Presiden Jokowi Perintahkan PSSI untuk Hentikan Sementara Liga 1 usai Tragedi di Stadion Kanjuruhan

PSSI diminta evaluasi prosedur keamanan pertandingan.

Arif Budi Setyanto | BolaTimes.com
Minggu, 02 Oktober 2022 | 10:55 WIB
Presiden Jokowi perintahkan PSSI hentikan Liga 1 sementara. (YouTube/Sekretariat Presiden)

Presiden Jokowi perintahkan PSSI hentikan Liga 1 sementara. (YouTube/Sekretariat Presiden)

Bolatimes.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi memerintahkan PSSI sebagai induk sepak bola Indonesia untuk menghentikan kompetisi Liga 1 sementara waktu usai terjadi tragedi pasca-laga Arema FC vs Persebaya Surabaya, Sabtu (1/10/2022) di Stadion Kanjuruhan.

Tragedi kemanusiaan terjadi setelah laga Arema FC vs Persebaya Surabaya. Sebab, usai pertandingan tersebut terjadi kericuhan.

Dampak kericuhan tersebut, korban meninggal dunia dikabarkan mencapai 127 orang, menurut rilis yang dinyatakan oleh Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Nico Afinta.

Baca Juga: Breaking News! Ibunya Sakit Keras, Dzenan Radoncic Resmi Mundur dari Timnas Indonesia

Presiden Jokowi kemudian angkat bicara soal tragedi yang menimpa sepak bola Indonesia. Ia mengucapkan duka cita yang mendalam atas tragedi di Stadion Kanjuruhan ini.

"Saya menyampaikan duka cita yang mendalam atas meninggalnya 129 orang saudara kita dalam tragedi sepak bola di Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur. Saya telah meminta Menteri Kesehatan dan Gubernur Jawa Timur untuk memonitor khusus pelayanan medis bagi korban yang sedang dirawat di rumah sakit agar mendapatkan pelayanan terbaik," ucapnya dalam konferensi pers dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden.

Suporter Arema FC memasuki lapangan setelah tim yang didukungnya kalah dari Persebaya Surabaya dalam pertandingan Liga 1 2022 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (1/10/2022). (ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto/tom)
Suporter Arema FC memasuki lapangan setelah tim yang didukungnya kalah dari Persebaya Surabaya dalam pertandingan Liga 1 2022 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (1/10/2022). (ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto/tom)

Bukan hanya itu, Jokowi juga memerintahkan Menpora, Kapolri, serta Ketum PSSI untuk memberikan evaluasi terkait pelaksanaan sepak bola.

Baca Juga: 4 Papa Muda di Timnas Indonesia, Termasuk Pemain Naturalisasi

"Saya juga telah perintahkan ke Menpora, Kapolri dan Ketum PSSI untuk melakukan evaluasi menyeluruh tentang pelaksanaan pertandingan sepak bola dan juga prosedur pengamanan penyelenggaraannya," imbuhnya.

Orang nomor satu di Indonesia tersebut juga meminta Kapolri untuk mengusut tuntas insiden ini. Bahkan Jokowi meminta PSSI untuk menghentikan Liga 1 sementara waktu.

"Khusus kepada kapolri saya minta melakukan investigasi dan mengusut tuntas kasus ini. Untuk itu saya juga memerintahkan PSSI untuk menghentikan sementara Liga 1 sampai evaluasi dan perbaikan prosedur keamanan dilakukan. Saya mneyesalkan terjadinya tragedi ini dan saya berharap ini adalah tragedi terakhir sepak bola di tanah air. Jangan sampai ada lagi tragedi kemanusiaan seperti ini di masa mendatang," tegas Jokowi.

Baca Juga: 3 Alasan Nova Arianto Cocok Latih Timnas Indonesia Gantikan Shin Tae-yong di SEA Games 2023

"Sportivitas, rasa kemanusiaan dan rasa persaudaraan bangsa indonesia harus terus kita jaga bersama," pungkasnya.

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Ultras Garuda peringatkan Patrick Kluivert

bolaindonesia | 18:25 WIB

Shin Tae-yong menitip pesan untuk Nova Arianto

bolaindonesia | 11:03 WIB

Inilah deretan komentar legendaris Shin Tae-yong selama lima tahun melatih Timnas Indonesia

bolaindonesia | 16:56 WIB

Mitchel Bakker bermain di Lille yang berkompetisi di Liga Champions

bolaindonesia | 11:22 WIB

Impian terbesar seluruh pecinta sepak bola Indonesia

bolaindonesia | 12:35 WIB

Marselino Ferdinan meminta maaf dan tidak ingin menyalahkan siapapun

bolaindonesia | 22:24 WIB

Malaysia resmi menunjuk Peter Cklamovski sebagai pelatih baru

bolaindonesia | 20:44 WIB

Jika menang, maka Timnas Indonesia akan lolos ke semifinal Piala AFF 2024

bolaindonesia | 23:30 WIB

Kelakuan pemain Myanmar bikin petinggi PSSI geram

bolaindonesia | 14:15 WIB

Timnas Indonesia memainkan delapan pemain debutan saat mengalahkan Myanmar

bolaindonesia | 16:02 WIB

"Sold out! Alhamdulillah tiket untuk pertandingan kandang Indonesia melawan Laos dan Filipina di ASEAN Championships 2024 sudah terjual habis,"

bolaindonesia | 16:02 WIB

Apakah skuat muda Timnas Indonesia mampu mengalahkan Myanmar?

bolaindonesia | 15:58 WIB

Satoru Mochizuki ikut menyanyikan lagu Indonesia Raya

bolaindonesia | 18:39 WIB

Menurut Mochizuki, final Piala AFF Putri 2024 bukan pertandingan mudah.

bolaindonesia | 12:13 WIB

Skuad asuhan Bojan Hodak mengakhiri turnamen sebagai juru kunci dan hanya meraih lima poin dari enam laga.

bolaindonesia | 23:23 WIB

Di Kejuaraan ASEAN 2024, Indonesia tergabung di Grup B bersama Laos, Myanmar, Filipina, dan Vietnam.

bolaindonesia | 17:57 WIB

Arkhan Kaka membalas cibiran netizen dengan kontribusi gol

bolaindonesia | 15:02 WIB

Menurut Hilgers, ada perbedaan besar yang ia rasakan saat bermain di Liga Europa bersama dengan FC Twente dibanding membela Timnas Indonesia

bolaindonesia | 16:50 WIB
Tampilkan lebih banyak