Eks Pemain Juventus Dihukum Karena Menistakan Agama

Eks pemain Juventus, Rolando Mandragora mengumpat dan menghina Tuhan pada pertandingan Serie A musim 2018/2019.

Kamis, 30 Agustus 2018 | 12:41 WIB
Gelandang Udinese, Rolando Mandragora bernomor punggung 38. (Twitter/@OfficialRolly38).

Gelandang Udinese, Rolando Mandragora bernomor punggung 38. (Twitter/@OfficialRolly38).

Bolatimes.com - Gelandang Udinese yang juga mantan pemain Juventus, Rolando Mandragora diputuskan bersalah oleh Lega Serie A setelah melontarkan kalimat menista agama saat skuat Zebrette menjamu Sampdoria, Senin (27/8/2018).

Mandragora tertangkap kamera mengumpat setelah tembakannya pada awal babak kedua mampu ditepis oleh kiper Sampdoria, Emil Audero. Ia mengatakan ''Porca Madonna, Vaffanculo, Dio Cane.'' Ungkapan ini dianggap menghina Bunda Maria dan menyamakan Tuhan dengan anjing.

Meski ucapan tersebut tidak ditujukan untuk siapapun dan wasit juga luput dari insiden tersebut, akan tetapi Lega Serie A yang meninjau ulang video Mandragora memutuskan menghukum pemain 21 tahun tersebut.

Gelandang yang pernah bermain untuk Genoa dan Juventus itu akan diskors selama satu laga, yang berarti dirinya akan absen saat Udinese berjumpa Sampdoria, Minggu (2/9/2018).

Mandragaro tersenyum memeluk pemain nomor 10. (Twitter/@OfficialRolly38).
Mandragaro tersenyum memeluk pemain nomor 10. (Twitter/@OfficialRolly38).

''Setelah mendapatkan dan memeriksa tayangan televisi terkait sang pemain, kendati mengumpat tanpa merujuk kepada siapa pun di sekelilingnya, terlihat jelas oleh kamera televisi membuat pernyataan menista agama, diidentifikasi dengan jelas dari membaca bibirnya tanpa ada keraguan,'' demikian laporan dari Lega Serie A yang dikutip dari Goal.

Hukuman tersebut sedikit disayangkan oleh pelatih Udinese, Daniele Prade. Ia pun menilai hukuman itu terlalu berlebihan.

''Mandragora adalah orang baik, putusan terberat yang pantas didapatkannya adalah peringatan,'' tutur pelatih 51 tahun itu.

Untuk kasus ini, Madragora bukan yang pertama. Sebelumnya, pelatih Chievo, Domenico Di Carlo juga pernah dihukum karena kasus yang sama. Di Italia memang ada aturan yang ketat perihal penistaan agama dan regulasi ini diterapkan di sepakbola sejak 2010.

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Manajer PSIM, Razzi Taruna, mengungkapkan bahwa perekrutan Fase berdasarkan rekomendasi pelatih Jean-Paul Van Gastel.

liga | 11:52 WIB

Menghadapi Persib, yang berstatus sebagai raksasa Liga 1, jelas bukan tugas mudah bagi Persijap sebagai pendatang baru.

liga | 11:48 WIB

Pelatih Napoli, Antonio Conte, menegaskan bahwa klubnya memilih jalur yang tepat dengan tidak berlebihan dalam belanja pemain

liga | 09:20 WIB

Pelatih Juventus, Igor Tudor, mengungkapkan kekecewaannya terhadap ulah sebagian suporter yang mencemooh striker, Dusan Vlahovic

liga | 09:11 WIB

Debut kiper baru PSG, Lucas Chevalier, justru mencuri perhatian karena blunder yang memicu gelombang candaan dari penggemar

liga | 09:06 WIB

Newcastle United secara resmi mengumumkan kedatangan bek Malick Thiaw dari AC Milan

liga | 08:00 WIB

Lucas Chevalier, yang mendapat pujian tinggi dari pelatih Luis Enrique dan rekan setimnya.

liga | 07:37 WIB

Luis Enrique menyebut keputusannya sebagai 100% pilihan saya untuk mencari profil berbeda di posisi penjaga gawang.

liga | 07:30 WIB

PSG sempat mencetak gol melalui Bradley Barcola, tetapi dianulir wasit karena offside.

liga | 07:21 WIB

Darwin Nunez resmi meninggalkan Liverpool untuk bergabung dengan klub Arab Saudi, Al-Hilal

liga | 07:15 WIB