Rionny Mainaky Kritik Pebulutangkis Muda Indonesia Penakut

Rionny Mainaky kritik mentalitas pebulutangkis muda Indonesia usai gagal di Piala Sudirman 2019.

Galih Priatmojo | BolaTimes.com
Jum'at, 31 Mei 2019 | 14:15 WIB
Pelatih sektor ganda putri pelatnas PBSI, Rionny Mainaky. [Dok. PBSI]

Pelatih sektor ganda putri pelatnas PBSI, Rionny Mainaky. [Dok. PBSI]

Bolatimes.com - Kegagalan tim Bulutangkis Indonesia di ajang Piala Sudirman 2019 memantik pelatih sektor ganda putri pelatnas PBSI, Rionny Mainaky untuk melempar kritikan. Ia terutama menyoroti soal mentalitas dan pola pikir para pebulutangkis muda Indonesia saat ini. 

Rionny mengaku heran dengan pola pikir yang tertanam dalam diri pemain, terlebih para pemain muda.

Meski tak mengungkapkan secara detil siapa sosok atlet yang ia kritik, mantan pelatih Timnas Bulutangkis Jepang itu menilai para pebulutangkis generasi sekarang kurang memiliki keberanian untuk mengemban tanggung jawab dalam membela nama negara di turnamen beregu.

"Kalau pemain-pemain muda sekarang seperti itu. Kalau wakil pertama menang, dia justru merasa tertekan. Tapi kalau wakil pertama kalah, dia justru semangat. Saya juga heran, sama seperti pemain Jepang juga begitu," ujar Rionny Mainaky di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur.

Rionny menjelaskan, mentalitas seperti ini tak terlihat semasa dirinya aktif bermain dahulu. Para pemain yang dipilih oleh negara, disebut Rionny, justru amat bersemangat dan saling 'sikut' untuk mendapat kesempatan bermain.

"Dulu kalau teman kita menang, kita senang untuk main, kita hancurkan musuh sekalian! Kalau dulu saya ditunjuk main, mau. Tapi sekarang agak susah, yang penakut-penakut. Jepang pun seperti itu, tak ada yang berani," celoteh Rionny.

Rionny pun berharap agar para pebulutangkis muda Indonesia menyadari tanggung jawab mereka masing-masing.

Hal itulah yang Rionny lihat dalam diri para pebulutangkis Jepang. Meski takut, para pebulutangkis Negeri Sakura disebutnya akan tampil mati-matian jika diberikan tanggung jawab untuk turun bermain.

"Biasa kalau orang Jepang itu seperti robot. Kalau dikasih tanggung jawab, ya dia akan main mati-matian," tutur Rionny.

"Kalau pemain Indonesia sifatnya merendah mungkin," pungkas adik kandung pelatih ganda campuran, Richard Mainaky itu berkelakar.

Baca Juga: Update Hasil dan Klasemen Liga 1 Hingga Kemarin, PSIS Turun Peringkat

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Perubahan aturan di olahraga padel tengah disuarakan oleh para pemain.

arena | 18:33 WIB

Tapi kamu jangan ngaku anak Padel, kalau belum tahu kosakata unik dalam Padel.

arena | 14:49 WIB

Olagraga padel kini dimainkan oleh lebih dari 25 juta orang di lebih dari 90 negara.

arena | 13:51 WIB

Seorang petarung MMA asal Rusia, Anastasia Luchkina (24 tahun), memicu kemarahan publik setelah memberikan vape kepada seekor orangutan

arena | 19:36 WIB

Jin Sasaki mengalami kehilangan ingatan enam minggu terakhir usai kalah KO dalam laga perebutan gelar juara dunia WBO kelas welter

arena | 13:01 WIB

Suara.com merayakan ulang tahun (HUT) ke-11 yang jatuh tepat pada tanggal 11 Maret 2025

arena | 16:09 WIB

Sosok yang juga Manajer Timnas Putri Indonesia itu terpilih secara aklamasi dalam Konges Biasa di Hotel Megaland, Solo, Minggu (22/12/2024).

arena | 14:06 WIB

CORE Indonesia meluncurkan laporan terbaru, Brief Report CORE Economic Outlook 2025, yang mengulas tekanan ekonomi global dan kebijakan domestik yang memengaruhi kelas menengah Indonesia.

arena | 14:21 WIB

Workshop kolaborasi Suara.com dan UAJY di 3 kota sukses digelar dengan diikuti 150 lebih digital creator

arena | 17:26 WIB

Al Farisi Baseball Softball National Championship III Jadi Ajang Pencarain Bakat Usia Muda. Kejuaraan ini digelar di Lapangan Softball Lodaya dan Lapangan Baseball Arcamanik, Kota Bandung dari tanggal 14 hingga 26 Oktober 2024.

arena | 00:22 WIB