Qatar Masih Pikir-pikir, Liverpool Belum Fix Jadi Klub Sultan, Bisa Disikut Manchester United

QIA belum fix untuk mengakuisisi Liverpool, rumor terbaru mereka dikaitkan dengan Manchester United.

Galih Prasetyo | BolaTimes.com
Rabu, 18 Januari 2023 | 15:22 WIB
Potret pertandingan Liverpool menghadapi Wolverhampton Wanderers di Piala FA. (AFP)

Potret pertandingan Liverpool menghadapi Wolverhampton Wanderers di Piala FA. (AFP)

Bolatimes.com - Santer Liverpool akan diambil alih oleh milioner dari Qatar, CEO Qatar Investment Authority (QIA) Mansoor Bin Ebrahim Al-Mahmoud. Rumor soal Liverpool diambil alih orang Qatar bermula dari pernyataan pemilik The Reds, Fenway Sports Grup (FSG).

Konsorsium dari Amerika Serikat itu pada November 2022 mengumumkan bahwa mereka sedang mencari pemegang saham baru Liverpool.

Dalam pernyataan itu, FSG menyebut pihaknya tengah mempertimbangkan pemegang saham baru untuk Liverpool pada kondisi yang tepat.

Laporan The Telegraph menyebut bahwa lelang saham Liverpool diproyeksi pihak FSG akan selesai pada Februari 2023.

Dari pernyataan pihak FSG ini, bermunculan rumor bahwa Liverpool akan dibeli oleh konsorsium penguasa Eropa, pemodal ventura dari Amerika hingga milioner dari Timor Tengah.

Awal pekan ini, jurnalis Qatar, Mohammed Saeed Alkaabi dalam laporannya menyebut bahwa QIA memprioritaskan Liverppol untuk bisa diakuisisi.

Namun kabar terbaru menyebutkan bahwa Mansoor bin Al-Mahmoud masih belum memutuskan apakah akan mengakuisisi Liverpool. Akan tetapi, Mansoor tak menampik pihaknya berencana untuk berinvestasi di klub Eropa.

"Sepak bola, klub dan olahraga menjadi sangat dikomersialkan, terutama melihat penggemar saat ini. Jadi mereka ingin mendapat pengalaman terbaru saat menonton," ucap Mansoor kepada Bloomberg.

"Pada saat yang sama, digitalisasi menjadi sangat penting untuk masa sekarang. Jadi, model bisnis klub-klubb ini sangat komersil dan sangat ramah investasi. Anda tidak akan heran jika kami berinvestasi di sini,"

"Kami belum mengambil keputusan ini karena ini adalah keputusan yang sangat komersial. Dan lagi, olahraga menjadi tema yang sangat penting. Bakal banyak pihak yang terlibat dalam olahraga dan menarik untuk investor," jelas Mansoor.

Baca Juga: Liverpool Gigit Jari, Pemain Berjuluk New Haaland Ogah Main di Anfield

Seperti diketahui, QSI merupakan anak perusahaan dari dana yang berasal dari kekayaan negara Qatar, saat ini mereka menjadi tim Ligue 1, Paris Saint Germain (PSG)>

Malah, seperti dilansir dari sportbible.com, QSI dirumorkan juga tertarik untuk mengakuisisi rival Liverpool, Manchester United.

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Manajer PSIM, Razzi Taruna, mengungkapkan bahwa perekrutan Fase berdasarkan rekomendasi pelatih Jean-Paul Van Gastel.

liga | 11:52 WIB

Menghadapi Persib, yang berstatus sebagai raksasa Liga 1, jelas bukan tugas mudah bagi Persijap sebagai pendatang baru.

liga | 11:48 WIB

Pelatih Napoli, Antonio Conte, menegaskan bahwa klubnya memilih jalur yang tepat dengan tidak berlebihan dalam belanja pemain

liga | 09:20 WIB

Pelatih Juventus, Igor Tudor, mengungkapkan kekecewaannya terhadap ulah sebagian suporter yang mencemooh striker, Dusan Vlahovic

liga | 09:11 WIB

Debut kiper baru PSG, Lucas Chevalier, justru mencuri perhatian karena blunder yang memicu gelombang candaan dari penggemar

liga | 09:06 WIB

Newcastle United secara resmi mengumumkan kedatangan bek Malick Thiaw dari AC Milan

liga | 08:00 WIB

Lucas Chevalier, yang mendapat pujian tinggi dari pelatih Luis Enrique dan rekan setimnya.

liga | 07:37 WIB

Luis Enrique menyebut keputusannya sebagai 100% pilihan saya untuk mencari profil berbeda di posisi penjaga gawang.

liga | 07:30 WIB

PSG sempat mencetak gol melalui Bradley Barcola, tetapi dianulir wasit karena offside.

liga | 07:21 WIB

Darwin Nunez resmi meninggalkan Liverpool untuk bergabung dengan klub Arab Saudi, Al-Hilal

liga | 07:15 WIB