Penuh Kenangan Pahit, Berikut 5 Nomor Punggung yang Dipensiunkan di Indonesia

Berikut ulasan 5 nomor punggung yang tak lagi dipakai di Indonesia.

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Selasa, 04 April 2023 | 17:15 WIB
Eks kiper Timnas Indonesia dan Arema FC Kurnia Meiga. (dok)

Eks kiper Timnas Indonesia dan Arema FC Kurnia Meiga. (dok)

Bolatimes.com - Nomor punggung dalam sepak bola adalah hal yang sakral, saking magisnya nomor-nomor ini banyak klub yang mempensiunkan dari skuad mereka, tak terkecuali tim dari Indonesia.

Lazimnya hal itu dilakukan untuk menghormati pemain dari klub tersebut, khususnya mereka yang sukses menyandang status seorang legenda.

Meskipun tak sedikit klub-klub yang mempensiunkan nomor itu secara anumerta karena sang pemilik telah meninggal dunia.

Baca Juga: Ditunding Hancurkan Karier, Ganjar Pranowo Siap Jamin Pekerjaan Hokky Caraka andai Tak Jadi Pesepak Bola

Di kancah sepak bola dunia, AC Milan, Ajax Amsterdam, Napoli dan Real Betis mempensiunkan nomor punggung salah satu pemain mereka sebagai bentuk penghormatan.

Franco Baresi misalnya, AC Milan mempensiunkan nomor punggung 6 mereka, diikuti nomor punggung 3 milik Paolo Maldini.

Lantas tim Indonesia mana saja yang kemudian memilih mempensiunkan nomor punggung pemain mereka? berikut di antaranya.

Baca Juga: Pemain Keturunan Indonesia-Finlandia Nyanyikan Lagu Komang di Indonesian Idol 2023, Netizen Luluh

1. Achmad Kurniawan (47)

Keputusan Arema FC mempensiunkan nomor punggung 47 dimaksudkan untuk mengenang sosok Achmad Kurniawan yang meninggal dunia pada 10 Januari 2017 lalu.

Menurut kabar yang beredar, saudara Kurnia Meiga ini meninggal akibat komplikasi penyakit, mulai jantung, ginjal hingga gangguan pernapasan.

Baca Juga: Sedih! Shin Tae-yong Sudah Janjikan Hadiah, Tapi Timnas Indonesia U-20 Gagal Main di Piala Dunia U-20

2. Diego Mendieta (33)

Persis Solo pernah memiliki masa suram saat salah satu pemain mereka meninggal dunia, bahkan pemain asing sosok itu, Diego Mendieta.

Pemain asal Paraguay itu meninggal karena sakit, kabar meninggalnya sang pemain pun viral dan menjadi perbincangan hangat masyarakat Indonesia.

Baca Juga: Mengenal 4 Pemain Indonesia yang Berkarier di Level Amatir Eropa, Bisa Dipanggil Timnas?

3. Eri Irianto (19)

Di era 2000-an, Persebaya Surabaya kehilangan salah satu kiper terbaik mereka, Eri Irianto yang meninggal pada 3 April 2000.

Eri meninggal usai terlibat insiden tabrakan dengan pemain PSIM Yogyakarta, Samson Noujine Kinga di Stadion Gelora 10 November.

Tak hanya mempensiunkan, nomor punggung 19 Persebaya Surabaya milik Eri pun menjadi salah satu yang mengisi museum klub.

4. Jakmania (12)

Jika tiga klub sebelumnya mempensiunkan nomor punggung karena pemain wafat, lain halnya dengan Persija Jakarta yang mempensiunkan nomor 12 mereka.

Nomor ini dipensiunkan bukan karena sosok legenda atau sebuah peristiwa, melainkan dilakukan sebagai apresiasi klub terhadap suporter.

Suporter sebagai pemain ke-12 Persija baik saat bermain sebagai tuan rumah, maupun saat menjalani laga tandang.

5. Choirul Huda dan Kurnia Meiga (1)

Arema FC dan Persela Lamongan kompak mempensiunkan nomor punggung 1 di skuad mereka, Choirul Huda meninggal dunia pada Oktober 2017.

Usai bertabrakan dengan rekan setimnya sendiri, Ramon Rodrigues, sempat mendapat penanganan medis namun akhirnya tak tertolong.

Sementara alasan khusus Arema FC mempensiunkan nomor punggung 1, kali ini untuk Kurnia Meiga yang telah membela timnas Indonesia sejak 2008.

Kontributor: Eko
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Jens Raven menjadi bintang dengan enam gol. Dua gol lainnya masing-masing disumbangkan oleh Arkhan Fikri dan Rayhan Hannan.

bolaindonesia | 22:42 WIB

Otu Abang Banatao mengaku sudah tak sabar untuk menghadapi Timnas Indonesia di Piala AFF U-23 2025.

bolaindonesia | 22:21 WIB

Pendukung Malaysia mencak-mencak ke Indonesia pasca kekalahan Malaysia U-23 dari Filipina di Piala Asia U-23 2025.

bolaindonesia | 21:08 WIB

Timnas Indonesia U-23 akan memulai kiprah mereka di ajang Piala AFF U-23 2025 malam ini

bolaindonesia | 20:08 WIB

Meski baru akan bertanding dengan Timnas Indonesia pada matchday ketiga grup A Piala AFF U-23 2025, pelatih Malaysia, Nafuzi Zain mengaku sudah tidak sabar.

bolaindonesia | 22:48 WIB

Berapa gol yang tercipta di pertandingan Timnas Indonesia vs Brunei pada matchday pertama Piala AFF U-23 2025?

bolaindonesia | 22:39 WIB

Kapan kick off Timnas Indonesia vs Brunei di Piala AFF U-23 2025? Berikut ulasannya.

bolaindonesia | 21:30 WIB

Gerald Vanenburg tegas mengatakan bahwa Jens Raven harus bisa membuktikkan diri di Bali United.

bolaindonesia | 21:21 WIB

Dewa United resmi merekrut striker Timnas Indonesia, Rafael Struick.

bolaindonesia | 19:30 WIB

Klub Super League, Bali United resmi mendapatkan tambahan amunisi dari Eropa.

bolaindonesia | 19:22 WIB

Satu pemain Timnas Indonesia yang sempat dicoret untuk Piala AFF U-23 2025 kembali dipanggil oleh pelatih Gerald Vanenburg

bolaindonesia | 18:14 WIB

Persis Solo resmi memulai era baru di bawah asuhan pelatih asal Belanda, Peter de Roo

bolaindonesia | 14:28 WIB

Alex de Aguiar Gomes, penyerang asal Brasil berusia 31 tahun yang dikenal dengan julukan Alex Tanque bakal jadi andalan buat PSM di musim depan.

bolaindonesia | 14:20 WIB

Salah satu yang menjadi sorotan utama adalah meningkatnya jumlah pelatih asal Belanda yang kini menangani klub-klub elite Tanah Air.

bolaindonesia | 00:00 WIB

Bali United FC membuat gebrakan di bursa transfer dengan resmi mendatangkan Jens Raven

bolaindonesia | 23:53 WIB

Persik Kediri kembali membuat gebrakan di bursa transfer dengan merekrut Imanol Garcia

bolaindonesia | 23:27 WIB

Persis Solo resmi mendatangkan gelandang bertahan asal Irlandia-Nigeria, Fuad Sule

bolaindonesia | 21:57 WIB

Meski berstatus pemain anyar di Liga Indonesia, Paulinho sudah mendapat cap buruk dari publik sepak bola Indonesia

bolaindonesia | 22:31 WIB
Tampilkan lebih banyak