3 Hal yang Bisa Bikin Timnas Indonesia Gagal Juara Piala AFF 2022, Ada Faktor Naturalisasi

Lagi-lagi kendala muncul untuk Timnas Indonesia menjelang Piala AFF 2022

Irwan Febri Rialdi | BolaTimes.com
Kamis, 03 November 2022 | 17:47 WIB
Tim sepak bola Timnas Indonesia foto bersama saat laga persahabatan FIFA Indonesia melawan Bangladesh di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu (1/6/2022). ANTARA FOTO/M Agung Rajasa/nz

Tim sepak bola Timnas Indonesia foto bersama saat laga persahabatan FIFA Indonesia melawan Bangladesh di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu (1/6/2022). ANTARA FOTO/M Agung Rajasa/nz

Bolatimes.com - Peluang Timnas Indonesia untuk menjadi juara di Piala AFF 2022 menjadi pertanyaan. Pasalnya, berbagai masalah sedang terjadi di sepak bola Tanah Air.

Piala AFF 2022 sendiri rencananya akan berlangsung pada 20 Desember 2022 hingga 16 Januari mendatang. Dengan waktu pelaksanaan yang tak lama lagi, persiapan harus segera dilakukan.

Timnas Indonesia di bawah arahan Shin Tae-yong sendiri sedang mengalami peningkatan permainan dan hasil. Ini terlihat dari beberapa pertandingan yang dilakoni.

Di Piala AFF 2020 saja, Timnas Indonesia berhasil lolos ke final, meski pada akhirnya harus menyerah dari Thailand. Disebut-sebut, Piala AFF 2022 bisa menjadi peluang besar untuk Timnas Indonesia meraih juara.

Namun, ada beberapa hal yang bisa bikin Timnas Indonesia gagal jadi juara di Piala AFF 2022. Apa saja? Berikut ulasannya!

1. Kompetisi Berhenti

Kompetisi Liga 1 2022/23 sementara ini dihentikan setelah insiden di Stadion Kanjuruhan yang menewaskan lebih dari 130 orang.

Hingga saat ini belum ada kepastian kapan Liga 1 akan kembali bergulir. Sempat ada kabar kompetisi bakal berjalan lagi pada pertengahan November, namun kabar tersebut belum bisa dipastikan.

Jika kompetisi Liga 1 2022/23 belum bergulir lagi hingga Piala AFF 2022 bergulir, tentu ini akan mempengaruhi fisik pemain yang dipanggil Shin Tae-yong ke skuad Timnas Indonesia.

2. Psikis Pemain

Selain fisik, kompetisi yang dihentikan juga berpotensi besar mengganggu psikis pemain. Tidak adanya pertandingan bisa membuat mental bertanding mereka jadi tumpul.

Tentu saja hal ini akan sangat berpengaruh kepada performa mereka di atas lapangan. Selain itu, tragedi tewasnya banyak suporter juga bisa membuat psikis para pemain terganggu.

3. Naturalisasi Tak Kunjung Usai

Sandy Walsh dan Jordi Amat besar kemungkinan belum bisa membela Timnas Indonesia di Piala AFF 2022. Pasalnya, proses naturalisasi kedua pemain ini belum rampung hingga sekarang.

Walaupun sudah menjadi WNI, kedua pemain tersebut berpotensi tidak dapat berkompetisi di Piala AFF lantaran turnamen tersebut bukanlah bagian dari agenda FIFA.

Kondisi ini berpotensi membuat Sandy Walsh dan Jordi Amat akan kesusahan mendapat izin dari klub masing-masing. Jika tak bisa diperkuat dua pemain naturalisasi ini, kekuatan Timnas Indonesia tentu saja akan tergerus.

Kontributor: Aditia Rizki Nugraha
Berita Rekomendasi
Berita Terkait TERKINI

Pekan pembuka BRI Super League 2025/26 menyajikan kejutan dari kiper Persik Kediri, Leo Navacchio, yang dinobatkan sebagai pemain terbaik dalam laga melawan Bali United

bolaindonesia | 23:16 WIB

Kiper andalan PSM Makassar, Reza Arya Pratama, baru saja mengukir rekor pribadi yang membanggakan.

bolaindonesia | 22:05 WIB

Persib Bandung memulai perjalanan di BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan meyakinkan 2-0 atas Semen Padang

bolaindonesia | 22:00 WIB

Polemik rumput JIS kembali mencuri perhatian penggemar sepak bola Indonesia, mempertanyakan mengapa stadion megah berbiaya Rp2 triliun ini terus bermasalah.

bolaindonesia | 12:18 WIB

Persita Tangerang memulai BRI Super League 2025/26 dengan kekalahan telak 0-4 dari Persija Jakarta di Jakarta International Stadium

bolaindonesia | 12:09 WIB

Persija Jakarta memulai petualangan di BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan meyakinkan 4-0 atas Persita

bolaindonesia | 10:08 WIB

Persija Jakarta mengawali BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan gemilang 4-0 atas Persita Tangerang

bolaindonesia | 01:21 WIB

Kodai Tanaka, striker asal Jepang, menjadi bintang kemenangan Laskar Sambernyawa dengan gol krusialnya, menandai debut impresif di sepak bola Indonesia.

bolaindonesia | 01:13 WIB

Saya yakin kami bisa menang, tapi banyak peluang gagal jadi gol, ujar pelatih asal Belanda itu.

bolaindonesia | 01:08 WIB

Persib Bandung memulai langkah mereka di BRI Super League 2025/26 dengan hasil gemilang.

bolaindonesia | 00:57 WIB

Bali United FC akan membuka langkah di kompetisi BRI Super League 2025/26 dengan tantangan besar.

bolaindonesia | 00:53 WIB

Bek anyar Persija Jakarta, Jordi Amat, tak bisa menyembunyikan rasa antusiasnya jelang debut resmi bersama Macan Kemayoran

bolaindonesia | 00:49 WIB

Persijap Jepara berhasil membawa pulang satu poin berharga dari kandang PSM Makassar setelah bermain imbang 1-1

bolaindonesia | 00:43 WIB

Pekan perdana BRI Super League 2025/26 langsung menyajikan partai panas antara Persija Jakarta melawan Persita Tangerang di Jakarta International Stadium (JIS)

bolaindonesia | 00:36 WIB

Justin Hubner mengungkapkan bahwa ia sempat mendapat tawaran menggiurkan dari klub Super League Indonesi

bolaindonesia | 02:27 WIB

Manajemen Persik Kediri resmi mengumumkan skema harga tiket pertandingan kandang untuk kompetisi Super League 2025/2026,

bolaindonesia | 22:56 WIB

Timnas Putri U-17 Indonesia dipastikan tergabung dalam Grup C bersama Myanmar, Mongolia, dan Makau

bolaindonesia | 22:19 WIB

Duel ini tak hanya menjadi penanda dimulainya kompetisi, tetapi juga pertarungan awal dua calon kuat juara musim ini.

bolaindonesia | 22:13 WIB
Tampilkan lebih banyak