Tak Sebut PSSI saat Bentuk Tim Transformasi Sepak Bola Indonesia Bareng FIFA dan AFC, Menpora Ungkap Alasan Jokowi

Presiden Jokowi sebelumnya membuat pernyataan akan bekerja sama dengan FIFA dan AFC untuk membentuk tim transformasi sepak bola Indonesia usai tragedi Kanjuruhan.

Rabu, 12 Oktober 2022 | 12:45 WIB
Presiden Joko Widodo memberikan keterangan pers yang disaksikan di Jakarta, Jumat (7-10-2022) malam. (ANTARA/HO-Biro Pers Sekretariat Presiden)

Presiden Joko Widodo memberikan keterangan pers yang disaksikan di Jakarta, Jumat (7-10-2022) malam. (ANTARA/HO-Biro Pers Sekretariat Presiden)

Bolatimes.com - Pernyataan Presiden Joko Widodo soal kerja sama pemerintah dengan FIFA dan AFC dalam membentuk tim transformasi sepak bola Indonesia sempat menjadi sorotan karena tak menyebut PSSI. Kini terungkap alasannya.

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali buka suara terkait hal itu. Dia menjabarkan alasan utama mengapa Jokowi tidak menyinggung PSSI dalam pernyataannya.

"Saya kira begini, ini kan internal Pemerintah, kalau dilihat di Inpres Nomor 3 tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan Persepakbolaan Nasional, juga tidak disebutkan PSSI di situ," kata Menpora Amali kepada awak media di komplek Istana Negara, Selasa (11/10/2022).

Baca Juga: 3 Alasan PSSI Bisa Saja Tunjuk Bima Sakti Jadi Pelatih SEA Games 2023

"Tapi di Kemenpora pasti tahu dengan siapa kami harus melakukan itu. Kami melibatkan semuanya mulai dari perancangan kurikulum, kemudian perencanaan pembinaan usia dini, semuanya bersama PSSI," sambungnya.

Meski begitu, Amali memastikan apa yang dilakukan pemerintah bukanlah bagian dari intervensi. Sebab, ada niat baik dari FIFA membantu menyelesaikan permasalahan sepakbola Tanah Air.

"Ya kan ini merespons surat FIFA ke Presiden Jokowi, kan surat FIFA langsung ke Presiden, bukan ke siapa-siapa," terang Amali.

Baca Juga: Shin Tae-yong Bagikan Momen Latihan Bersama Timnas Indonesia U-19, Kok Gak Di Lapangan?

"Tentu ini respons pemerintah, kalau toh tidak dibutuhkan, tidak masalah, tapi ini tanggung jawab kita bersama, begitu ada masalah, pasti pemerintah juga yang ditanya."

"Karena itu, karena tujuannya baik, FIFA bertujuan baik ingin membantu Indonesia untuk memperbaiki sepak bola Indonesia secara umum, khususnya kompetisi dan Tragedi Kanjuruhan tidak terulang lagi. Kita harus merespons niat baik FIFA," pungkasnya.

Sebelumnya, Jokowi menerima surat dari FIFA yang ditandatangani oleh Presiden Gianni Infantino. Selain memastikan bebas dari sanksi terkait Tragedi Kanjuruhan, Jokowi mengatakan pemerintah bersama FIFA dan AFC akan membentuk tim transformasi sepak bola di Indonesia.

Baca Juga: Daftar Tim yang Dipastikan Lolos ke 16 Besar Liga Champions 2022/23

Selain itu, disebutkan Jokowi, FIFA akan berkantor di Indonesia untuk membantu dan membangun sepak bola ke arah lebih baik.

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Sebanyak 24 pemain dibawa untuk melakoni dua laga uji coba melawan Hong Kong

bolaindonesia | 08:47 WIB

Muncul titik terang dalam kasus yang dialami Maarten Paes.

bolaindonesia | 15:06 WIB

Ia dipersiapkan untuk menghadapi kompetisi Liga 1 dan Asia musim 2024/2025

bolaindonesia | 20:23 WIB

Pemain keturunan Kenzo Riedewald ngebet bela timnas Indonesia.

bolaindonesia | 15:19 WIB

Timnas Indonesia berpesta saat melawan Vietnam dalam perebutan tempat ketiga Piala AFF U-16 2024

bolaindonesia | 17:10 WIB

Elkan Baggott terdaftar di situs resmi Premier League.

bolaindonesia | 16:11 WIB

Pemain keturunan Gabriel Han Willhoft-King segera gabung Man City.

bolaindonesia | 15:33 WIB

Selebrasi Timnas Australia U-16 dianggap lebay dan provokasi

bolaindonesia | 07:02 WIB

Timnas Indonesia U-19 era Evan Dimas mengukir prestasi pada 11 tahun silam di Piala AFF U-19 2013

bolaindonesia | 06:56 WIB

Striker keturunan siap membela timnas Indonesia.

bolaindonesia | 15:54 WIB

Timnas Indonesia U-16 masih mampu memberikan perlawanan sengit meski kalah dari Australia

bolaindonesia | 06:25 WIB

Timnas Indonesia U-19 menelan kekalahan tak terduga

bolaindonesia | 18:46 WIB

KMSK Deinze cuci gudang dengan melepas 11 pemain

bolaindonesia | 18:37 WIB

Klub kasta kedua Liga Inggris, Oxford United mengincar dua pemain timnas Indonesia, Marselino dan Nathan.

bolaindonesia | 16:09 WIB

Peluang timnas Indonesia perbaiki ranking FIFA terbuka lebar.

bolaindonesia | 17:00 WIB

Menjelang Liga 1 2024/2025 bergulir awal Agustus mendatang Persib Bandung mengadakan diskusi keuangan dengan Bobotoh di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Jumat (28/6) lalu. Acara bertajuk Sampurasun Persib ini menghadirkan pemain, Ryan Kurnia.

bolaindonesia | 22:41 WIB

Timnas Indonesia mendapatkan amunisi baru di lini depan untuk menghadapi Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia

bolaindonesia | 07:12 WIB

Shin Tae-yong resmi memperpanjang kontraknya bersama Timnas Indonesia. Buat Korea Selatan meringis

bolaindonesia | 07:02 WIB
Tampilkan lebih banyak