Ini Alasan Kenapa Naskah Akademik Hari Jadi Persib Bisa Diakses Publik

Persib Bandung merilis link unduhan Naskah Akademik Hari Jadi Persib kepada publik. Itu artinya, semua orang bisa membaca hasil riset hari jadi Persib yang baru, yang ditetapkan menjadi 5 Januari 1919.

H.M Permana | BolaTimes.com
Sabtu, 30 Desember 2023 | 06:49 WIB
Ilustrasi Persib. (MO Persib)

Ilustrasi Persib. (MO Persib)

Bolatimes.com - Persib Bandung merilis dan membagikan link unduhan Naskah Hari Jadi Persib yang baru saja diserahkan oleh ketua tim penelitian, Prof. Kunto Sofianto, Ph.D kepada CEO PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB), Glenn Sugita pada 17 Desember 2023.

Persib dan tim peneliti mempunyai alasan mengapa Naskah Hari Jadi Persib tersebut bisa diakses dan dibaca oleh masyarakat luas.

Dalam keterangan resminya Persib menjelaskan bahwa hal tersebut menjadi bagian dari keterbukaan informasi soal Hari Jadi Persib yang baru.

Baca Juga: Persib dan Bali United 'Kompak' Soal Program Setelah Libur

"Sebagai bentuk pertangunggungjawaban tim peneliti kepada publik dan keterbukaan informasi Persib, Naskah Akademik Hari Jadi Persib ini sudah bisa diakses oleh masyarakat melalui laman resmi Persib," demikian keterangan yang disampaikan Persib dalam websitenya.

Naskah Hari Jadi Persib yang berwarna biru tersebut merupakan hasil kerja sama PT PBB dengan Program Studi Sejarah Fakultas Ilmu Budaya Universitas Padjajaran.

Naskah Hari Jadi Persib tersebut berisikan 97 halaman yang terdiri dari 4 Bab, meliputi Pendahuluan, Kajian Historis Hari Jadi Persib, Analisis dan Rekomendasi Hari Jadi Persib, dan Landasan Filosofis dan Sosiologis Hari Jadi Persib.

Baca Juga: Dihina Cristiano Ronaldo dengan Kekalahan telak, Benzema Hapus Akun Instagram

Dengan selesainya penelitian tersebut, Persib memastikan bahwa hari jadinya kini berubah menjadi 5 Januari 1919 dari 14 Maret 1933.

"Setelah hasil riset ini ditetapkan, mulai tahun depan, Persib akan memperingati hari jadinya setiap tanggal 5 Januari," ujar Glenn Sugita.

Tuai Polemik

Baca Juga: Kapten Persib: Banyak Opini, Ada Sentimen Negatif, dan Kerap ada Keluhan

Ketua Asosiasi PSSI Kota Bandung, Yoko Anggasurya. (Istimewa)
Ketua Asosiasi PSSI Kota Bandung, Yoko Anggasurya. (Istimewa)

Perubahan hari jadi Persib memunculkan polemik di masyarakat khususnya 36 Perkumpulan Sepak Bola (PS) eks anggota Persib.

Mereka meminta Persib untuk menangguhkan hari jadi yang barunya tersebut hingga menyiapkan langkah hukum.

"Kalau tetap hari lahir tanggal 5 Januari 1919 tetap dilaksanakan otomatis akan kami tuntut dipengadilan," ujar Ketua Asosiasi PSSI Kota Bandung, Yoko Anggasurya.

"Iya. Kalo tetep hari jadinya tanggal itu (5 Januari 1919), itu bukan nama Persib lagi. Dan berarti Persib yang 1933-nya harus dikembalikan kepada kita," imbuhnya.

Link Unduh Naskah Akademik Hari Jadi Persib (LINK)

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Pemain yang sempat membuat sewot Shin Tae-yong saat melatih Timnas Indonesia resmi merapat ke Semen Padang.

bolaindonesia | 19:23 WIB

Sorotan tajam mengarah pada sosok striker muda penuh talenta, Arkhan Kaka.

bolaindonesia | 19:11 WIB

Salah satu media Korea mengklaim suporter Timnas Indonesia mulai menyesal karena Shin Tae-yong dipecat.

bolaindonesia | 15:09 WIB

Tim promosi Liga 1, PSIM Yogyakarta terus bergeliat di bursa transfer.

bolaindonesia | 14:58 WIB

Persib Bandung melakukan vaksinasi termasuk pemain dan staf untuk menyambut musim 2025/26.

bolaindonesia | 05:52 WIB

Nick Kuipers ingin juara bersama Persib Bandung

bolaindonesia | 17:50 WIB

Klub promosi asal Jawa Tengah ini resmi mengumumkan perekrutan Alexis Nahuel Gomez

bolaindonesia | 17:38 WIB

Tom Haye, masih bersabar menunggu tawaran konkret dari klub baru usai kontraknya berakhir bersama Almere City

bolaindonesia | 09:54 WIB

Pemain berdarah Indonesia-Belanda itu resmi bergabung dalam skuad Garuda Pertiwi jelang Kualifikasi Piala Asia Putri 2025.

bolaindonesia | 22:49 WIB

Posisi Asisten pelatih Patrick Kluivert di Timnas Indonesia sepertinya masih belum aman.

bolaindonesia | 19:34 WIB

Kondisi Nathan Tjoe-A-On yang tanpa klub jadi sorotan sejumlah media di Korea.

bolaindonesia | 19:06 WIB

Media itu menyebut Indonesia sebagai negara dengan skuad termahal di Asia Tenggara, bahkan menyaingi pasar nilai skuad milik negara-negara top Asia

bolaindonesia | 18:57 WIB

Media asing menyoroti perihal kondisi enam pemain naturalisasi Timnas Indonesia yang saat ini berstatus nganggur alias tanpa klub.

bolaindonesia | 18:41 WIB

Eks striker Timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto, kini resmi menjabat sebagai Direktur Teknik PSPS Pekanbaru

bolaindonesia | 21:38 WIB

Persija Jakarta dan Bhayangkara FC menjadi penyumbang pemain terbanyak di Indonesia All Star

bolaindonesia | 21:31 WIB

Persik Kediri resmi mengumumkan Ong Kim Swee sebagai pelatih kepala baru

bolaindonesia | 20:52 WIB

Langkah Persija Jakarta menunjuk Maman Abdurrahman sebagai pelatih Persija Youth Development memunculkan beragam reaksi dari publik sepak bola nasional

bolaindonesia | 18:15 WIB

Benjamin van Leer merupakan kiper keturunan Indonesia yang sempat bermain di Roda JC dan tim muda PSV hingga Ajax.

bolaindonesia | 18:11 WIB
Tampilkan lebih banyak