks Binaan Manchester United yang Sempat Jadi Korban Perang

Zico sempat dilatih Man United selama berbulan-bulan.

Husna Rahmayunita | BolaTimes.com
Minggu, 07 November 2021 | 10:51 WIB
Friday Oyele Zico Paul, pesepak bola yang pernah dibina Manchester United. (Instagram/@fridinho10)

Friday Oyele Zico Paul, pesepak bola yang pernah dibina Manchester United. (Instagram/@fridinho10)

Bolatimes.com - Belum banyak yang tahu kalau Friday Oyele Zico Paul tumbuh dewasa dengan Manchester United. Dulu jadi korban perang, ia kini seorang pesepak bola profesional di Australia.

Friday Zico lahir di Sudan Selatan pada November 1994, Friday Oyele Zico Paul tumbuh di lingkungan keras di sebuah kota kecil bernama Magwi.

Zico merupakan bagian dari suku Acholi, salah satu suku dari 162 suku yang membentuk Sudan Selatan, berasal dari Khatulistiwa Timur.

Baca Juga: Tak Kalah dari Cristiano Ronaldo, Begini Pola Diet Ketat ala Mohamed Salah

Saat masih kecil, ia hidup dengan ketakutan yang sangat amat karena perang konflik antara pemberontak yang kerap menculik anak-anak muda untuk dijadikan sebagai tentara.

Dikutip dari Planet Football, Zico salah satu dari anak yang ditangkap untuk kemudian dijadikan budak dari rezim Joseph Kony, pemberontak sekaligus pembunuh.

"Suku kami telah mengalami perang saudara. Pemberontak menculik anak-anak dan mengubah mereka menjadi tentara," ucap Zico.

Baca Juga: Ketum PSSI: Saya Mohon Kapolri supaya Satgas Anti Mafia Bola Dibantuk Lagi

"Saya adalah salah satu dari mereka yang ditangkap oleh Joseph Kony, pemimpin Lord Resistance Army, pembunuh jutaan orang dan terus meningkat," imbuhnya.

Suku Acholi pada dasarnya merupakan orang-orang baik yang rela bekerja keras demi menyambung hidup, bekerja di sektor pertanian.

Kemudian hasil panen dijual dan keuntungan dari penjualan itu digunakan untuk kebutuhan sehari-hari, namun Zico terpaksa meninggalkan kota kelahirannya.

Baca Juga: Ada Elkan Baggott, Ini 26 Pemain Timnas Indonesia untuk TC di Turki

Ia melarikan diri dari Magwi pada 2004 ke Uganda, sebelum akhirnya mencari suaka dan diterima oleh pemerintah Australia.

"Usai tiba di Uganda, kami menjadi pengungsi dan pemerintah Australia menerima kami. Saat itu, John Howard adalah perdana menterinya," ujar Zico.

"Kami dibawa ke Perth, Australia. Kami tidak terlalu banyak bertanya tentang ke mana kami akan pergi selama kami tahu itu aman untuk ditinggali," imbuhnya.

Baca Juga: Sederhana, Pep Guardiola Beberkan Cara Permalukan Manchester United

Singkat cerita Zico tumbuh besar di Australia dan mengenal sepak bola, ia bahkan bermain untuk beberapa klub lokal di Perth.

Sudan Selatan yang merdeka pada 2011 mencoba membangun sepak bola, namun perang kembali pecah pada 2013 dengan ketakutan yang dirasakan semua masyarakat, termasuk di Magwi.

Pada 2015, Zico dipanggil negara kelahirannya untuk membela tim nasional setelah 10 tahun pergi dari negara tersebut.

Diakui olehnya hal itu bukan keputusan yang mudah, kembali ke negara asal dengan penuh risiko dan nyawa sebagai taruhannya.

"Bukan keputusan yang mudah untuk kembali ke Sudan Selatan setelah mengetahui apa yang terjadi di sana," kata Zico.

"Negara ini belum stabil dan berisiko. Saya berbicara dengan begitu banyak orang untuk kembali ke sini karena kami sebenarnya diminta kembali pada 2012.

"Sebelum perang saudara pecah. Ribuan orang dibiarkan mati dan ketika itu terjadi, kami terlalu takut untuk kembali," imbuhnya.

Terlepas dari itu, talenta Zico sebagai pesepak bola andalan Sudan Selatan tak lepas dari binaan yang diterima dari Manchester United.

Selama kurang lebih tiga bulan, Zico menimba ilmu dengan klub berjuluk Setan Merah itu sebelum benar-benar melanjutkan kariernya di Australia.

Andai tak terganjal izin kerja, saat ini Zico mungkin sudah menjadi pemain andalan The Reds Devil asuhan Ole Gunnar Solskjaer.

"Saya punya kesempatan mencoba keberuntungan di Manchester United. Saya pikir David Moyes adalah pelatihnya, itu sekitar akhir 2013," ucap Zico lagi.

"Dan saya bermain dalam pertandingan untuk Stockport di Manchester melawan Fleetwood Town. Saya dibina selama tiga bulan atau lebih oleh staf mereka.

"Sungguh luar biasa, saya dihargai sangat tinggi, itu satu hal positif yang akan selalu saya bawa. Sayangnya, saya tidak memperoleh izin kerja.

"Sementara, saya harus pergi dan menghabiskan waktu bersama tim U-21 pada 2013." imbuhnya.

Kontributor: Eko
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Persib Bandung berbagi kebahagiaan di bulan Ramadan dengan mengunjungi Panti Sosial Tresna Werdha Budi Pertiwi di Jl. Sancang, Bandung, Selasa (26/3) .

bolatainment | 16:22 WIB

kegemaran Gen-Z berolahraga ini tampak dengan kehadiran mereka yang sangat antusias daat pembukaan toko JD Sport di Bandung. Acara di sana terlihat menjadi sorotan utama bagi generasi muda, khususnya Gen Z.

bolatainment | 15:47 WIB

Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong balik ke kampung halamannya, Korea Selatan ketika tim Garuda memasuki masa libur.

bolatainment | 14:37 WIB

Bidadari voli Indonesia, Yolla Yuliana memperkenalkan sosok yang akan mengubahnya loging status baru. Janda cantik ini membuka sosok lelaki yang akan jadi imamnya.

bolatainment | 12:40 WIB

Pemain Israel, Sagiv Jehezkel yang membela klub Turki, Antalyaspor diamankan aparat setempat usai menunjukkan pesan diduga mengacu pada perang Israel-Hamas.

bolatainment | 06:47 WIB

Azizah Salsha, istri Pratama Arhan salah satu bek Timnas Indonesia blak-blakan alasan belum ingin punya momongan.

bolatainment | 10:24 WIB

Maria Vania, sosok yang familiar dalam acara olahraga di saluran televisi terkemuka Indonesia, terus mempertahankan penampilannya sebagai seorang presenter dan figur publik.

bolatainment | 09:55 WIB

Berikut adalah beberapa pevoli cantik Indonesia yang sebanding dengan kecantikan Yolla.

bolatainment | 22:38 WIB

Budi Sudarsono eks pemain Timnas dengan julukan "Si Piton" membeberkan perbedaan timnas pada zamanya dengan saat ini dibawah asuhan Shin tae-yong

bolatainment | 09:00 WIB

Witan Sulaiman rela meninggalkan istrinya yang tengah hamil tua demi bergabung bersama Timnas Indonesia untuk pemusatan latihan di Turki jelang Piala Asia

bolatainment | 21:17 WIB

Alasan Andre Rosiade Nikahkan Putrinya, Azizah Salsha dengan Pratama Arhan, Bek Timnas Indonesia

bolatainment | 17:00 WIB

Jawab cepat Pratama Arhan, gombalan Bek Timnas bikin Azizah Salsha meleyot hingga sebut coach Shin Tae-yong pelatih paling galak.

bolatainment | 15:58 WIB

Mengenal sosok Aislin Konig, tunangan Justin Hubner pemain Timnas Indonesia dengan nilai pasar tertinggi.

bolatainment | 14:41 WIB

Asnawi Mangkualam kapten Timnas Indonesia selain dirumorkan memiliki hubungan dengan Fuji kini jada sosok artis ini yang juga diisukan sedang dekatnya

bolatainment | 09:15 WIB

Ekspresi Asnawi Mangkualam, Kapten Timnas Indonesia jadi sorotan saat rayakan ulang tahun Steffi Zamora

bolatainment | 08:17 WIB

Tarif endorsment Azizah Salsha, istri Pratama Arhan bikin mata melongok

bolatainment | 15:56 WIB

Istri salah satu pemain Timnas Indonesia Azizah Salsha pakai hijab, Pratama Arhan berikan doa menyentuh untuk sang istri.

bolatainment | 10:43 WIB

Pemain PSIS Semarang sekaligus eks Persib Bandung, Gian Zola yang sempat berpacaran dengan Ghea Youbi kini telah melamar seorang perempuan bernama Putri.

bolatainment | 06:31 WIB
Tampilkan lebih banyak