Masa Kecil James Milner Dididik untuk Benci Manchester United

James Milner: Warna merah itu dilarang!

Stephanus Aranditio | BolaTimes.com
Jum'at, 21 September 2018 | 17:00 WIB
Pemain Manchester United, Marcus Rashford (kanan) menghadang pemain Liverpool, James Milner saat pertandingan Liga Primer Inggris di Stadion Anfield, Liverpool (17/10/2016) (AFP)

Pemain Manchester United, Marcus Rashford (kanan) menghadang pemain Liverpool, James Milner saat pertandingan Liga Primer Inggris di Stadion Anfield, Liverpool (17/10/2016) (AFP)

Bolatimes.com - Gelandang Liverpool, James Milner bercerita tentang masa kecilnya yang dibesarkan di keluarga suporter setia Leeds United klub kebanggaan kota Leeds, kota kelahirannya.

Milner bercerita bagaimana ia dibesarkan untuk membenci klub rival dari Manchester yaitu Manchester United, ia sampai dilarang mengenakan atribut berwarna merah khas MU.

Petualangan sepak bola Milner dimulai di Leeds United pada 2002, kemudian ia sempat bermain di Newcastle United dan Aston Villa, bahkan pada 2010 ia mencari uang di Manchester tapi bersama Manchester City bukan Setan Merah. Terakhir ia kini membela Liverpool sejak 2015.

Baca Juga: Jadwal Siaran Langsung Liga 1 Pekan ke-23, Persib vs Persija

Kebencian Milner terhadap MU tumbuh seiring rivalitas antara Leeds dan United yang memiliki sejarah rivalitas sejak dulu meski kini sudah mulai mereda seiring prestasi minor Leeds United.

''Tentunya suporter Leeds dibesarkan untuk benci Manchester United, sebagai rival, jadi warna merah itu dilarang,” kata Milner dilansir Bolatimes.com dari fourfourtwo.

Pemain Liverpool, James Milner menjebol gawang Manchester United yang dikawal kiper David de Gea saat pertandingan Liga Primer Inggris di Old Trafford, Manchester (15/1/2017) (AFP)
Pemain Liverpool, James Milner menjebol gawang Manchester United yang dikawal kiper David de Gea saat pertandingan Liga Primer Inggris di Old Trafford, Manchester (15/1/2017) (AFP)

Keputusannya untuk bergabung dengan Liverpool yang notabene klub jersey merah pertama yang ia bela justru membuat sang ayah semakin bangga karena Liverpool memiliki 'musuh' yang sama dengan Leeds yaitu Manchester United.

Baca Juga: 5 Pemain yang Tampil Impresif di Pekan Pertama Liga Champions

''Ayah saya bercanda ketika saya bergabung dengan Liverpool, dengan mengatakan bahwa itu adalah kali pertama dia merasa senang untuk melihat saya secara reguler memakai warna merah,'' cerita Milner.

Kini usianya sudah 32 tahun, sudah saatnya bagi Milner untuk memikirkan masa depan, jalan menjadi pelatih adalah jalan satu-satunya yang kini sedang ia tata.

''Saya pikir itu akan sia-sia jika tidak menggunakan pengalaman yang telah saya bangun selama lebih dari 16 tahun,” lanjut Milner. Saya harap saya bisa menggunakan itu sekarang dengan para pemain muda di sini di Liverpool, dengan membantu mereka sebanyak mungkin,'' jelas Milner.

Baca Juga: Prediksi Timnas Indonesia U-16 vs Iran di Piala Asia U-16

Sebagai catatan, Leeds adalah sebuah tim Inggris yang sukses pada era 1990-an dengan koleksi gelar Piala FA 1972, Piala Liga 1968, menjadi finalis Piala Eropa (kini Liga Champions -red) 1975, dan bahkan menjuarai Liga Inggris sebanyak tiga kali (1969, 1974, dan 1992). Namun krisis financial membuat mereka bangkrut dan terpuruk turun kasta ke divisi championship pada 2004.

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Konflik antara kiper utama FC Barcelona, Marc-Andre ter Stegen, dan klubnya tengah memanas

liga | 22:11 WIB

Stadion Santiago Bernabu, ikon megah Real Madrid, kini memasuki era baru dengan 10.000 lampu LED yang sedang diuji

liga | 22:07 WIB

Dalam wawancaranya, De Bruyne menjelaskan perbedaan mendasar antara Guardiola dan Conte.

liga | 22:00 WIB

Drama transfer Ademola Lookman memanaskan bursa transfer Serie A.

liga | 21:54 WIB

Fabio Capello, yakin bahwa AC Milan di bawah asuhan Massimiliano Allegri bisa meraih gelar Serie A musim 2025/26 jika berhasil mendatangkan striker haus gol

liga | 21:50 WIB

Old Trafford bersiap menjadi lautan protes saat kelompok suporter Manchester United, The 1958

liga | 13:06 WIB

Bursa transfer Italia kembali diramaikan oleh konflik sengit antara Ademola Lookman dan Atalanta.

liga | 10:32 WIB

Bursa transfer musim panas 2025 diwarnai gebrakan Villarreal, yang resmi merekrut mantan gelandang Arsenal dan Atletico Madrid, Thomas Partey

liga | 10:16 WIB

Bursa transfer musim panas 2025 menjadi ujian besar bagi Barcelona, yang harus mendaftarkan rekrutan baru seperti Marcus Rashford dan Joan Garcia.

liga | 10:11 WIB

Liverpool di bawah kendali Arne Slot menunjukkan taringnya menjelang musim baru Premier League 2025/2026.

liga | 23:04 WIB

Manchester City dikabarkan tengah menyiapkan perpanjangan kontrak untuk gelandang andalan mereka, Rodrigo

liga | 22:44 WIB

Bursa transfer musim panas 2025 diwarnai drama panas dari penyerang Atalanta, Ademola Lookman, yang dilaporkan telah mengosongkan lokernya

liga | 22:39 WIB

Menjelang musim baru La Liga 2025/2026, Real Madrid menghadapi dilema menarik soal lini depan mereka.

liga | 22:34 WIB

Konflik panas mewarnai internal Barcelona jelang musim baru La Liga 2025/2026.

liga | 22:13 WIB

Bursa transfer musim panas 2025 kembali memanaskan jagat sepak bola, kali ini dengan kabar mengejutkan dari Manchester United.

liga | 22:05 WIB

Kabar besar datang dari Serie A Italia, di mana Asosiasi Pemain telah menyepakati pemotongan gaji otomatis sebesar 25% bagi pemain jika klub mereka terdegradasi ke Serie B.

liga | 21:58 WIB

Rodrygo Goes, bintang Real Madrid berusia 24 tahun, menjadi pusat perhatian di bursa transfer musim panas 2025.

liga | 09:06 WIB

Penyerang asal Prancis berusia 23 tahun ini langsung menggebrak dengan menargetkan gelar pertama bersama The Reds di laga Community Shield

liga | 08:19 WIB
Tampilkan lebih banyak