Rakitic: Saya Tidak Suka Modric Ada di Tim Ini!

Modric memang pernah gagal menyarangkan gol lewat titik putih. Apa itu yang membuat Rakitic tidak suka?

Agung Pratnyawan | Dany Garjito | BolaTimes.com
Senin, 09 Juli 2018 | 11:15 WIB
Luka Modric/Twitter

Luka Modric/Twitter

Bolatimes.com - Kroasia vs Inggris akan menjadi semifinal Piala Dunia 2018 yang ditunggu-tunggu. Pemenang dari laga tersebut akan melaju ke final dan berhadapan dengan pemenang dari laga Prancis vs Belgia.

Jelang laga krusial bagi Kroasia, salah satu penggawa Kroasia, Rakitic justru mengatakan bahwa dia tidak suka ada Modric di tim rivalnya.

Luka Modric merupakan rekan setim Rakitic sekaligus kapten timnas Kroasia. Namun, Rakitic mengatakan bahwa dia tidak suka ada Modric di tim rivalnya di La Liga, Real Madrid.

Seperti diketahui, Rakitic merupakan penggawa FC Barcelona, sementara Luka Modric adalah salah satu pemain kunci Real Madrid. Rakitic tidak suka Modric ada di Real Madrid, karena itu akan membuat Real Madrid semakin kuat.

Rakitic juga menambahkan, Modric bisa membuat rekan satu timnya menjadi bermain jauh lebih baik, entah itu di Real Madrid maupun di timnas Kroasia.

"Hal itu bisa dilihat saat di timnas maupun di klub tidak ada Luka Modric, maka permainan terasa tidak menarik dan membosankan", imbuh Rakitic.

Ivan Rakitic/Instagram
Ivan Rakitic/Instagram

Kroasia bisa melaju sejauh ini sampai ke semifinal juga tidak lepas dari peran kedua pemain ini. Rakitic dan Modric mampu bahu-membahu mengalirkan bola sekaligus membantu pertahanan Kroasia.

Laga-laga di babak 16 besar dan perempat final juga menunjukkan bahwa keduanya menjadi algojo tendangan penalti yang handal.

Meskipun Modric pernah sekali gagal menyarangkan gol lewat titik putih, namun sampai pertandingan terakhir di perempat final lawan Rusia, keduanya menjadi pemain yang sukses mencetak gol dan membawa Kroasia sampai ke semifinal.

Bicara tentang adu tendangan penalti, Kroasia nantinya akan melawan Inggris yang biasanya lemah di tendangan penalti.

Baca Juga: Paulinho Resmi Balik ke Liga Super Cina

Walaupun di perempat final skuat Kane cs sukses mengakhiri kutukan penalti, tapi melawan Kroasia hal itu hasil akhirnya bisa berbeda.

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Manajer PSIM, Razzi Taruna, mengungkapkan bahwa perekrutan Fase berdasarkan rekomendasi pelatih Jean-Paul Van Gastel.

liga | 11:52 WIB

Menghadapi Persib, yang berstatus sebagai raksasa Liga 1, jelas bukan tugas mudah bagi Persijap sebagai pendatang baru.

liga | 11:48 WIB

Pelatih Napoli, Antonio Conte, menegaskan bahwa klubnya memilih jalur yang tepat dengan tidak berlebihan dalam belanja pemain

liga | 09:20 WIB

Pelatih Juventus, Igor Tudor, mengungkapkan kekecewaannya terhadap ulah sebagian suporter yang mencemooh striker, Dusan Vlahovic

liga | 09:11 WIB

Debut kiper baru PSG, Lucas Chevalier, justru mencuri perhatian karena blunder yang memicu gelombang candaan dari penggemar

liga | 09:06 WIB

Newcastle United secara resmi mengumumkan kedatangan bek Malick Thiaw dari AC Milan

liga | 08:00 WIB

Lucas Chevalier, yang mendapat pujian tinggi dari pelatih Luis Enrique dan rekan setimnya.

liga | 07:37 WIB

Luis Enrique menyebut keputusannya sebagai 100% pilihan saya untuk mencari profil berbeda di posisi penjaga gawang.

liga | 07:30 WIB

PSG sempat mencetak gol melalui Bradley Barcola, tetapi dianulir wasit karena offside.

liga | 07:21 WIB

Darwin Nunez resmi meninggalkan Liverpool untuk bergabung dengan klub Arab Saudi, Al-Hilal

liga | 07:15 WIB