Terus Merana, 3 Alasan David de Gea Perlu Cabut dari Manchester United

De Gea adalah kiper top dunia. Dia berhak tampil bersama klub yang bisa memenangkan trofi

Irwan Febri Rialdi | BolaTimes.com
Kamis, 21 April 2022 | 18:00 WIB
Kiper Manchester United, David de Gea. (Paul Ellis/AFP).

Kiper Manchester United, David de Gea. (Paul Ellis/AFP).

Bolatimes.com - David de Gea kerap menjadi perbincangan dan jadi kambing hitam jika Manchester United mengalami kekalahan atau bermain buruk.

Kondisi ini sudah sering membuat seruan agar De Gea hengkang dari Old Trafford muncul. Beberapa kali rumor kepergian kiper asal Spanyol ini pun merebak.

Pertandingan terakhir Man United melawan Liverpool tengah pekan lalu menjadi momen teranyar De Gea dianggap gagal bermain bagus karena The Red Devils keok 0-4.

Baca Juga: Profil Sergio Herrera, Kiper Osasuna yang Gagalkan Dua Penalti Karim Benzema

Sebetulnya tidak sedikit pihak yang membela De Gea. Kiper berusia 31 tahun tersebut dinilai sudah tampil apik menjaga gawang, namun penampilan MU yang disebut sebagai biang kerok hasil buruk.

Salah satu sosok yang membela David de Gea adalah eks pemain MU, Gary Neville. Dia merasa kasihan kepada De Gea yang dinilai bekerja sendiri menjaga pertahanan Manchester United.

Musim ini De Gea sudah kebobolan 48 gol di Liga Inggris. Angka ini membuat Man United menjadi tim kebobolan paling banyak kedua di peringkat 10 besar, setelah Leicester City dengan 51 gol.

Baca Juga: SEA Games 2021: Madam Pang Pastikan Thailand Datangkan 3 Pemain Luar Negeri

Lantas, apakah David de Gea memang sebetulnya harus meninggalkan Manchester United meski kontraknya masih berlaku hingga Juni 2023? Berikut alasan-alasannya.

1. Mengembalikan Kepercayaan Diri

Hengkang dari Manchester United bisa menjadi salah satu langkah buat David de Gea mengembalikan kepercayaan dirinya dalam bertanding.

Baca Juga: Profil Ratna Sari Dewi, Istri Bung Karno yang Jadi Ring Girl di Usia 82 Tahun

Rentetan kekalahan, hasil buruk, dan tidak adanya prestasi yang diraih bisa membuat seorang pemain frustasi. Terlebih, De Gea kerap dijadikan kambing hitam jika Man United menelan hasil buruk.

2. Mengurangi Beban dan Menghindari Didepak

Pergi dari Manchester United juga akan membuat beban di pundak David de Gea terlepas. Pasalnya, David de Gea memang terlihat selalu berjuang keras, namun penampilan Man United sebagai tim tidak menunjukkan kerja keras.

Baca Juga: 7 Fakta Chandrika Chika, Anak Buah Bos Rans Cilegon FC yang Jadi Sorotan

Terutama pada lini belakang Man United yang merupakan baris terakhir sebelum berhadapan dengan David de Gea, selalu tampil rapuh.

Pergi juga bisa menjadi keputusan yang tepat jika nantinya Erik ten Hag resmi menjadi pelatih baru Man United. Disebutkan bahwa Ten Hag bakal membawa banyak pemain baru dan bisa jadi salah satu posisi yang diganti adalah penjaga gawang.

3. Meraih Lagi Gelar Juara

Manchester United sudah tidak meraih gelar prestisius selama bertahun-tahun. Hal ini tentunya sangat membikin frustasi bagi para pemain dan pendukung.

David de Gea yang sudah berada di Manchester sejak 2011, bisa mencari peruntungan lain dengan bergabung bersama klub lain untuk meraih gelar juara lagi.

Kontributor: Aditia Rizki

Berita Rekomendasi
Berita Terkait TERKINI

Lucas Chevalier, yang mendapat pujian tinggi dari pelatih Luis Enrique dan rekan setimnya.

liga | 07:37 WIB

Luis Enrique menyebut keputusannya sebagai 100% pilihan saya untuk mencari profil berbeda di posisi penjaga gawang.

liga | 07:30 WIB

PSG sempat mencetak gol melalui Bradley Barcola, tetapi dianulir wasit karena offside.

liga | 07:21 WIB

Darwin Nunez resmi meninggalkan Liverpool untuk bergabung dengan klub Arab Saudi, Al-Hilal

liga | 07:15 WIB

Bek tengah asal Spanyol, Inigo Martinez, resmi meninggalkan Blaugrana untuk bergabung dengan klub Liga Arab Saudi, Al-Nassr.

liga | 07:00 WIB

Como resmi mengumumkan kedatangan penyerang Spanyol, Alvaro Morata, dari AC Milan

liga | 06:15 WIB

Newcastle United dikabarkan tinggal selangkah lagi menyelesaikan transfer gelandang berbakat Aston Villa, Jacob Ramsey

liga | 06:15 WIB

Luis Enrique, memberikan pengakuan jujur usai timnya menjuarai Piala Super UEFA 2025.

liga | 06:15 WIB

Napoli menutup rangkaian pramusim mereka dengan kemenangan tipis 2-1 atas Olympiakos di Stadio Teofilo Patini, Kamis (14/8) malam WIB.

liga | 06:15 WIB

Klub Serie A tersebut dikabarkan telah secara resmi mengajukan tawaran kepada Manchester United untuk merekrut winger Inggris, Jadon Sancho.

liga | 06:00 WIB

Liverpool dilaporkan berada di ambang kesepakatan untuk mendatangkan bek muda berbakat asal Italia, Giovanni Leoni

liga | 06:00 WIB

Real Madrid menutup rangkaian pramusim 2025/2026 dengan kemenangan meyakinkan 4-0 atas klub Austria, WSG Tirol

liga | 05:15 WIB

Gelar tersebut membuat Chelsea diganjar hadiah besar senilai 114,6 juta dolar AS atau sekitar Rp1,8 triliun.

liga | 05:00 WIB

Manchester United dipastikan akan memulai perjalanan mereka di Carabao Cup 2025 dengan menghadapi tim kasta keempat Liga Inggris

liga | 05:00 WIB

Liverpool dikabarkan tengah membuka komunikasi serius untuk mendatangkan bek Marc Guehi

liga | 07:45 WIB

Leeds United dikabarkan telah mencapai kesepakatan prinsip untuk merekrut Dominic Calvert-Lewin

liga | 07:15 WIB

Tottenham Hotspur resmi menunjuk Cristian Romero sebagai kapten baru mereka untuk musim 2025/2026.

liga | 07:15 WIB

Besiktas dikabarkan serius mengincar winger Manchester United, Jadon Sancho, di bursa transfer musim panas 2025.

liga | 07:00 WIB
Tampilkan lebih banyak