Wasit Final Olimpiade 2020, Wahyana dapat Penghargaan dari Bupati Sleman

Wahyana merupakan wasit asal Sleman yang memimpin final bulu tangkis Olimpiade Tokyo 2020

Irwan Febri Rialdi | BolaTimes.com
Senin, 30 Agustus 2021 | 15:15 WIB
Wahyana, wasit top Indonesia di final bulu tangkis Olimpiade Tokyo 2020. (Twitter/@badmintalk)

Wahyana, wasit top Indonesia di final bulu tangkis Olimpiade Tokyo 2020. (Twitter/@badmintalk)

Bolatimes.com - Wahyana, wasit bulu tangkis asal Sleman yang memimpin final Olimpiade Tokyo 2020 mendapat penghargaan dari Pemkab Sleman. Penghargaan itu diberikan di  Gedung Setda, Senin (30/8/2021).

Penghargaan diberikan secara langsung oleh Bupati Sleman, Dra. Hj. Kustini Sri Purnomo. Dalam kesempatan tersebut Kustini menyampaikan rasa bangga dan apresiasinya pada Wahyana yang telah mengharumkan nama Sleman di Internasional dan nasional.

Wahyana mendapat penghargaan dari Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo, pada Senin (20/8/2021). (Istimewa)
Wahyana mendapat penghargaan dari Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo, pada Senin (20/8/2021). (Istimewa)

"Kita patut berbangga atas prestasi yang telah diraih oleh para atlet, pelajar serta warga Sleman ini. Apalagi pak Wahyana yang beberapa waktu lalu sangat populer dan kebetulan beliau asli Sleman. Ini suatu kebanggaan bagi masyarakat Sleman," kata Kustini.

Meskipun Wahyana hanya menjadi wasit di partai final, bagi Kustini hal itu mencapai pencapaian yang luar biasa. Tidak semua wasit bisa mendapatkan kesempatan tersebut dan tentunya yang hanya mempunyai lisensi.

Selain itu, keberadaan warga yang berprestasi dalam bidang tertentu di masyarakat akan turut menunjang kemajuan bersama.

“Layaknya aset yang berharga, keberadaan warga yang unggul tersebut perlu diberikan perhatian dan penghargaan agar warga masyarakat lainnya akan terpacu dan termotivasi untuk mengikuti jejaknya.” terang Kustini.

Sementara, Wahyana mengaku bersyukur mendapatkan apresiasi dari Pemkab Sleman. Atas pencapainnya itu, Wahyana berharap ini bisa menjadi motivasi yang besar untuk regenerasi wasit selanjutnya.

Pasalnya minat menjadi wasit di dunia olahraga saat ini cukup minim. Apalagi untuk bisa go internasional, seorang wasit untuk saat ini dituntunt untuk mahir berbahasa inggris.

"Ya tentunya butuh support yang lebih dari pemerintah kabupaten/kota. Agar minat dari anak-anak muda di Sleman dan kota lain bisa terfasilitasi," tambahnya.

Untuk diketahui, selain Wahyana, Pemkab Sleman juga memberikan penghargaan terhadap pelajar dan warga Sleman yang tergabung dalam Paskibraka 2021 sebanyak 9 orang dan atlet berprestasi di bidang Dansa dan Catur.

Baca Juga: Daftar 36 Pemain untuk TC Timnas Piala Dunia U-20 Pekan Ini

Total penghargaan yang diberikan yaitu berupa uang tunai dengan dengan total sebesar Rp 28.800.000,00.

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Perubahan aturan di olahraga padel tengah disuarakan oleh para pemain.

arena | 18:33 WIB

Tapi kamu jangan ngaku anak Padel, kalau belum tahu kosakata unik dalam Padel.

arena | 14:49 WIB

Olagraga padel kini dimainkan oleh lebih dari 25 juta orang di lebih dari 90 negara.

arena | 13:51 WIB

Seorang petarung MMA asal Rusia, Anastasia Luchkina (24 tahun), memicu kemarahan publik setelah memberikan vape kepada seekor orangutan

arena | 19:36 WIB

Jin Sasaki mengalami kehilangan ingatan enam minggu terakhir usai kalah KO dalam laga perebutan gelar juara dunia WBO kelas welter

arena | 13:01 WIB

Suara.com merayakan ulang tahun (HUT) ke-11 yang jatuh tepat pada tanggal 11 Maret 2025

arena | 16:09 WIB

Sosok yang juga Manajer Timnas Putri Indonesia itu terpilih secara aklamasi dalam Konges Biasa di Hotel Megaland, Solo, Minggu (22/12/2024).

arena | 14:06 WIB

CORE Indonesia meluncurkan laporan terbaru, Brief Report CORE Economic Outlook 2025, yang mengulas tekanan ekonomi global dan kebijakan domestik yang memengaruhi kelas menengah Indonesia.

arena | 14:21 WIB

Workshop kolaborasi Suara.com dan UAJY di 3 kota sukses digelar dengan diikuti 150 lebih digital creator

arena | 17:26 WIB

Al Farisi Baseball Softball National Championship III Jadi Ajang Pencarain Bakat Usia Muda. Kejuaraan ini digelar di Lapangan Softball Lodaya dan Lapangan Baseball Arcamanik, Kota Bandung dari tanggal 14 hingga 26 Oktober 2024.

arena | 00:22 WIB