Aturan-aturan Ketat Kim Pan Gon di Balik Kebangkitan Timnas Malaysia

Kim Pan-gon memberikan aturan-aturan tegas sejak menangani Timnas Malaysia. Dampaknya, skuat Harimau Malaya mampu permalukan Filipina 2-0

Irwan Febri Rialdi | BolaTimes.com
Kamis, 24 Maret 2022 | 14:08 WIB
Kim Pan-gon saat masih jadi petinggi Asosiasi Sepak Bola Korea (KFA). [AFP]

Kim Pan-gon saat masih jadi petinggi Asosiasi Sepak Bola Korea (KFA). [AFP]

Bolatimes.com - Sederet aturan ketat yang diterapkan oleh pelatih baru timnas Malaysia, Kim Pan Gon, tampaknya membuahkan hasil yang sangat positif.

Pasalnya, debut Kim Pan Gon sebagai pelatih timnas Malaysia berakhir manis seusai menumbangkan Filipina pada laga uji coba internasional.

Pada laga pertamanya itu, Kim Pan Gon sukses membawa timnas Malaysia meraih kemenangan perdana dengan skor 2-0.

Baca Juga: Ungkit Kekalahan Malaysia dari Timnas Indonesia, Dion Cools: Akhirnya Jadi Kenangan Indah

Dua gol yang dicetak skuad Harimau Malaya pada pertandingan itu seluruhnya tercipta lewat sumbangan dari Abdul Rashid pada menit ke-3 dan 24’.

Kemenangan yang diraih skuad Harimau Malaya ini tampaknya merupakan salah satu hasil dari sederet peraturan ketat yang diterapkan oleh Kim Pan Gon.

Sebab, sejak menjabat sebagai pelatih kepala untuk menggantikan Tan Cheng Hoe yang mengundurkan diri, Kim Pan Gon menerapkan banyak aturan untuk pemainnya.

Baca Juga: Jangan Gegabah, 3 Alasan PSSI Tak Perlu Naturalisasi Adilson Maringa

Berbagai aturan ini sudah tercantum rapi dalam sebuah daftar denda. Jika melanggar, ada sanksi denda yang harus diterima oleh pemain.

Salah satu pemain timnas Malaysia, Faisal Halim, mengatakan bahwa aturan-aturan yang diterapkan oleh pelatih asal Korea Selatan itu dimaksudkan untuk menciptakan kedisiplinan.
Faisal menerangkan, beberapa aturan yang harus dipatuhi oleh pemain ialah dilarang mengaktifkan handphone selama hari pertandingan.

“Sebenarnya, dalam daftar itu memang ada banyak. Misalnya, apabila kita salah pakai sepatu saat latihan, ada denda sebesar RM100 atau RM50,” ujar Faisal dikutip dari Berita Harian.

Baca Juga: Sukses Pecahkan Kutukan di Laga Debut Timnas Malaysia, Ini Respons Kim Pan-gon

“Kalau pada hari pertandingan kami tidak bisa menggunakan dan mengaktifkan handphone. Itu salah satunya. Saya tidak bisa berbagi soal aturan lainnya,” lanjutnya.

Menurut Faisal, para pemain tak mempermasalahkan aturan ketat yang kini diberlakukan oleh tim pelatih timnas Malaysia.

Sebab, para pemain harus tetap bisa bersikap profesional karena mereka adalah pemain tim nasional yang mewakili bangsa dan negara.

Baca Juga: Profil Hector Bellerin, Pemain yang Lantang Kritik FIFA dan UEFA karena Konflik Rusia-Ukraina

“Bagi saya, mungkin ada pemain yang baru pertama kali (menghadapi aturan seperti itu). Di Malaysia, sebelumnya sudah ada yang salah memakai sepatu atau terlambat datang latihan lalu didenda,” ujarnya.

“Tapi sekarang lebih detail, kalau ada daftarnya tidak bisa memainkan handphone . Namun, kami sebagai pemain harus menerima. Kami berada di timnas, bukan level sekolah,” lanjutnya.

Timnas Malaysia dijadwalkan melakoni tiga pertandingan uji coba internasional pada kalender FIFA Matchday periode Maret.

Seluruh pertandingan yang berlangsung di Singapura ini merupakan bagian dari persiapan Harimau Malaya jelang menghadapi babak ketiga kualifikasi Piala Asia 2023.

Kontributor: Muh Adif Setiawan

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Bayern Munich tampil superior dalam laga persahabatan internasional melawan Tottenham Hotspur, Jumat (8/8/2025) dini hari WIB.

boladunia | 21:20 WIB

Legenda sepak bola Belanda, Ronald Koeman, akan menerima Eredivisie Oeuvre Award

boladunia | 22:45 WIB

Rekan Kevin Diks di Gladbach itu secara tegas menyatakan hanya ingin bergabung dengan Ajax Amsterdam.

boladunia | 22:34 WIB

Fortuna Sittard buat gebrakan jelang kick off Eredivisie 2025.

boladunia | 22:30 WIB

Jamory L., pelatih asal Belanda berusia 44 tahun, ditahan oleh otoritas di Siprus atas dugaan kasus pelecehan seksual

boladunia | 22:24 WIB

Dunia sepak bola berduka atas kepergian Jorge Costa, direktur sepak bola dan mantan kapten legendaris FC Porto, yang meninggal dunia

boladunia | 11:07 WIB

Dunia sepak bola dikejutkan dengan kabar kepindahan Son Heung-Min, kapten Tottenham Hotspur, ke Los Angeles FC

boladunia | 19:31 WIB

Barcelona menutup tur pramusim Asia mereka dengan penampilan gemilang, menghancurkan Daegu FC dengan skor telak 5-0

boladunia | 21:11 WIB

Kevin Diks bek Timnas Indonesia berusia 28 tahun, langsung mencuri perhatian sejak bergabung dengan Borussia Monchengladbach pada Juli 2025.

boladunia | 21:41 WIB

Cheuko dilarang berada di area teknis setelah insiden usai kemenangan Inter Miami 2-1 atas Club Atlas pada 30 Juli 2025.

boladunia | 19:04 WIB

Lionel Messi, kapten Inter Miami, terpaksa meninggalkan lapangan karena cedera hamstring hanya 10 menit setelah kick-off melawan Club Necaxa

boladunia | 18:03 WIB

Keputusan ini diambil menyusul performa buruk tim yang terpuruk dalam 10 laga tanpa kemenangan.

boladunia | 18:49 WIB

Bek Timnas Indonesia, Justin Hubner, menjalani debutnya bersama klub Eredivisie Belanda, Fortuna Sittard

boladunia | 17:27 WIB

Fortuna Sittard resmi mendatangkan bek Timnas Indonesia, Justin Hubner

boladunia | 16:45 WIB

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, kembali menegaskan rencananya untuk mengambil jeda panjang dari dunia kepelatihan

boladunia | 23:47 WIB

Timnas U-23 Thailand memastikan diri finis di peringkat ketiga Piala AFF U-23 2025 usai mengalahkan Filipina

boladunia | 23:29 WIB

Dua kali selamat dari kanker, Ann-Katrin Berger tampil luar biasa dan jadi pahlawan kemenangan dramatis Jerman

boladunia | 01:45 WIB

Kiper Timnas Indonesia, Maarten Paes, tampil luar biasa dan sukses mencatat cleansheet

boladunia | 23:49 WIB
Tampilkan lebih banyak