Kamu Harus Tahu! 5 Fakta Spesial Sirkuit Formula E Jakarta 2022

Simak fakta-fakta menarik Sirkuit Jakarta International E-Prix Circuit

Irwan Febri Rialdi | BolaTimes.com
Sabtu, 04 Juni 2022 | 15:00 WIB
Foto udara lintasan Sirkuit Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) untuk Formula E yang telah diaspal di kawasan Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta, Rabu(13/4/2022). ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja

Foto udara lintasan Sirkuit Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) untuk Formula E yang telah diaspal di kawasan Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta, Rabu(13/4/2022). ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja

Bolatimes.com - Berikut fakta-fakta spesial mengenai Sirkuit Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) yang menjadi tempat digelarnya Formula E di DKI Jakarta.

Dalam waktu dekat, Indonesia akan menyambut gelaran ajang balap mobil listrik bergengsi, Formula E di Kawasan Ancol, DKI Jakarta, Sabtu (4/6/22).

Balapan ini sendiri telah dinanti-nanti oleh penikmat otomotif Tanah Air sejak tahun lalu. Hanya saja, pandemi Covid-19 membuat gelaran ini sempat tertunda.

Barulah di tahun 2022 ini, gelaran Formula E untuk pertama kalinya hadir di Indonesia, di mana Jakarta menjadi tuan rumah gelaran ini.

Ajang balap mobil listrik bergengsi ini sendiri bakal digelar di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) yang belakangan menjadi perbincangan.

Perbincangan tersebut meliputi pro dan kontra akan kehadiran sirkuit yang mengusung tema Street Circuit atau sirkuit jalanan itu.

Terlepas dari hal tersebut, sirkuit dengan panjang lintasan mencapai 2,4 kilometer hingga 2,7 kilometer ini memiliki sederet fakta spesial.

Fakta spesial itu hadir entah dari pengerjaannya, desainnya, hingga serba-serbi yang mengiringi kelahiran sirkuit untuk balapan Formula E ini.

Lantas, apa saja fakta-fakta spesial di balik Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) ini? Berikut rangkumannya.

1. Sirkuit dengan Pengerjaan Tercepat

Baca Juga: 5 Komentar Pembalap soal Formula E Jakarta 2022, Ada dari Keturunan Indonesia

Sirkuit JIEC ini disebut-sebut sebagai sirkuit permanen dengan pengerjaan tercepat di dunia. Diketahui, sirkuit ini dibangun dalam waktu kurang dari 60 hari saja.

Tepatnya, sirkuit ini dibangun dalam tempo 57 hari saja, yakni sejak 3 Februari hingga 28 Maret 2022.

Meski terbilang dibangun dalam waktu singkat, sirkuit ini mendapat pujian dari pihak penyelenggara Formula E, karena telah memenuhi standar yang ditetapkan.

2. Memiliki Desain Kuda Lumping

Jika dilihat dari bentuk lintasannya, sirkuit JIEC ini memiliki desain seperti Kuda Lumping, sebuah kesenian tradisional yang berasal dari Ponorogo, Jawa Timur.

Terlihat dari desainnya, tikung 10 hingga 18 sirkuit ini menyerupai kepala Kuda Lumping. Lalu, tikungan pertama hingga kelima menyerupai bagian belakang Kuda Lumping.

Meski terkesan mirip, pihak penyelenggara Formula E Jakarta menyebut hal tersebut sebagai sebuah kebetulan saja.

3. Sirkuit Formula E Pertama di Indonesia

Sirkuit JIEC ini menjadi sirkuit Formula E pertama di Indonesia sekaligus menjadi penanda hadirnya balap mobil listrik kenamaan itu di Tanah Air.

Sejak pertama kali digelar pada tahun 2014 silam, Formula E belum pernah sekalipun hadir di Indonesia, berbeda dengan kejuaraan balapan lainnya.

Sehingga, hadirnya sirkuit JIEC dan Formula E ini menjadi sejarah baru bagi dunia otomotif Indonesia.

4. Sirkuit Standar Internasional

Meski dibangun dalam waktu singkat, sirkuit JIEC ternyata telah memenuhi standar homologasi FIA dengan Grade 3.

Dengan kata lain, sirkuit JIEC ini telah memiliki lisensi FIA dan menjadi sirkuit pertama di Indonesia yang mendapat lisensi tersebut.

5. Berbeda dengan Seri Formula E Lainnya

Alberto Longo selaku Chief Championship Officer FEO (Formula E Operation) mengklaim bahwa Jakarta E-Prix di JIEC akan berbeda dengan seri Formula E di negara lainnya.

Pasalnya, di seri lainnya Formula E kebanyakan digelar di sirkuit jalanan. Sedangkan di Jakarta, balap mobil listrik ini digelar di sirkuit dalam kotak.

Longo pun mengklaim bahwa nantinya Jakarta E-Prix bakal menjadi sirkuit terbesar dan tersukses dalam sejarah Formula E.

Kontributor: Felix Indra Jaya

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Perubahan aturan di olahraga padel tengah disuarakan oleh para pemain.

arena | 18:33 WIB

Tapi kamu jangan ngaku anak Padel, kalau belum tahu kosakata unik dalam Padel.

arena | 14:49 WIB

Olagraga padel kini dimainkan oleh lebih dari 25 juta orang di lebih dari 90 negara.

arena | 13:51 WIB

Seorang petarung MMA asal Rusia, Anastasia Luchkina (24 tahun), memicu kemarahan publik setelah memberikan vape kepada seekor orangutan

arena | 19:36 WIB

Jin Sasaki mengalami kehilangan ingatan enam minggu terakhir usai kalah KO dalam laga perebutan gelar juara dunia WBO kelas welter

arena | 13:01 WIB

Suara.com merayakan ulang tahun (HUT) ke-11 yang jatuh tepat pada tanggal 11 Maret 2025

arena | 16:09 WIB

Sosok yang juga Manajer Timnas Putri Indonesia itu terpilih secara aklamasi dalam Konges Biasa di Hotel Megaland, Solo, Minggu (22/12/2024).

arena | 14:06 WIB

CORE Indonesia meluncurkan laporan terbaru, Brief Report CORE Economic Outlook 2025, yang mengulas tekanan ekonomi global dan kebijakan domestik yang memengaruhi kelas menengah Indonesia.

arena | 14:21 WIB

Workshop kolaborasi Suara.com dan UAJY di 3 kota sukses digelar dengan diikuti 150 lebih digital creator

arena | 17:26 WIB

Al Farisi Baseball Softball National Championship III Jadi Ajang Pencarain Bakat Usia Muda. Kejuaraan ini digelar di Lapangan Softball Lodaya dan Lapangan Baseball Arcamanik, Kota Bandung dari tanggal 14 hingga 26 Oktober 2024.

arena | 00:22 WIB