Tak Mau Lewatkan Kesempatan, Egy Maulana Bertekad Bawa Pulang Trofi AFF

Indonesia sudah lima kali gagal. Ini adalah kesempatan keenam dan Egy Maulana tak mau momen itu terlewat begitu saja

Selasa, 28 Desember 2021 | 14:12 WIB
Egy Maulana Vikri usai cetak gol lawan Singapura. (Instagram/egymaulanavikri)

Egy Maulana Vikri usai cetak gol lawan Singapura. (Instagram/egymaulanavikri)

Bolatimes.com - Winger Timnas Indonesia, Egy Maulana Vikri, tidak mau melewatkan kesempatan untuk menjuarai Piala AFF 2020. Ia bertekad membawa pulang trofi yang diidam-idamkan publik Tanah Air itu.

Tentu, ini tidak mudah bagi Timnas Indonesia. Thailand adalah pengoleksi gelar Piala AFF paling banyak dengan raihan 5 trofi.

Sementara Timnas Indonesia selalu gagal menjadi juara meskipun sudah lima kali tampil di laga final. Tiga dari lima partai puncak itu, skuad Garuda --julukan Timnas Indonesia-- dikalahkan oleh Thailand.

Egy Maulana Vikri dan Ikhsan Fandi bersalaman di akhir laga timnas Indonesia melawan Singapura. (Instagram/pssi)
Egy Maulana Vikri dan Ikhsan Fandi bersalaman di akhir laga timnas Indonesia melawan Singapura. (Instagram/pssi)

Bagi Egy Maulana Vikri catatan tersebut bukanlan beban bagi Timnas Indonesia. Menurutnya, itu menjadi motivasi berlipat supaya bisa membawa pulang trofi Piala AFF ke Tanah Air.

"Untuk saya, ini bukan tekanan lagi, karena pemain memiliki motivasi tentang itu, karena kami sudah gagal lima kali," kata Egy Maulana Vikri dalam koferensi pers virtual, Selasa (28/12/2021).

"Dan sekarang ini kesempatan besar untuk kami, jadi pemain punya mental kuat untuk jadi juara," tambah pemain FK Senica tersebut.

Meski demikian, Egy sadar keinginan Timnas Indonesia menjadi juara tak hanya bisa didapat lewat omongan saja. Butuh kerja keras di lapangan apalagi lawan yang dihadapi adalah Thailand.

"Tetapi kami tahu tidak bisa hanya bicara jika mau juara, tetapi kami harus kerja keras. Jadi kami harus kuat sebagai tim, dan kami akan berusaha untuk merebut juara kali ini," terangnya.

Thailand sudah tiga kali melawan Timnas Indonesia di partai final Piala AFF, yaitu pada 2000, 2002, dan 2016. Sayangnya, tim Merah Putih selalu dikalahkan oleh Thailand.

"Kami sangat ingin menjadi juara tahun ini. Jadi harapannya kita bisa bawa piala ke Indonesia, kita butuh tim yang kuat dan bersama-sama. Tetap dukung kami masyarakat Indonesia," pungkasnya.

Baca Juga: Jelang Laga Final, Shin Tae-yong Akui Tak Temukan Kelemahan Thailand

(Suara.com/Adie Prasetyo)

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Pekan pembuka BRI Super League 2025/26 menyajikan kejutan dari kiper Persik Kediri, Leo Navacchio, yang dinobatkan sebagai pemain terbaik dalam laga melawan Bali United

bolaindonesia | 23:16 WIB

Kiper andalan PSM Makassar, Reza Arya Pratama, baru saja mengukir rekor pribadi yang membanggakan.

bolaindonesia | 22:05 WIB

Persib Bandung memulai perjalanan di BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan meyakinkan 2-0 atas Semen Padang

bolaindonesia | 22:00 WIB

Polemik rumput JIS kembali mencuri perhatian penggemar sepak bola Indonesia, mempertanyakan mengapa stadion megah berbiaya Rp2 triliun ini terus bermasalah.

bolaindonesia | 12:18 WIB

Persita Tangerang memulai BRI Super League 2025/26 dengan kekalahan telak 0-4 dari Persija Jakarta di Jakarta International Stadium

bolaindonesia | 12:09 WIB

Persija Jakarta memulai petualangan di BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan meyakinkan 4-0 atas Persita

bolaindonesia | 10:08 WIB

Persija Jakarta mengawali BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan gemilang 4-0 atas Persita Tangerang

bolaindonesia | 01:21 WIB

Kodai Tanaka, striker asal Jepang, menjadi bintang kemenangan Laskar Sambernyawa dengan gol krusialnya, menandai debut impresif di sepak bola Indonesia.

bolaindonesia | 01:13 WIB

Saya yakin kami bisa menang, tapi banyak peluang gagal jadi gol, ujar pelatih asal Belanda itu.

bolaindonesia | 01:08 WIB

Persib Bandung memulai langkah mereka di BRI Super League 2025/26 dengan hasil gemilang.

bolaindonesia | 00:57 WIB