Ini Pesan Berkelas Evan Dimas di Ruang Ganti Sebelum Timnas Bantai Malaysia

Evan Dimas membakar semangat tim di ruang ganti sebelum timnas Indonesia membantai Malaysia.

Selasa, 21 Desember 2021 | 12:30 WIB
Selebrasi Elkan Baggott dan Evan Dimas usai menjebol gawang Malaysia di Piala AFF 2020. (Dok. PSSI)

Selebrasi Elkan Baggott dan Evan Dimas usai menjebol gawang Malaysia di Piala AFF 2020. (Dok. PSSI)

Bolatimes.com - Timnas Indonesia berhasil membantai Malaysia dengan skor 4-1 di laga terakhir Grup B Piala AFF 2020, Minggu (19/12/2021). Ternyata ada peran Evan Dimas yang membakar semangat tim sebelum laga itu dimulai.

Pesan yang disampaikan oleh Evan Dimas di ruang ganti ini diketahui via YouTube di kanal resmi PSSI yang tayang pada Senin (20/12/2021).

Dalam video tersebut, diperlihatkan bahwa para pemain timnas Indonesia sedang melakukan persiapan jelang duel penentuan melawan Malaysia.

Baca Juga: Diserang Netizen karena Aksinya Pamer Kemaluan, Ini Respons Patrich Wanggai

Meski tampak ada yang bercanda saat di ruang ganti, tapi banyak raut muka ketegangan yang terlihat jelang duel penentuan itu.

Nah, setelah persiapan sudah selesai, skuat Garuda akhirnya berkumpul dan membentuk lingkaran. Shin Tae-yong memberikan instruksi kepada para pemain sebelum berlaga.

Tidak hanya itu, sang kapten Evan Dimas juga ikut bersuara. Meski tak diturunkan sebagai starter, pemain berusia 26 tahun ini menyampaikan pesan berkelas untuk rekan-rekan setimnya.

Baca Juga: Dibenci Warga Rusia, Khabib: Tidak Ada Nabi di Negaranya Sendiri!

Dengan tegas dan membara, Evan Dimas mengatakan bahwa laga melawan Malaysia ini juga menyangkut soal harga diri.

"Pasti kalian juga meraskan, pasti kita merasakan sama-sama. Lawan Malaysia kita nggak perlu banyak bicara, tapi kita tahu sendiri apa artinya pertandingan melawan Malaysia," buka Evan Dimas.

Evan Dimas menyampaikan pesan berkelas di ruang ganti. (YouTube/PSSI)
Evan Dimas menyampaikan pesan berkelas di ruang ganti. (YouTube/PSSI)

"Ini pertandingan yang ditunggu-tunggu. Artinya kita nggak boleh kalah. Kalau kita kalah pertandingan kemarin nggak ada gunanya. Hei harga diri," tegasnya.

Baca Juga: Patrich Wanggai Pamer Kemaluan di Laga Sulut vs Dewa United, Netizen Geram

Sontak pesan berkelas Evan Dimas itu langsung disambut meriah oleh para pemain timnas Indonesia lainnya. Mereka memberikan tempuk tangan untuk sang kapten.

Sebelum masuk ke lapangan, skuat Garuda pun melakukan doa bersama dengan keyakinan masing-masing. Dengan kompak mereka berteriak 'Indonesia Jaya'.

Terbukti dengan pesan membara itu, Evan Dimas mampu memberikan modal apik, meski dirinya harus duduk di bangku cadangan saat babak pertama.

Baca Juga: Hasil dan Klasemen 8 Besar Liga 2: Dewa United Menang, PSIM vs PSMS Imbang

Malaysia juga sempat unggul lebih dulu. Namun, timnas Indonesia tidak panik hingga bisa membalikkan kedudukan menjadi 2-1 di babak pertama.

Lanjut di babak kedua, timnas Indonesia semakin gencar melancarkan serangan. Buktinya Pratama Arhan mencetak gol ketiga.

Nah, gol empat sendiri lahir berkat sentuhan apik Evan Dimas. Dia mengirimkan umpan dari sepak pojok yang berhasil disambut Elkan Baggott.

Atas kemenangan 4-1 melawan Malaysia, timnas Indonesia akhirnya menjadi juara grup. Artinya tim Merah Putih berhadapan dengan Singapura pada babak semifinal.

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Klub promosi asal Jawa Tengah ini resmi mengumumkan perekrutan Alexis Nahuel Gomez

bolaindonesia | 17:38 WIB

Tom Haye, masih bersabar menunggu tawaran konkret dari klub baru usai kontraknya berakhir bersama Almere City

bolaindonesia | 09:54 WIB

Pemain berdarah Indonesia-Belanda itu resmi bergabung dalam skuad Garuda Pertiwi jelang Kualifikasi Piala Asia Putri 2025.

bolaindonesia | 22:49 WIB

Posisi Asisten pelatih Patrick Kluivert di Timnas Indonesia sepertinya masih belum aman.

bolaindonesia | 19:34 WIB

Kondisi Nathan Tjoe-A-On yang tanpa klub jadi sorotan sejumlah media di Korea.

bolaindonesia | 19:06 WIB

Media itu menyebut Indonesia sebagai negara dengan skuad termahal di Asia Tenggara, bahkan menyaingi pasar nilai skuad milik negara-negara top Asia

bolaindonesia | 18:57 WIB

Media asing menyoroti perihal kondisi enam pemain naturalisasi Timnas Indonesia yang saat ini berstatus nganggur alias tanpa klub.

bolaindonesia | 18:41 WIB

Eks striker Timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto, kini resmi menjabat sebagai Direktur Teknik PSPS Pekanbaru

bolaindonesia | 21:38 WIB

Persija Jakarta dan Bhayangkara FC menjadi penyumbang pemain terbanyak di Indonesia All Star

bolaindonesia | 21:31 WIB

Persik Kediri resmi mengumumkan Ong Kim Swee sebagai pelatih kepala baru

bolaindonesia | 20:52 WIB

Langkah Persija Jakarta menunjuk Maman Abdurrahman sebagai pelatih Persija Youth Development memunculkan beragam reaksi dari publik sepak bola nasional

bolaindonesia | 18:15 WIB

Benjamin van Leer merupakan kiper keturunan Indonesia yang sempat bermain di Roda JC dan tim muda PSV hingga Ajax.

bolaindonesia | 18:11 WIB

Induk sepak bola dunia, FIFA hingga Selasa (17/6) malam WIB merilis daftar klub Liga Indonesia yang terkena registration ban.

bolaindonesia | 21:34 WIB

Juara Liga 1 2024/2025 beberapa waktu lalu resmi merekrut pemain Timnas Indonesia, Saddil Ramdani.

bolaindonesia | 21:21 WIB

Bek Timnas Indonesia, Jordi Amat mengakhiri masa baktinya bersama klub Malaysia, Johor Darul Ta'zim (JDT) pada Selasa (17/6).

bolaindonesia | 20:42 WIB

PSIM Yogyakarta di akun Instagram miliknya memperkenalkan pelatih Belanda, Jean-Paul van Gastel sebagai nakhoda baru untuk Liga 1 2025/2026.

bolaindonesia | 20:31 WIB

Inilah daftar 30 pemain yang dipanggil untuk persiapan Piala AFF U-23 2025

bolaindonesia | 13:55 WIB

Imran Nahumarury buka suara perihal gosip-gosip sumbang terkait pemecatan dirinya sebagai pelatih Malu United.

bolaindonesia | 13:26 WIB
Tampilkan lebih banyak