Sempat Disentil, Menpora Pastikan Bonus untuk Tim Thomas Cup

Menpora pastikan ada bonus, tanpa menyebut nominalnya.

Husna Rahmayunita | BolaTimes.com
Sabtu, 04 Desember 2021 | 15:43 WIB
Tim bulu tangkis Indonesia juara Piala Thomas 2020. (Twitter/@geugouia)

Tim bulu tangkis Indonesia juara Piala Thomas 2020. (Twitter/@geugouia)

Bolatimes.com - Sejumlah atlet bulu tangkis Tanah sempat menyinggung soal belum adanya bonus untuk tim Thomas Cup atau Piala Thomas 2020. Menteri Pemuda dan Olahraga, Zanuddin Amali akhirnya memberikan tanggapan.

Semula pebulu tangkis seperti Jonathan Christie, Fajar Alfian hingga Hendra Setiawan mengomentari pernyatan Zainuddin Amali yang menyebut pemberian bonus hanya diperuntukkan untuk pemenang multievent seperti SEA Games atau Olimpiade.

Sementara Thomas Cup atau Uber Cup, ungkapnya, termasuk single event, di mana dalam aturan tidak dijelaskan bonus bagi pemenang. Namun, ia mengupayakan bonus tersebut.

Teranyar, Zainuddin Amali pun memastikan jika tim Piala Thomas 2020 yang menyabet juara beberapa di Denmark pada Oktober lalu akan diberikan bonus, menyusul hasil komunikasi dengan Kementerian Keuangan.

"Setelah saya rapat koordinasi internal, kami memutuskan untuk memberikan apresiasi dari pemerintah,” ungkap Zainudin Amali.

"Tapi untuk ke depannya kami akan mempertegas mana saja kegiatan-kegiatan yang akan mendapat apresiasi atau bonus dari pemerintah. Jadi kategori-kategorinya akan diperjelas supaya tidak ada lagi perdebatan dan diskusi berkepanjangan,” ujarnya menambahkan.

Tim bulu tangkis Indonesia juara Piala Thomas 2020 usai mengalahkan China 3-0. (Twitter/@hannagyeongs)
Tim bulu tangkis Indonesia juara Piala Thomas 2020 usai mengalahkan China 3-0. (Twitter/@hannagyeongs)

Adapun penyerahan bonus, lanjut Zainudin, akan dilakukan pekan depan di kantor Kemenpora. Namun bonus tidak akan diserahkan kepada masing-masing atlet, melainkan kepada federasi bulu tangkis Indonesia PBSI. Langkah tersebut dipilih mengingat Piala Thomas merupakan kejuaraan beregu.

Berdasarkan Peraturan Menteri Nomor 1684 tahun 2015 tentang Persyaratan Pemberian Penghargaan Olahraga kepada Olahragawan, Pembina Olahraga, Tenaga Keolahragaan, dan Organisasi Olahraga diatur bahwa pemerintah akan memberikan bonus berupa uang atau barang bagi olahragawan yang memenuhi persyaratan.

Persyaratan yang dimaksud adalah meraih medali pada ajang SEA Games, ASEAN Para Games, Asian Games, Asian Para Games, dan Olimpiade serta Paralimpiade.

Selain itu, ada juga kategori untuk juara kejuaraan dunia maupun kejuaraan Asia resmi single event untuk cabang olahraga Olimpiade, serta menjadi juara pada ajang Islamic Solidarity Games atau Asian Beach Games.

Baca Juga: Lupakan Kekalahan di WTF 2021, Pebulu Tangkis Denmark Dukung Kevin/Marcus

Namun aturan tersebut memang belum mengatur secara spesifik kejuaraan single event apa saja yang masuk dalam kategori pemberian bonus pemerintah.

"(Pemberian bonus) ini bukan karena desakan publik karena kami telah berkomunikasi dengan Kementerian Keuangan, jadi kami benar-benar mengikuti rule," pungkas Zainudin, demikian seperti dimuat Antara.

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Perubahan aturan di olahraga padel tengah disuarakan oleh para pemain.

arena | 18:33 WIB

Tapi kamu jangan ngaku anak Padel, kalau belum tahu kosakata unik dalam Padel.

arena | 14:49 WIB

Olagraga padel kini dimainkan oleh lebih dari 25 juta orang di lebih dari 90 negara.

arena | 13:51 WIB

Seorang petarung MMA asal Rusia, Anastasia Luchkina (24 tahun), memicu kemarahan publik setelah memberikan vape kepada seekor orangutan

arena | 19:36 WIB

Jin Sasaki mengalami kehilangan ingatan enam minggu terakhir usai kalah KO dalam laga perebutan gelar juara dunia WBO kelas welter

arena | 13:01 WIB

Suara.com merayakan ulang tahun (HUT) ke-11 yang jatuh tepat pada tanggal 11 Maret 2025

arena | 16:09 WIB

Sosok yang juga Manajer Timnas Putri Indonesia itu terpilih secara aklamasi dalam Konges Biasa di Hotel Megaland, Solo, Minggu (22/12/2024).

arena | 14:06 WIB

CORE Indonesia meluncurkan laporan terbaru, Brief Report CORE Economic Outlook 2025, yang mengulas tekanan ekonomi global dan kebijakan domestik yang memengaruhi kelas menengah Indonesia.

arena | 14:21 WIB

Workshop kolaborasi Suara.com dan UAJY di 3 kota sukses digelar dengan diikuti 150 lebih digital creator

arena | 17:26 WIB

Al Farisi Baseball Softball National Championship III Jadi Ajang Pencarain Bakat Usia Muda. Kejuaraan ini digelar di Lapangan Softball Lodaya dan Lapangan Baseball Arcamanik, Kota Bandung dari tanggal 14 hingga 26 Oktober 2024.

arena | 00:22 WIB