Keputusan Wasit Banyak Sorotan, Shin Tae-yong Sarankan Piala AFF Pakai VAR

Di dua laga semifinal, keputusan-keputusan Piala AFF tampak berat sebelah

Irwan Febri Rialdi | BolaTimes.com
Sabtu, 25 Desember 2021 | 07:45 WIB
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. (Dok. PSSI)

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. (Dok. PSSI)

Bolatimes.com - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, dengan segala pengalamannya menyarankan agar Piala AFF bisa menggunakan teknologi asisten wasit video (VAR) untuk pertandingan terdekat atau edisi mendatang untuk mempertajam pengambilan keputusan wasit.

"Sebagai pelatih yang berpengalaman di Piala Dunia, saya berpendapat Piala AFF ini membutuhkan VAR. Wasit juga manusia yang tidak bisa membuat keputusan 100 persen benar," kata Shin Tae-yong seperti dimuat Antara, Jumat (24/12/2021).

Menurut pelatih Timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu, VAR dapat semakin meningkatkan kualitas turnamen dan menghapus kontroversi-kontroversi vonis wasit di lapangan, salah satu contohnya ketika Timnas Indonesia melawan Singapura pada laga leg pertama semifinal Piala AFF 2020 di Singapura, Rabu (22/12/2021) lalu.

Baca Juga: Hadapi Singpura di Leg Kedua, Fachrudin Aryanto: Kami akan Habis-habisan

Saat itu, ada momen gelandang serang Indonesia, Ricky Kambuaya dilanggar di dalam kotak penalti lawan. Ini terlihat nyata di video tayangan ulang, tetapi wasit hanya memberikan tendangan bebas kepada Indonesia di tepi kotak penalti Singapura.

"Saya sudah melihat kembali videonya dan memang wasit seharusnya memberikan penalti. Banyak juga keputusan yang cukup kontroversial dari wasit di sepanjang turnamen Piala AFF 2020 ini sampai semifinal," tutur Shin.

Shin pun melihat situasi serupa saat Thailand menghadapi Vietnam pada leg pertama semifinal lainnya sehari kemudian.

Baca Juga: Was-was bakal Main, Pelatih Singapura akan Waspadai Egy Maulana Vikri

Vietnam yang kalah 0-2 disebut Shin beberapa kali dirugikan oleh wasit.

"Bahkan Vietnam pun seharusnya mendapatkan penalti. Namun, saya bingung kenapa wasit tidak memutuskan demikian," tutur pelatih timnas Korea Selatan dalam Piala Dunia 2018 itu.

Sebelumnya, pelatih Vietnam Park Hang-seo juga menyerukan pentingnya VAR lantaran menganggap skuadnya dirugikan kala melawan Thailand.

Baca Juga: Pelatih Singapura Sebut Ingin Kalahkan Timnas Indonesia dalam 90 Menit

Namun, sulit menambahkan teknologi VAR dalam Piala AFF 2020 walau ada masukan dari duo pelatih Korea Selatan karena sejak awal turnamen pihak AFF sudah menetapkan kompetisi akan berlangsung tanpa VAR karena penerapannya rumit.

Laga leg kedua semifinal Indonesia melawan Singapura berlangsung di Stadion Nasional, Singapura, esok Sabtu pukul 19.30 WIB.

Lalu laga kedua semifinal Thailand versus di Vietnam juga digelar di tempat dan waktu yang sama, tetapi pada Minggu (26/12).

Baca Juga: 3 Wasit Kontroversial di Piala AFF 2020, Termasuk Pengadil asal Korsel

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Klub promosi asal Jawa Tengah ini resmi mengumumkan perekrutan Alexis Nahuel Gomez

bolaindonesia | 17:38 WIB

Tom Haye, masih bersabar menunggu tawaran konkret dari klub baru usai kontraknya berakhir bersama Almere City

bolaindonesia | 09:54 WIB

Pemain berdarah Indonesia-Belanda itu resmi bergabung dalam skuad Garuda Pertiwi jelang Kualifikasi Piala Asia Putri 2025.

bolaindonesia | 22:49 WIB

Posisi Asisten pelatih Patrick Kluivert di Timnas Indonesia sepertinya masih belum aman.

bolaindonesia | 19:34 WIB

Kondisi Nathan Tjoe-A-On yang tanpa klub jadi sorotan sejumlah media di Korea.

bolaindonesia | 19:06 WIB

Media itu menyebut Indonesia sebagai negara dengan skuad termahal di Asia Tenggara, bahkan menyaingi pasar nilai skuad milik negara-negara top Asia

bolaindonesia | 18:57 WIB

Media asing menyoroti perihal kondisi enam pemain naturalisasi Timnas Indonesia yang saat ini berstatus nganggur alias tanpa klub.

bolaindonesia | 18:41 WIB

Eks striker Timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto, kini resmi menjabat sebagai Direktur Teknik PSPS Pekanbaru

bolaindonesia | 21:38 WIB

Persija Jakarta dan Bhayangkara FC menjadi penyumbang pemain terbanyak di Indonesia All Star

bolaindonesia | 21:31 WIB

Persik Kediri resmi mengumumkan Ong Kim Swee sebagai pelatih kepala baru

bolaindonesia | 20:52 WIB

Langkah Persija Jakarta menunjuk Maman Abdurrahman sebagai pelatih Persija Youth Development memunculkan beragam reaksi dari publik sepak bola nasional

bolaindonesia | 18:15 WIB

Benjamin van Leer merupakan kiper keturunan Indonesia yang sempat bermain di Roda JC dan tim muda PSV hingga Ajax.

bolaindonesia | 18:11 WIB

Induk sepak bola dunia, FIFA hingga Selasa (17/6) malam WIB merilis daftar klub Liga Indonesia yang terkena registration ban.

bolaindonesia | 21:34 WIB

Juara Liga 1 2024/2025 beberapa waktu lalu resmi merekrut pemain Timnas Indonesia, Saddil Ramdani.

bolaindonesia | 21:21 WIB

Bek Timnas Indonesia, Jordi Amat mengakhiri masa baktinya bersama klub Malaysia, Johor Darul Ta'zim (JDT) pada Selasa (17/6).

bolaindonesia | 20:42 WIB

PSIM Yogyakarta di akun Instagram miliknya memperkenalkan pelatih Belanda, Jean-Paul van Gastel sebagai nakhoda baru untuk Liga 1 2025/2026.

bolaindonesia | 20:31 WIB

Inilah daftar 30 pemain yang dipanggil untuk persiapan Piala AFF U-23 2025

bolaindonesia | 13:55 WIB

Imran Nahumarury buka suara perihal gosip-gosip sumbang terkait pemecatan dirinya sebagai pelatih Malu United.

bolaindonesia | 13:26 WIB
Tampilkan lebih banyak