Joop Gall Sebut Dirinya Bukan Penyihir yang Bisa Selamatkan PSM dari Jerat Degradasi

"Nasib kami ada di tangan kami sendiri," ujar pelatih PSM.

Husna Rahmayunita | BolaTimes.com
Selasa, 22 Maret 2022 | 10:29 WIB
Pelatih PSM Makassar, Joop Gall. (Instagram/psm_makassar)

Pelatih PSM Makassar, Joop Gall. (Instagram/psm_makassar)

Bolatimes.com - Pelatih PSM Makassar Joop Gall menyinggung soal timnya yang belum aman dari ancaman degradasi Liga 1, pasca dikalahkan Persija 1-3, Senin (21/3/2022).

Dia menegaskan nasib PSM ada di tangan sendiri. Meski menjadi pelatih, Joop Gall mengakui dirinya bukan penyihir yang bisa mengubah keadaan.

“Saya bukan penyihir yang jika dia mengatakan sesuatu, itu bisa terjadi,” ujar Joop dalam konferensi pers virtual pascalaga lawan Persija.

Baca Juga: Gianluigi Donnarumma Tetap Diandalkan Timnas Italia Meski Melempem di PSG

Dia mengataka snatu-satunya jalan agar aman di Liga 1 musim ini yakni bekerja keras demi memenangkan setidak-tidaknya satu dari dua laga terakhir mereka atau meraih dua kali hasil imbang.

Dengan meraup minimal dua poin, PSM akan berpoin 37 dan itu tidak terkejar oleh tim lain di zona degradasi.

Adapun dua laga pamungkas PSM tersebut yaitu melawan Persiraja pada Jumat (25/3) dan Arema FC pada jadwal yang belum ditentukan.

Baca Juga: Risman Takjub Namanya Disebut oleh Miguel Oliveira Sang Juara MotoGP Mandalika 2022

“Saat ini semuanya bergantung pada persiapan yang kami lakukan. Nasib kami ada di tangan kami sendiri. Kami akan bekerja keras dan mari melihat hasilnya,” tutur Joop Gall.

Joop Gall baru menangani PSM pada putaran kedua Liga 1 musim ini. Selama itu, dia sudah membawa skuad berjuluk Juku Eja melalui 15 pertandingan dengan hasil tiga kali menang, enam seri dan enam kali kalah.

Pada pertandingan semalam, PSM tunduk dengan skor 1-3 meski unggul terlebih dahulu melalui Yakob Sayuri. Sedangkan Persija membalikkan keadaan berkat gol-gol dari Makan Konate, Irfan Jauhari dan Ikhwan Ciptady.

Baca Juga: Viral Penonton MotoGP Mandalika Terlantar hingga Tengah Malam, Disorot Eks Menteri

Kekalahan membuat PSM tertahan di peringkat ke-13 klasemen sementara Liga 1 dengan koleksi 35 poin dari 32 laga. Situasi ini belum membuat PSM aman dari ancaman degradasi, demikian dimuat Antara.

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Final Piala AFF U-23 2025 akan mempertemukan Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam.

bolaindonesia | 19:53 WIB

Final Piala AFF U-23 2025 akan mempertemukan Timnas Indonesia U-23 melawan Vietnam di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, malam ini, Selasa (29/7/2025) pukul 20.00 WIB.

bolaindonesia | 19:35 WIB

Berikut susunan pemain dan fakta menarik jelang pertarungan Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam

bolaindonesia | 19:28 WIB

Laga final Piala AFF U-23 2025 antara Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam sesaat lagi akan kick off.

bolaindonesia | 19:17 WIB

Menurut mereka, di sekitaran Stadion Gelora Bung Karno (GBK), polisi dan tentara begitu banyak

bolaindonesia | 19:09 WIB

Striker Timnas Indonesia U-23, Jens Raven, menjadi sorotan jelang final Piala AFF U-23 2025 melawan Vietnam

bolaindonesia | 18:56 WIB

Timnas Indonesia U-23 bersiap menghadapi laga panas melawan Timnas Vietnam U-23 di final Piala AFF U-23 2025.

bolaindonesia | 17:24 WIB

Justin Hubner, bek andalan Timnas Indonesia, resmi bergabung dengan klub Eredivisie Belanda, Fortuna Sittard

bolaindonesia | 16:54 WIB

Pelatih Vietnam U-23, Kim Sang Sik, memancarkan kepercayaan diri jelang laga final Piala AFF U-23 2025

bolaindonesia | 23:40 WIB

Kondisi tiga pilar penting Garuda MudaJens Raven, Arkhan Fikri, dan Toni Firmansyahmasih menjadi tanda tanya besar menjelang pertarungan krusial ini.

bolaindonesia | 23:34 WIB

Hubner menegaskan tekadnya untuk tetap bermain di Eropa tapi sampai sekarang ia masih asyik berpacaran dengan Jennifer Coppen

bolaindonesia | 21:53 WIB

Vietnam U-23, di bawah kendali pelatih Kim Sang Sik, siap mengukir sejarah sebagai tim pertama yang meraih tiga gelar beruntun di Piala AFF U-23.

bolaindonesia | 21:40 WIB

Vietnam U-23, di bawah komando pelatih Kim Sang Sik, siap mencatatkan sejarah dengan mengejar gelar ketiga beruntun di Piala AFF U-23 2025.

bolaindonesia | 21:32 WIB

Kekalahan dari Indonesia U-23 tak diterima oleh suporter Thailand.

bolaindonesia | 17:11 WIB

Dua penyerang keturunan, Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans, juga masuk radar naturalisasi.

bolaindonesia | 17:03 WIB

Pelatih Vietnam U-23, Kim Sang Sik, optimistis timnya bisa mempertahankan gelar juara Piala AFF U-23

bolaindonesia | 16:52 WIB

Dengan VAR yang debut di final Indonesia vs Vietnam U-23 ini, laga diprediksi bakal penuh drama.

bolaindonesia | 16:44 WIB

Diterapkannya VAR di final Piala AFF U-23 2025 disambut publik dan media Vietnam.

bolaindonesia | 16:35 WIB
Tampilkan lebih banyak