Bagi Khabib Nurmagomedov, Gadis Ring Orang Paling Tidak Berguna di MMA

Khabib Nurmagomedov mempertanyakan urgensi keberadaan gadis ring di setiap pertandingan MMA.

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Kamis, 26 Agustus 2021 | 10:30 WIB
Juara ringan UFC, Khabib Nurmagomedov mengangkat sabuk juara pada tiba di Makhachkala pada 8 Oktober 2018 (Vasily Maximov/AFP)

Juara ringan UFC, Khabib Nurmagomedov mengangkat sabuk juara pada tiba di Makhachkala pada 8 Oktober 2018 (Vasily Maximov/AFP)

Bolatimes.com - Mantan juara dunia UFC kelas ringan, Khabib Nurmagomedov mempertanyakan urgensi keberadaan gadis ring di setiap pertandingan MMA yang dirasa tidak penting.

Gadis ring menjadi sorotan Khabib Nurmagomedov setelah memutuskan pensiun sebagai petarung UFC dengan predikat mantan juara dunia kelas ringan.

Keberadaan gadis ring memang untuk menarik perhatian penonton pada jeda pertandingan, terutama pergantian ronde namun disinilah Khabib Nurmagomedov melihat kecacatan.

Seorang perempuan berpakaian minim berjalan-jalan di sekitar ring tinju dan oktagon MMA dengan membawa papan ronde pertandingan.

Tak hanya Khabib Nurmagomedov, beberapa penggemar juga menyebut praktik yang dilakukan gadis ring itu kuno dan sudah ketinggalan jaman.

Dilansir dari Sportskeeda, Khabib bahkan secara terang-terangan menilai keberadaan gadis ring adalah hal yang sama sekali tidak diperlukan.

Pemberitahuan ronde pertandingan selanjutnya bisa dilakukan oleh promotor mengenakan layar monitor, sehingga lebih praktis dan efisien.

Khabib tak ingin menyinggung siapa pun, namun baginya gadis ring sama sekali tak memberi andil untuk mengembangkan olahraga.

"Saya tak ingin menyinggung siapa pun, tapi gadis ring adalah orang paling tidak berguna di MMA," ucap Khabib.

"Fungsinya apa? coba jelaskan? saya punya pertanyaan, Anda bisa menunjukkan ini sudah memasuki ronde kedua di layar.''

Baca Juga: Manchester City Ingin Kontrak Ronaldo 2 Tahun, tapi Gajinya Kecil Banget

"Apakah mereka mengembangkan olahraga? atau mereka membantu orang lain untuk melihat bahwa ini sudah ronde kedua? apa yang mereka lakukan, tolong jelaskan," imbuhnya.

Khabib sebenarnya tidak mempermasalahkan eksistensi para gadis ring tersebut, namun ia merasa tak nyaman melihat mereka ketika menghadiri acara.

"Seperti ketika saya duduk dengan ayah saya, setiap orang kan punya preferensi, budaya dan nilai sendiri," ujar Khabib.

"Saya datang untuk bertarung dan duduk dengan ayah, sementara gadis-gadis tersebut lewat. Mereka berjalan menunjukkan kepada penonton jika sudah ronde kedua.''

"Namun tak ada yang melihat papan itu, saya dan ayah merasa tidak nyaman. Meskipun saya tidak menentangnya juga," imbuhnya.

Khabib tetap meyakini gadis ring merupakan bagian dari sejarah meskipun tidak ada pentingnya sama sekali.

Mantan petarung berjuluk The Eagle ini bahkan optimis bahwa pemikirannya ini disukai oleh Dana White dan sejumlah penggemarnya.

"Kami belajar sejarah untuk menghindari kesalahan di masa depan, jika kami melihat sejarah benar saja itu tidak ada gunanya," kata Khabib.

"Itu pendapat pribadi saya. Dana White mungkin akan suka itu, mungkin juga Anda. Tapi saya bukan Dana, saya Khabib.''

"Lingkungan saya membuat kami tidak akan memilikirkan hal-hal seperti ini." tandas Khabib Nurmagomedov.

Kontributor: Eko
×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Perubahan aturan di olahraga padel tengah disuarakan oleh para pemain.

arena | 18:33 WIB

Tapi kamu jangan ngaku anak Padel, kalau belum tahu kosakata unik dalam Padel.

arena | 14:49 WIB

Olagraga padel kini dimainkan oleh lebih dari 25 juta orang di lebih dari 90 negara.

arena | 13:51 WIB

Seorang petarung MMA asal Rusia, Anastasia Luchkina (24 tahun), memicu kemarahan publik setelah memberikan vape kepada seekor orangutan

arena | 19:36 WIB

Jin Sasaki mengalami kehilangan ingatan enam minggu terakhir usai kalah KO dalam laga perebutan gelar juara dunia WBO kelas welter

arena | 13:01 WIB

Suara.com merayakan ulang tahun (HUT) ke-11 yang jatuh tepat pada tanggal 11 Maret 2025

arena | 16:09 WIB

Sosok yang juga Manajer Timnas Putri Indonesia itu terpilih secara aklamasi dalam Konges Biasa di Hotel Megaland, Solo, Minggu (22/12/2024).

arena | 14:06 WIB

CORE Indonesia meluncurkan laporan terbaru, Brief Report CORE Economic Outlook 2025, yang mengulas tekanan ekonomi global dan kebijakan domestik yang memengaruhi kelas menengah Indonesia.

arena | 14:21 WIB

Workshop kolaborasi Suara.com dan UAJY di 3 kota sukses digelar dengan diikuti 150 lebih digital creator

arena | 17:26 WIB

Al Farisi Baseball Softball National Championship III Jadi Ajang Pencarain Bakat Usia Muda. Kejuaraan ini digelar di Lapangan Softball Lodaya dan Lapangan Baseball Arcamanik, Kota Bandung dari tanggal 14 hingga 26 Oktober 2024.

arena | 00:22 WIB