Kisah Manchester United Terdegradasi Terakhir Kalinya, Akankah Terulang Musim Ini?

Manchester United pernah terdegradasi sebelum era Premier League.

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Rabu, 17 Agustus 2022 | 21:00 WIB
Manajer Manchester United Erik ten Hag berbicara dengan Alejandro Garnacho dan Cristiano Ronaldo saat jeda minum dalam laga persahabatan pramusim antara Manchester United dan Rayo Vallecano di Old Trafford, Manchester, Inggris, 31 Juli 2022. (Action Images via Reuters/ED SYKES)

Manajer Manchester United Erik ten Hag berbicara dengan Alejandro Garnacho dan Cristiano Ronaldo saat jeda minum dalam laga persahabatan pramusim antara Manchester United dan Rayo Vallecano di Old Trafford, Manchester, Inggris, 31 Juli 2022. (Action Images via Reuters/ED SYKES)

Bolatimes.com - Dua kekalahan beruntun Manchester United di awal musim Liga Inggris 2022, membawa tim berjuluk Setan Merah ini terjerembab di dasar klasemen sementara dengan raihan nol poin.

Di era Sir Alex Ferguson, Manchester United adalah klub yang disegani dengan deretan trofi bergengsi namun seketika menjadi medioker di awal musim 2022-2023.

Dua kekalahan di awla musim ini membawa Manchester United berada di dasar klasemen sementara Liga Inggris 2022-2023 dengan raihan nol poin.

Baca Juga: Laga Lawan Bhayangkara FC Jadi Penentuan Nasib Jacksen F Tiago di Kursi Pelatih Persis Solo

Seolah membangkitkan ingatan masa lalu saat Man United belum menjadi klub besar dan bahkan pernah merasakan bagaimana pahitnya degradasi.

Meskipun sudah sangat lama sekali, kali terakhir Setan Merah turun kasta terjadi pada musim 1973-1974, finish di urutan ke-21 dan hanya mengumpulkan 32 poin.

Torehan yang sangat memalukan bagi klub sekelas Man United, kala itu menelan kekalahan dalam 20 pertandingan termasuk di laga pembuka melawan Arsenal.

Baca Juga: Jurgen Klopp Ajak Darwin Nunez Bicara dari Hati ke Hati usai Insiden Tanduk Pemain Lawan

Kompetisi saat itu masih bernama Divisi I atau English Football League (EFL) dan saat ini kasta ini berada di bawah Liga Primer.

Man United menghabiskan banyak waktu di Divisi I, setelah hanya satu musim di Divisi II dan promosi kembali setelah juara pada 1975-1975.

Sekaligus menjadi kali terakhir Man United berada di kasta terendah Liga Inggris, namun sebelum itu Man United juga pernah mengalami degradasi.

Baca Juga: Hadiri Upacara Kemerdekaan RI ke-77, Penampilan Greysia Polii dan Apriyani Rahayu Tuai Pujian

Tepatnya di musim 1893-1894, 1921-1922, 1930-1931 dan 1936-1937, sebagai tim besar Man United tidak pernah bermain di kompetisi lebih rendah dari tingkat kedua.

Man United pernah lolos dari degradasi ke Divisi II, di akhir musim 1933-1934 setelah menangatas Millwall di laga terakhir kompetisi.

Sejarah mencatat Man United sebagai bagian dari grup elit sepak bola Inggris, dengan enam anggota sejak Liga Primer didirikan pertama kali pada 1992.

Baca Juga: Pemain Abroad Indonesia Dapat Menit Bermain di Luar Negeri, Media Malaysia Anggap sebagai Ancaman

Bersama Arsenal, Chelsea, Everton, Liverpool dan Tottenham Hotspur dengan peringkat terendah yang dicapai Man United pernah dirasakan pada musim 2013-2014.

Saat itu anak asuh David Moyes mengakhiri musim di peringkat ketujuh, bahkan gagal lolos ke kompetisi Eropa untuk pertama kalinya sejak musim 1989-1990.

Kontributor: Eko
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Mantan pemain timnas Prancis, Jerome Rothen, melontarkan kritik pedas terhadap Lionel Messi.

boladunia | 20:37 WIB

Barcelona resmi mencapai kesepakatan dengan FC Kopenhagen untuk mendatangkan Roony Bardghji

boladunia | 19:38 WIB

Daiki Hashioka ikut andil saat Timnas Indonesia dikalahkan Jepang 0-4 di Stadion GBK pada babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

boladunia | 17:32 WIB

Wayne Rooney, membuat pernyataan mengejutkan saat ditanya siapa rekan duet favoritnya selama berkarier sebagai penyerang.

boladunia | 17:15 WIB

Sejarah terukir di Piala Dunia Antarklub 2025 saat pertandingan Auckland City kontra Boca Juniors.

boladunia | 15:59 WIB

Gianluigi Donnarumma, mengungkapkan kegembiraannya atas penunjukan Gennaro Gattuso sebagai pelatih baru Timnas Italia.

boladunia | 12:31 WIB

Piala Dunia Antarklub 2025 di Amerika Serikat kembali diterpa kekacauan.

boladunia | 12:22 WIB

Skandal seputar kematian legenda sepak bola dunia, Diego Armando Maradona, kembali mengguncang Argentina.

boladunia | 00:28 WIB

Inter Miami memastikan tempat di babak 16 besar Piala Dunia Antarklub 2025

boladunia | 13:21 WIB

Klub Liga Inggris, Chelsea menghadapi tantangan besar jelang laga penentu Grup D Piala Dunia Antarklub 2025.

boladunia | 12:50 WIB

Fase grup Piala Dunia Antarklub 2025 resmi berakhir setelah serangkaian laga penentu di matchday ketiga.

boladunia | 12:43 WIB

Inter Miami nyaris mencatat kemenangan besar, namun kebangkitan luar biasa Palmeiras di menit-menit akhir menggagalkan ambisi tersebut

boladunia | 12:35 WIB

PSG ke babak 16 besar Piala Dunia Antarklub 2025 sebagai juara Grup B, usai menang 2-0 atas Seattle Sounders

boladunia | 11:06 WIB

Mimpi Atletico Madrid untuk melangkah lebih jauh di ajang Piala Dunia Antarklub 2025 resmi pupus.

boladunia | 09:38 WIB

Wonderkid Manchester City, Claudio Echeverri, langsung mencuri perhatian dunia setelah mencetak gol perdananya

boladunia | 21:30 WIB

Berikut 3 kiper yang mampu gagalkan 3 penalti di pertandingan Piala Dunia

boladunia | 21:12 WIB

Pogba, yang kini berusia 32 tahun, menjalani hukuman larangan bermain selama 18 bulan setelah gagal dalam tes doping

boladunia | 21:00 WIB

FIFA resmi membuka penyelidikan terhadap dugaan insiden rasisme yang terjadi dalam laga Real Madrid vs Pachuca

boladunia | 20:52 WIB
Tampilkan lebih banyak