Ini Taktik Jitu Kalahkan Liverpool Ala Coach Justin

Jelang lawan Manchester City, mantan pelatih futsal Timnas Indonesia, Justianus Lhaksana membeberkan cara menaklukkan Liverpool.

Galih Priatmojo | BolaTimes.com
Kamis, 03 Januari 2019 | 21:00 WIB
Para pemain Liverpool merayakan gol Roberto Firmino ke gawang Arsenal pada 29 Desember 2018 (Paul Ellis/AFP)

Para pemain Liverpool merayakan gol Roberto Firmino ke gawang Arsenal pada 29 Desember 2018 (Paul Ellis/AFP)

Bolatimes.com - Tampil perkasa tanpa kekalahan hingga pekan ke-20 Liga Primer Inggris, Liverpool bakal jadi lawan nan menyulitkan Manchester City di Etihad Stadium, Jumat (4/1/2019) dini hari nanti. Tapi, mantan pelatih futsal Timnas Indonesia putra, Justinus Lhaksana yakin Jurgen Klopp dan Liverpool bisa dikalahkan.

Liverpool di musim ini memang tengah menjelma jadi herkules. Tampil perkasa di setiap laga, Mohamed Salah dkk tampaknya dibuat lupa bagaimana rasanya kalah di Liga Primer Inggris.

Tapi, Liverpool diyakini bukanlah tim yang sakti mandraguna titisan dewa. Mereka toh sama seperti tim-tim besar Liga Primer Inggris lainnya yang bisa ditaklukkan. Setidaknya itu menurut, mantan pelatih futsal Timnas Indonesia, Justianus Lhaksana.

Baca Juga: Bagian Vital Ronaldo Terkelupas Gara-gara Sering Dipegang Turis

Lewat channel Youtubenya JusTalk, pria yang biasa disapa coach Justin tersebut mengakui bahwa pelatih favoritnya, Jurgen Klopp telah memberikan sentuhan mesra hingga membuat Liverpool tampil bergairah seperti sekarang.

Ia menyebut, mantan pelatih Borussia Dortmund tersebut memberikan pendekatan yang berbeda di musim ini kepada Mohamed Salah dkk. Ini terlihat sejak kedatangan Virgil van Dijk ditambah masuknya Alisson Becker yang dibeli dari AS Roma dengan harga cukup menguras kantong.

Justin menyebut, kehadiran van Dijk dan Alisson menjadi penutup lobang yang selama ini menganga di barisan belakang Liverpool.

Baca Juga: Jurgen Klopp: Manchester City Sangat Kuat dan Pep Guardiola Luar Biasa

Justin menjelaskan, dalam ranah sepakbola modern, hampir setiap tim-tim besar senantiasa membangun serangan dari barisan belakang. Dan, van Dijk di Liverpool punya andil nan strategis untuk melakukan itu.

"Virgil van Dijk dan Alisson adalah kunci yang selama ini hilang dari Liverpool. van Dijk punya andil membangun serangan dari belakang ia adalah leader makanya ia mendapat mandat sebagai kapten tim," ungkapnya.

Virgil van Dijk dan Dejan Lovren saat berhadapan dengan Brighton and Hove Albion di Anfield pada 13 Mei 2018 (Paul Ellis/AFP)
Virgil van Dijk dan Dejan Lovren saat berhadapan dengan Brighton and Hove Albion di Anfield pada 13 Mei 2018 (Paul Ellis/AFP)

Selain itu, Klopp juga membuat Liverpool yang sekarang bermain jauh lebih efektif. Ia memanfaatkan betul kelebihan trio Firmansahnya (Firmino, Mane, Salah) di lini depan untuk melakukan tekanan ke pertahanan lawan sementara lini tengah dan belakang fokus membangun serangan. Ini berbeda dibanding musim sebelumnya di mana kala itu, Klopp menerapkan permainan high press secara menyeluruh.

Baca Juga: Urung Dapatkan Diego Forlan, Kalteng Putra Justru Dapatkan Pemain Ini

"Sejauh pengamatan saya, Liverpool sekarang itu bekerjanya dibagi dalam dua blok, satu blok di lini belakang dan tengah membangun serangan. Sedangkan trio Firmino, Mane dan Salah fokus menyerang dibantu sayap," terangnya.

"Tanpa memiliki playmaker mumpuni di lini tengah, mau tidak mau memang Liverpool sangat mengandalkan kerja barisan belakang dan tengah untuk kerja keras bangun serangan lewat van Dijk, James Milner, Georginio Wijnaldum atau Jordan Henderson," katanya.

"Selain itu, Firmino kadang turun ke belakang bantu membangun serangan sementara di depan ada Mane dan Salah yang siap menerkam bola. Jadi Liverpool memang menerapkan permainan yang rapat di setiap lini agar tetap bisa menguasai bola sepanjang pertandingan," tambahnya.

Baca Juga: Liga Belum Dimulai, Greg Nwokolo Yakin Banget Madura United Juaranya

Roberto Firmino, Mohamed Salah, dan Sadio Mane saat melawan West Ham (Oli Scarff/AFP)
Roberto Firmino, Mohamed Salah, dan Sadio Mane saat melawan West Ham (Oli Scarff/AFP)

Nah untuk menaklukkan Liverpool, Justin menyebut caranya matikan barisan tengah Liverpool. Lakukan dengan taktik high press dengan enam pemain sekaligus.

"Saat membangun serangan pemain tengah dikunci. Usahakan lakukan high press dengan enam orang. Southampton menang atas Arsenal kemarin situasinya sama. Akhirnya pemain Arsenal terpaksa lakukan long ball," sebut Justin.

"Usahakan tiap pemain juga harus rapat. Bek lakukan penjagaan man to man. Paksa pemain belakang Liverpool lakukan long ball. Kalau itu bisa dimatikan dari lini belakang ke tengah liverpool ngga punya peluang crossing. Kalau long ball mereka juga lemah di depan karena penyerang Liverpool rata-rata tidak unggul dalam duel udara," bebernya.

Menariknya, taktik yang disampaikan Justin untuk mengalahkan Liverpool itu juga serupa dengan prediksi yang dibuat oleh Chris Sutton. Mantan penggawa Chelsea tersebut mengungkapkan, jika Liverpool memiliki titik lemah pada Mohamed Salah dan Virgil van Dijk.

"Bayangkan jika mereka kehilangan Virgil van Dijk atau Mohamed Salah? Jadi perburuan gelar ini tidak akan berakhir," ucapnya seperti dikutip dari Express.co.uk.

Well, mampukah taktik yang didedahkan coach Justin sakti memutus tren positif yang selama ini didapat Liverpool? Wajib ditunggu.

Berita Rekomendasi
Berita Terkait TERKINI

Lucas Chevalier, yang mendapat pujian tinggi dari pelatih Luis Enrique dan rekan setimnya.

liga | 07:37 WIB

Luis Enrique menyebut keputusannya sebagai 100% pilihan saya untuk mencari profil berbeda di posisi penjaga gawang.

liga | 07:30 WIB

PSG sempat mencetak gol melalui Bradley Barcola, tetapi dianulir wasit karena offside.

liga | 07:21 WIB

Darwin Nunez resmi meninggalkan Liverpool untuk bergabung dengan klub Arab Saudi, Al-Hilal

liga | 07:15 WIB

Bek tengah asal Spanyol, Inigo Martinez, resmi meninggalkan Blaugrana untuk bergabung dengan klub Liga Arab Saudi, Al-Nassr.

liga | 07:00 WIB

Como resmi mengumumkan kedatangan penyerang Spanyol, Alvaro Morata, dari AC Milan

liga | 06:15 WIB

Newcastle United dikabarkan tinggal selangkah lagi menyelesaikan transfer gelandang berbakat Aston Villa, Jacob Ramsey

liga | 06:15 WIB

Luis Enrique, memberikan pengakuan jujur usai timnya menjuarai Piala Super UEFA 2025.

liga | 06:15 WIB

Napoli menutup rangkaian pramusim mereka dengan kemenangan tipis 2-1 atas Olympiakos di Stadio Teofilo Patini, Kamis (14/8) malam WIB.

liga | 06:15 WIB

Klub Serie A tersebut dikabarkan telah secara resmi mengajukan tawaran kepada Manchester United untuk merekrut winger Inggris, Jadon Sancho.

liga | 06:00 WIB

Liverpool dilaporkan berada di ambang kesepakatan untuk mendatangkan bek muda berbakat asal Italia, Giovanni Leoni

liga | 06:00 WIB

Real Madrid menutup rangkaian pramusim 2025/2026 dengan kemenangan meyakinkan 4-0 atas klub Austria, WSG Tirol

liga | 05:15 WIB

Gelar tersebut membuat Chelsea diganjar hadiah besar senilai 114,6 juta dolar AS atau sekitar Rp1,8 triliun.

liga | 05:00 WIB

Manchester United dipastikan akan memulai perjalanan mereka di Carabao Cup 2025 dengan menghadapi tim kasta keempat Liga Inggris

liga | 05:00 WIB

Liverpool dikabarkan tengah membuka komunikasi serius untuk mendatangkan bek Marc Guehi

liga | 07:45 WIB

Leeds United dikabarkan telah mencapai kesepakatan prinsip untuk merekrut Dominic Calvert-Lewin

liga | 07:15 WIB

Tottenham Hotspur resmi menunjuk Cristian Romero sebagai kapten baru mereka untuk musim 2025/2026.

liga | 07:15 WIB

Besiktas dikabarkan serius mengincar winger Manchester United, Jadon Sancho, di bursa transfer musim panas 2025.

liga | 07:00 WIB
Tampilkan lebih banyak