Presiden La Liga Ancam Beri Sanksi untuk Tim yang Menolak Bertanding

Presiden La Liga ingin kompetisi musim 2019/2020 diselesaikan

Irwan Febri Rialdi | BolaTimes.com
Sabtu, 25 April 2020 | 19:00 WIB
Presiden La Liga Spanyol, Javier Tebas. (sumber: Dok. Marca).

Presiden La Liga Spanyol, Javier Tebas. (sumber: Dok. Marca).

Bolatimes.com - Presiden La Liga, Javier Tebas, belum memikirkan opsi untuk membatalkan kompetisi musim 2019/2020 yang telah ditangguhkan sejak Maret karena virus corona. Sebaliknya, ia tengah berupaya akan kompetisi bisa berlanjut.

Sebab, menghentikan kompetisi dinilai akan menimbulkan kerugian dana yang sangat besar. Oleh karena itu, Javier Tebas ingin kompetisi musim ini bisa diselesaikan.

Berbagai opsi tengah dipertimbangkan oleh Javier Tebas, salah satu adalah dengan menggelar pertandingan tanpa kehadiran penonton.

Baca Juga: Ajax Setuju Eredivise Musim Ini Tak Ada Juara, Dua Tim Lain Protes

Di sisi lain, wacana tersebut belum tentu disetujui oleh seluruh klub kontestan La Liga karena beresiko dengan kesehatan pemain, pelatih, dan ofisial tim yang bertanding.

Namun, Javier Tebas menegaskan bahwa semua klub wajib mematuhi La Liga. Jika menolak melanjutkan kompetisi, tim itu akan diberikan sanksi pengurangan poin.

"Ketika kami telah diberi izin bermain bermain, jika sebuah tim menolak, maka itu akan dikenai sanksi. Cara yang sama juga diterapkan untuk seseorang menolak untuk bermain," kata Javier Tebas dilansir dari AS.

Baca Juga: Klarifikasi Cucu Somantri usai Anaknya Dikabarkan akan Jadi GM PT LIB

"Ini jenis keputusan yang tidak dapat ditolak jika kita telah diberi lampu hijau untuk melanjutkan kompetisi," tuturnya menambahkan.

La Liga Spanyol musim 2019/2020 masih menyisakan 11 pekan. Barcelona untuk sementara memimpin klasemen dengan perolehan 58 dari 27 laga. Unggul dua poin dari Real Madrid.

Baca Juga: Ini Cara Mohamed Salah dalam Menyambut Bulan Ramadan

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Putra legenda Manchester United, Rio Ferdinand, resmi gabung klub Premier League, Brighton & Hove Albion.

liga | 21:04 WIB

Real Madrid menelan kekalahan telak 0-4 dari Paris Saint-Germain (PSG) dalam semifinal Piala Dunia Antarklub 2025.

liga | 19:25 WIB

Gelandang asal Argentina itu tengah dalam proses negosiasi untuk bergabung dengan Inter Miami

liga | 23:11 WIB

Inter Milan memberikan batas waktu kepada Hakan Calhanoglu untuk menentukan masa depannya.

liga | 23:05 WIB

Carlo Ancelotti, dijatuhi hukuman satu tahun penjara oleh Pengadilan Provinsi Madrid karena terbukti melakukan penggelapan pajakterbukti melakukan penggelapan pajak

liga | 21:54 WIB

Real Madrid dan Adidas secara resmi meluncurkan jersey tandang terbaru untuk musim 2025/2026.

liga | 21:22 WIB

FC Barcelona secara resmi meluncurkan jersey kandang terbaru mereka untuk musim 2025/2026

liga | 21:09 WIB

Momen unik sekaligus menggelitik terjadi dalam laga kualifikasi Liga Champions UEFA

liga | 21:02 WIB

SS Lazio, secara resmi memperkenalkan jersey kandang dan tandang terbaru mereka untuk musim 2025/2026.

liga | 14:34 WIB

Klub ibu kota Italia, AS Roma, dikabarkan akan mengenakan jersey kandang bernuansa klasik

liga | 14:26 WIB

Inter Milan dan Nike resmi meluncurkan jersey kandang terbaru untuk musim 2025/26

liga | 14:18 WIB

AC Milan bekerja sama dengan Puma resmi meluncurkan jersey tandang (away kit) untuk musim 2025/26.

liga | 14:09 WIB

Juventus telah merilis desain resmi jersey mereka untuk musim 2025/26 dengan membawa nuansa segar

liga | 14:00 WIB

Bagi pecinta sepak bola, khususnya Serie A Italia, siapa yang tidak kenal dengan sosok Arrigo Sacchi.

liga | 11:58 WIB

Legenda Real Madrid Predrag Mijatovic memperingatkan Xabi Alonso soal Gonzalo Garcia.

liga | 11:45 WIB

Barcelona serius mengincar Luis Daz sebagai alternatif setelah kegagalan merekrut Nico Williams

liga | 22:12 WIB

FC Barcelona berada di ambang menyelesaikan proses transfer Roony Bardghji

liga | 21:49 WIB

Pelatih anyar Inter Milan, Cristian Chivu, menggelar pertemuan hampir dua jam dengan jajaran direksi klub

liga | 21:37 WIB
Tampilkan lebih banyak