Demi Scudetto Conte Minta Pemain Inter Batasi Aktivitas Seks

Inter Milan saat ini menempel ketat Juventus di klasemen sementara Serie A.

Galih Priatmojo | BolaTimes.com
Senin, 25 November 2019 | 20:15 WIB
Ekspresi pelatih Inter, Antonio Conte usai timnya sukses mempermalukan tuan rumah Sampdoria, Minggu (29/9/2019). Hingga pekan keenam Serie A, Inter urung terkalahkan. [@inter / Instagram]

Ekspresi pelatih Inter, Antonio Conte usai timnya sukses mempermalukan tuan rumah Sampdoria, Minggu (29/9/2019). Hingga pekan keenam Serie A, Inter urung terkalahkan. [@inter / Instagram]

Bolatimes.com - Aturan disiplin ketat tampaknya tengah diterapkan oleh pelatih Antonio Conte kepada para penggawa Inter Milan. Tak hanya dari segi asupan makanan tetapi juga aktivitas seks para pemain.

Inter kembali melanjutkan tren positif di lanjutan Serie A. Terbaru mereka mempermalukan tuan rumah Torino dengan lesakan tiga gol tanpa balas.

Torehan itu membuat anak asuhan Antonio Conte menempel ketat Juventus yang saat ini nangkring di posisi puncak klasemen sementara Serie A. Kedua tim saat ini hanya terpaut satu poin saja.

Tak ingin anak asuhnya tercecer dalam perolehan poin, mantan juru taktik Chelsea itupun menerapkan disiplin ketat pada Romelu Lukaku dkk. Seperti dikutip dari bleacherreport melansir dari L'Equipe, selain urusan asupan makanan, Conte juga meminta para pemainnya untuk membatasi aktivitas seks mereka.

Penyerang Inter Milan, Lautaro Martinez tampak merayakan gol yang dicetak Romelu Lukaku ke gawang Lecce. (MIGUEL MEDINA / AFP)
Penyerang Inter Milan, Lautaro Martinez tampak merayakan gol yang dicetak Romelu Lukaku ke gawang Lecce. (MIGUEL MEDINA / AFP)

"Saya meminta para pemain untuk membatasi aktivitas di ranjangnya dengan durasi pendek dengan menggunakan posisi di mana mereka di bawah pasangan mereka. Kenapa begitu, karena dengan begitu mereka tak membuang tenaga," jelasnya.

Lebih jauh juru taktik yang musim ini datang ke Inter menggantikan Luciano Spalleti itu menegaskan bahwa disiplin pemain itu sangat penting untuk diterapkan.

"Kita semua bisa dengan mudah membuat aturan. Tapi seberapa mampu diterapkan secara efektif terutama saat masalah datang? Banyak yang menghindar atau menyerah saat itu terjadi, tapi tidak dengan saya," terangnya.

Inter sendiri saat ini menjadi salah satu kandidat kuat untuk merebut Scudetto musim ini. Selain berhasrat untuk memutus dominasi Juventus, Inter tercatat tak pernah mencicipi gelar tersebut sejak musim 2009-2010.

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Manajer PSIM, Razzi Taruna, mengungkapkan bahwa perekrutan Fase berdasarkan rekomendasi pelatih Jean-Paul Van Gastel.

liga | 11:52 WIB

Menghadapi Persib, yang berstatus sebagai raksasa Liga 1, jelas bukan tugas mudah bagi Persijap sebagai pendatang baru.

liga | 11:48 WIB

Pelatih Napoli, Antonio Conte, menegaskan bahwa klubnya memilih jalur yang tepat dengan tidak berlebihan dalam belanja pemain

liga | 09:20 WIB

Pelatih Juventus, Igor Tudor, mengungkapkan kekecewaannya terhadap ulah sebagian suporter yang mencemooh striker, Dusan Vlahovic

liga | 09:11 WIB

Debut kiper baru PSG, Lucas Chevalier, justru mencuri perhatian karena blunder yang memicu gelombang candaan dari penggemar

liga | 09:06 WIB

Newcastle United secara resmi mengumumkan kedatangan bek Malick Thiaw dari AC Milan

liga | 08:00 WIB

Lucas Chevalier, yang mendapat pujian tinggi dari pelatih Luis Enrique dan rekan setimnya.

liga | 07:37 WIB

Luis Enrique menyebut keputusannya sebagai 100% pilihan saya untuk mencari profil berbeda di posisi penjaga gawang.

liga | 07:30 WIB

PSG sempat mencetak gol melalui Bradley Barcola, tetapi dianulir wasit karena offside.

liga | 07:21 WIB

Darwin Nunez resmi meninggalkan Liverpool untuk bergabung dengan klub Arab Saudi, Al-Hilal

liga | 07:15 WIB