Simak! Begini Cara Menentukan Tambahan Waktu untuk Masa Injury Time

Ada banyak pertimbangan dari wasit untuk menentukan tambahan waktu.

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Senin, 04 Oktober 2021 | 12:38 WIB
Ilustrasi babak tambahan waktu. (NIGEL FRENCH / POOL / AFP)

Ilustrasi babak tambahan waktu. (NIGEL FRENCH / POOL / AFP)

Bolatimes.com - Tambahan waktu di akhir babak atau masa injury time sangat familier bagi para penikmat sepak bola. Namun, apakah banyak yang tahu bagaimana cara seorang wasit ke-4 atau ofisial menentukan berapa lama tambahan waktu yang diberikan?

Masa injury time, atau biasa disebut stoppage time, merupakan waktu lebih yang diberikan wasit di setiap akhir babak permainan.

Tambahan waktu ini pertama kali diperkenalkan pada tahun 1891 di pertandingan antara Stoke City vs Aston Villa. Kala itu insiden terjadi saat tuan rumah mendapat penalti.

Baca Juga: 5 Potret Dhinda Salsabila, Atlet Sepatu Roda yang Viral di PON Papua

Saat Stoke City mendapat penalti, kiper Aston Villa melakukan tendangan yang membuang bola jauh dari lapangan di menit ke-88.

Karena saat itu bola belum sebanyak pertandingan saat ini, bola pun dicari. Ketika bola telah ditemukan, ternyata waktu telah menunjuk 90 menit sehingga tambahan waktu diberikan oleh wasit agar penalti dapat dilaksanakan.

Dewasa ini, masa injury time dikenal sebagai kesempatan tambahan bagi tim yang tertinggal untuk menyamakan kedudukan. Hal ini pun menciptakan drama tersendiri di sepak bola.

Baca Juga: Xisco Munoz, Pelatih Pertama yang Dipecat di Liga Inggris Musim Ini

Biasanya, masa injury time di akhir babak pertama dan kedua memiliki durasi yang berbeda. Pada umumnya, akhir babak kedua memiliki masa injury time yang lebih lama.

Ada beberapa faktor mengapa wasit ke-4 atau ofisial pertandingan menentukan tambahan waktu yang akan diberikan. Lantas, bagaimana caranya dan apa alasan yang diberikan saat memberi tambahan waktu?

Penentuan Masa Injury Time dan Pro-Kontra di Dalamnya

Baca Juga: Reaksi Berkelas Khabib saat Ditawari Sir Alex Ferguson Minuman Beralkohol

Dilansir dari dokumen FIFA berjudul ’Interpretation of the Laws of the Games and Guideline for the Referees’ disebutkan bahwa masa injury time diberikan karena adanya buang-buang waktu yang dilakukan pemain.

Sehingga wasit ke-4 atau ofisial lah yang menentukan berapa lama waktu yang akan diberikan untuk masa injury time di setiap akhir babak pertandingan dengan mengacu pada apa yang terjadi di lapangan.

Hampir sama dengan FIFA, Football Association (FA) juga menentukan masa perpanjangan waktu diberikan jika adanya beberapa faktor, seperti:

Baca Juga: Viral! Intip Momen Kiper PON Papua Cetak Gol Indah dari Tendangan Bebas

·         Pergantian pemain

·         Perawatan pemain yang cedera

·         Mengangkat pemain yang cedera keluar lapangan

·         Argumen terhadap keputusan wasit

·         Buang-buang waktu

·         Water Break

·         Pengambilan keputusan VAR

Sederet faktor ini membuat wasit ke-4 harus menentukan waktu tambahan yang wajib dipatuhi pengadil lapangan.

Dengan kata lain, pengadil di lapangan pun harus mematuhi durasi yang ditentukan. Dengan catatan boleh menambah durasi, namun tak boleh kurang dari waktu yang telah ditentukan.

Dikutip dari laman Football Stadiums, masa injury time saat ini tak sepenuhnya akurat. Adanya penambahan waktu yang diberikan wasit sejatinya hanyalah kesepakatan wasit dan wasit ke-4 bukan karena faktor buang-buang waktu seperti yang tertulis dalam aturan.

Definisi buang-buang waktu yang termasuk dalam panduan FIFA dan FA tak menjelaskan secara spesifik apa saja kegiatan yang masuk kategori membuang-buang waktu. Alhasil, buang-buang waktu masih diperagakan oleh para pemain dengan cara yang berbeda-beda.

Sebagai contoh ada tendangan ke gawang di mana kiper akan membuang waktu dengan mengubah posisi bola atau menarik kaus kakinya.

Lain pula dengan Outfield Player yang membuang-buang waktu saat melakukan lemparan ke dalam dengan menahan bola dan saat mengambil tendangan bebas.

Meski demikian, wasit memiliki hak istimewa untuk menghukum pemain dengan memberi kartu kuning kepada pemain yang dianggap mengulur-ulur waktu.

Masih dalam laman yang sama, laman statistik FiveThirtyEight menyebutkan pada Piala Dunia 2018 lalu, rata-rata tambahan waktu yang diberikan di 2 babak akhir adalah 6 menit 59 detik.

Merujuk aturan FIFA, seharusnya rata-rata masa Injury Time pada Piala Dunia 2018 adalah 13 menit 10 detik. Sehingga, adanya ketidakselarasan yang masih berlangsung antara aturan dan kenyataan di sepak bola saat ini.

Maka jangan heran, saat ini muncul ide bahwa sepak bola akan meniru basket yakni saat bola keluar lapangan atau terdapat insiden, waktu pertandingan akan dihentikan.

Ide ini semata-mata ditelurkan agar tak ada kejadian buang-buang waktu sehingga tak ada tim yang dirugikan maupun diuntungkan.

Kontributor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Georgina Rodriguez, pasangan setia megabintang sepak bola Cristiano Ronaldo, kembali menyita perhatian publik

bolatainment | 16:48 WIB

Suasana penuh duka menyelimuti Anfield saat Rute Cardoso, istri mendiang Diogo Jota, mengunjungi stadion Liverpool

bolatainment | 16:22 WIB

Pep Guardiola tampil santai dan penuh gaya saat menghadiri konser reuni band legendaris Oasis

bolatainment | 16:14 WIB

Pemain Australia, Josh Cavallo mengaku sebagai penyuka sesama jenis alia gay.

bolatainment | 10:28 WIB

Eleonora Incardona, presenter DAZN berusia 34 tahun, menjadi bahan perbincangan panas di media sosial.

bolatainment | 22:12 WIB

Grup band legendaris asal Inggris, Oasis, memberikan penghormatan menyentuh untuk Diogo Jota

bolatainment | 21:47 WIB

Ia disebut menyiksa korban selama enam tahun dan memperkosanya lebih dari 39 kali, serta menjadikannya sebagai budak seksual.

bolatainment | 19:36 WIB

Duka mendalam menyelimuti dunia sepak bola setelah kepergian tragis penyerang Liverpool, Diogo Jota, dan adiknya, Andr Silva

bolatainment | 19:16 WIB

Rumor hubungan antara bintang Real Madrid, Vinicius Jr., dengan influencer transgender Isabella Ladera jadi sorotan.

bolatainment | 13:23 WIB

Lionel Messi kini memiliki pemasukan baru yakni menjadi penjual wine premium.

bolatainment | 19:24 WIB

Di laga kontra Porto, Pauline membawa papan bertuliskan, Messi, mau nikah sama aku?

bolatainment | 18:57 WIB

Meski tengah menganggur sebagai pesepak bola, Mario Balotelli justru mencuri perhatian publik dunia.

bolatainment | 15:24 WIB

Megabintang Argentina, Lionel Messi merayakan ulang tahun yang ke-38, Selasa (24/6).

bolatainment | 08:02 WIB

Momen bahagia bintang Arsenal, Martin Odegaard, berubah menjadi insiden memalukan.

bolatainment | 21:22 WIB

si pemuda menyindir serangan roket sebagai siaran pertandingan sepak bola, lengkap dengan narasi dan komentar

bolatainment | 19:57 WIB

Kondisi cuaca di Piala Dunia Antarklub 2025 di Amerika Serikat sangat ekstrem.

bolatainment | 08:50 WIB

Nama Lamine Yamal kembali menjadi sorotan publik karena isu hubungan dengan akrtis film dewasa.

bolatainment | 17:41 WIB

Cristiano diduga mengikuti praktik yang sudah umum dilakukan oleh para petarung Mixed Martial Arts (MMA)

bolatainment | 21:40 WIB
Tampilkan lebih banyak