John Stones Bertekad Jadi Pemain Bertahan Terbaik di Dunia

Di tengah ketatnya persaingan di barisan pertahanan Manchester City, John Stones bertekad ingin jadi pemain bertahan terbaik di dunia.

Galih Priatmojo | BolaTimes.com
Senin, 13 Agustus 2018 | 14:19 WIB
Pemain bertahan Manchester City John Stones (Dailystar.co.uk/Galih)

Pemain bertahan Manchester City John Stones (Dailystar.co.uk/Galih)

Bolatimes.com - Manchester City mengawali langkahnya di Liga Primer Inggris musim 2018/19 dengan memetik hasil positif setelah menundukkan tuan rumah Arsenal 0-2.

Hasil positif ini juga turut memberi dampak bagi John Stones. Turun sebagai starter, Stones menggantikan peran Vincent Kompany dengan apik di barisan pertahanan.

Seperti diketahui, persaingan di barisan pertahanan Manchester City bisa dibilang sangat ketat apalagi setelah pulihnya Vincent Kompany dari cedera. Empat pemain yakni Kompany, Nicolas Otamendi, John Stones dan Aymeric Laporte bakal memperebutkan dua tempat tiap pekannya.

Juru taktik Manchester City, Pep Guardiola bahkan berencana menempatkan Stones sebagai gelandang bertahan untuk mengurangi ketatnya kursi di barisan pertahanan.

Namun, melihat penampilan gemilang pemain 24 tahun semalam kala menghadapi Arsenal, sepertinya Pep bakal kembali dibuat menepok jidat.

Di sisi lain, John Stones pun telah bertekad untuk menjadi pemain bertahan terbaik di dunia. Apalagi menurut pemain yang sudah dua musim memperkuat The Citizen ini percaya faktor manajer terbaik seperti Pep dan berada di klub terbaik bakal memuluskan tekadnya itu.

"Bagi saya Pep Guardiola manajer terbaik di dunia dan kepercayaan yang dia miliki dalam diri saya telah membawa saya ke level yang lebih besar. Ini tempat terbaik dalam karir saya," kata Stones seperti dikutip dari Skysports.

"Saya tahu dia sangat mendukung kami di ruang ganti seperti yang kami lakukan dengannya dan saya pikir itu sebabnya kami begitu kuat dan kolektif semacam itu. Setiap orang bertarung satu sama lain di dalam dan di luar lapangan dan kami terus berkembang karena dia menginvestasikan banyak waktu ke masing-masing individu. Dia memberi tekanan pada kami untuk meningkatkan dan dia melihat hasilnya," lanjutnya.

"Saya 100% ingin menjadi salah satu yang terbaik di dunia, tetapi saya tahu itu akan membutuhkan waktu dan kerja keras di dalam dan di luar lapangan," tegasnya.

Stones menyadari untuk menggapai tekadnya itu tidaklah mudah. Ada persaingan yang ketat di dalam tim. Tetapi ia mengaku bakal bekerja keras untuk mendapatkan apa yang diinginkannya.

Baca Juga: Kepindahan Kepa ke Chelsea Disebut Ada Pengaruh Pepe Reina

"Saya tidak berpikir saya akan berada di tim setiap minggu karena saya pikir tidak ada yang bisa. Jumlah game sangat menuntut. Tetapi untuk mewujudkan tekad adalah sesuatu yang saya perjuangkan, saya ingin terus meningkatkan dan berjuang untuk menjadi lebih baik dan mengalahkan target yang kami tetapkan musim lalu," ungkapnya.

Stones sendiri sempat kehilangan momentum di paruh kedua musim lalu akibat cedera panjang. Beruntung, pemain yang didatangkan Manchester City dari Everton pada 2016 lalu itu mampu bangkit hingga mendapat kepercayaan menjaga jantung pertahanan Timnas Inggris di Piala Dunia 2018 lalu.

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Manajer PSIM, Razzi Taruna, mengungkapkan bahwa perekrutan Fase berdasarkan rekomendasi pelatih Jean-Paul Van Gastel.

liga | 11:52 WIB

Menghadapi Persib, yang berstatus sebagai raksasa Liga 1, jelas bukan tugas mudah bagi Persijap sebagai pendatang baru.

liga | 11:48 WIB

Pelatih Napoli, Antonio Conte, menegaskan bahwa klubnya memilih jalur yang tepat dengan tidak berlebihan dalam belanja pemain

liga | 09:20 WIB

Pelatih Juventus, Igor Tudor, mengungkapkan kekecewaannya terhadap ulah sebagian suporter yang mencemooh striker, Dusan Vlahovic

liga | 09:11 WIB

Debut kiper baru PSG, Lucas Chevalier, justru mencuri perhatian karena blunder yang memicu gelombang candaan dari penggemar

liga | 09:06 WIB

Newcastle United secara resmi mengumumkan kedatangan bek Malick Thiaw dari AC Milan

liga | 08:00 WIB

Lucas Chevalier, yang mendapat pujian tinggi dari pelatih Luis Enrique dan rekan setimnya.

liga | 07:37 WIB

Luis Enrique menyebut keputusannya sebagai 100% pilihan saya untuk mencari profil berbeda di posisi penjaga gawang.

liga | 07:30 WIB

PSG sempat mencetak gol melalui Bradley Barcola, tetapi dianulir wasit karena offside.

liga | 07:21 WIB

Darwin Nunez resmi meninggalkan Liverpool untuk bergabung dengan klub Arab Saudi, Al-Hilal

liga | 07:15 WIB