Timnas Indonesia U-23 Harus Hentikan Tradisi UEA di Asian Games

Timnas Indonesia U-23 dibekali dua semangat jelang lawan UEA.

Stephanus Aranditio | BolaTimes.com
Kamis, 23 Agustus 2018 | 15:44 WIB
Pemain Timnas Indonesia U-23 Bagas Adi Nugroho, Stefano Lilipaly, Gavin Kwan Adsit, dan Septian David Maulana menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya saat melawan Palestina di Asian Games 2018 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi (AFP)

Pemain Timnas Indonesia U-23 Bagas Adi Nugroho, Stefano Lilipaly, Gavin Kwan Adsit, dan Septian David Maulana menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya saat melawan Palestina di Asian Games 2018 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi (AFP)

Bolatimes.com - Timnas Indonesia U-23 vs Uni Emirat Arab U-23 pada babak 16 besar Asian Games 2018 akan digelar di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jumat (24/8/2018) 16:00 WIB. Pada pertandingan ini Indonesia berpeluang menghentikan tradisi UEA.

Sebagaimana diketahui, timnas Indonesia U-23 lolos sebagai juara grup A dan bertemu UEA sebagai peringkat tiga terbaik dari grup C diantara enam negara peringkat tiga lainnya.

Bagi pelatih timnas Indonesia U-23 Luis Milla pertarungan besok sore akan menjadi kesempatan untuk membuktikan racikannya mampu mengatasi tim dari timur tengah.

Baca Juga: Timnas Indonesia U-23 Latihan Penalti Jelang Hadapi UEA

Pasalnya sejak dikontrak pada 2017, juru racik asal Spanyol itu belum sekali pun menang melawan tim timur tengah baik di kompetisi resmi ataupun laga persahabatan.

Garuda Muda dibawah asuhan Luis Milla tercatat sudah tiga kali menelan kekalahan dari tim timur tengah. Tiga kekalahan itu dialami saat dikalahkan Suriah 2-3 (Persahabatan), Bahrain 0-1 (PSSI Anniversary Cup), dan Palestina 1-2 (Asian Games 2018).

Timnas Uni Emirat Arab menyanyikan lagu kebangsaannya saat menjalani babak penyisihan cabang olahraga sepak bola Asian Games group C antara UEA melawan Cina di Stadion Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Minggu (19/8). (ANTARA FOTO/INASGOC/Raisan Al Farisi)
Timnas Uni Emirat Arab menyanyikan lagu kebangsaannya saat menjalani babak penyisihan cabang olahraga sepak bola Asian Games group C antara UEA melawan Cina di Stadion Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Minggu (19/8). (ANTARA FOTO/INASGOC/Raisan Al Farisi)

Selain ambisi untuk mengakhiri catatan buruk itu, Luis Milla juga bisa memotivasi pemainnya dengan memberikan semangat untuk menghentikan tradisi Uni Emirat Arab sepanjang sejarah Asian Games.

Baca Juga: Klub Liga Rusia Luncurkan Jersey Unik Bermotif Karpet

Dalam satu dekade terkahir, UEA selalu lolos ke babak delapan besar Asian Games, bahkan mereka lolos ke partai final Asian Games 2010 Guanzhou, Cina.

Pada Asian Games edisi ke 16 itu UEA harus puas pulang dengan medali perak setelah dikalahkan Jepang dengan skor tipis 0-1, gol Jepang saat itu dicetak oleh Yuki Saneto pada menit ke-74.

Pada Asian Games 2014 Incheon, Korea Selatan, timnas UEA berhasil melaju ke babak delapan besar setelah mengalahkan wakil salah satu wakil Asean, Vietnam dengan skor cukup telak 3-1.

Baca Juga: 3 Pelatih yang Memiliki Kans Besar Menggantikan Jose Mourinho

Pemain timnas Uni Emirat Arab Ahmed Almehrzi (kiri) mendapatkan tendangan di kepala oleh pesepak bola Cina Feng Boyuan (kanan) saat menjalani babak penyisihan cabang olahraga sepak bola Asian Games group C antara UEA melawan Cina di Stadion Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Minggu (19/8). (ANTARA FOTO/INASGOC/Raisan Al Farisi)
Pemain timnas Uni Emirat Arab Ahmed Almehrzi (kiri) mendapatkan tendangan di kepala oleh pesepak bola Cina Feng Boyuan (kanan) saat menjalani babak penyisihan cabang olahraga sepak bola Asian Games group C antara UEA melawan Cina di Stadion Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Minggu (19/8). (ANTARA FOTO/INASGOC/Raisan Al Farisi)

UEA kala itu dicetak Saeed Al-Kathiri pada menit ke-21, Saif Al-Muqbali 60', dan Bandar Al-Ahbabi 90+3' sementara Vietnam hanya mampu membalas lewat gol Nguyen Huy Hung pada menit ke-87.

Perjalanan UEA terhenti babak delapan besar kala bertemu Korea Utara, pemain Korut Jong Il-Gwan menjadi pahlawan kemenangan dengan mencetak gol pada menit ke-90+3.

Besok, tradisi UEA lolos ke babak delapan besar harus dihentikan oleh Hansamu Yama cs dan Indonesia terus melaju setidaknya mencapai target yang ditetapkan PSSI yakni semifinal.

Baca Juga: Pemain La Liga Menolak Bermain di Benua Amerika, Ini Alasannya

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Final Piala AFF U-23 2025 akan mempertemukan Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam.

bolaindonesia | 19:53 WIB

Final Piala AFF U-23 2025 akan mempertemukan Timnas Indonesia U-23 melawan Vietnam di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, malam ini, Selasa (29/7/2025) pukul 20.00 WIB.

bolaindonesia | 19:35 WIB

Berikut susunan pemain dan fakta menarik jelang pertarungan Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam

bolaindonesia | 19:28 WIB

Laga final Piala AFF U-23 2025 antara Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam sesaat lagi akan kick off.

bolaindonesia | 19:17 WIB

Menurut mereka, di sekitaran Stadion Gelora Bung Karno (GBK), polisi dan tentara begitu banyak

bolaindonesia | 19:09 WIB

Striker Timnas Indonesia U-23, Jens Raven, menjadi sorotan jelang final Piala AFF U-23 2025 melawan Vietnam

bolaindonesia | 18:56 WIB

Timnas Indonesia U-23 bersiap menghadapi laga panas melawan Timnas Vietnam U-23 di final Piala AFF U-23 2025.

bolaindonesia | 17:24 WIB

Justin Hubner, bek andalan Timnas Indonesia, resmi bergabung dengan klub Eredivisie Belanda, Fortuna Sittard

bolaindonesia | 16:54 WIB

Pelatih Vietnam U-23, Kim Sang Sik, memancarkan kepercayaan diri jelang laga final Piala AFF U-23 2025

bolaindonesia | 23:40 WIB

Kondisi tiga pilar penting Garuda MudaJens Raven, Arkhan Fikri, dan Toni Firmansyahmasih menjadi tanda tanya besar menjelang pertarungan krusial ini.

bolaindonesia | 23:34 WIB

Hubner menegaskan tekadnya untuk tetap bermain di Eropa tapi sampai sekarang ia masih asyik berpacaran dengan Jennifer Coppen

bolaindonesia | 21:53 WIB

Vietnam U-23, di bawah kendali pelatih Kim Sang Sik, siap mengukir sejarah sebagai tim pertama yang meraih tiga gelar beruntun di Piala AFF U-23.

bolaindonesia | 21:40 WIB

Vietnam U-23, di bawah komando pelatih Kim Sang Sik, siap mencatatkan sejarah dengan mengejar gelar ketiga beruntun di Piala AFF U-23 2025.

bolaindonesia | 21:32 WIB

Kekalahan dari Indonesia U-23 tak diterima oleh suporter Thailand.

bolaindonesia | 17:11 WIB

Dua penyerang keturunan, Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans, juga masuk radar naturalisasi.

bolaindonesia | 17:03 WIB

Pelatih Vietnam U-23, Kim Sang Sik, optimistis timnya bisa mempertahankan gelar juara Piala AFF U-23

bolaindonesia | 16:52 WIB

Dengan VAR yang debut di final Indonesia vs Vietnam U-23 ini, laga diprediksi bakal penuh drama.

bolaindonesia | 16:44 WIB

Diterapkannya VAR di final Piala AFF U-23 2025 disambut publik dan media Vietnam.

bolaindonesia | 16:35 WIB
Tampilkan lebih banyak