Profil Ralf Rangnick, Sosok yang Bakal Gantikan Solskjaer di Man United

Kemampuannya dalam meracik strategi sudah diakui sejak saat masih menjadi pemain

Irwan Febri Rialdi | BolaTimes.com
Kamis, 11 November 2021 | 14:12 WIB
Ralf Rangnick saat masih menjadi pelatih RB Leipzig. (Odd Andersen/AFP)

Ralf Rangnick saat masih menjadi pelatih RB Leipzig. (Odd Andersen/AFP)

Bolatimes.com - Kabar bakal didepaknya Ole Gunnar Solskjaer masih terus menyeruak, kali ini salah satu nama yang disebut bakal jadi penggantinya adalah Ralf Rangnick.

Sosok yang pernah menangani beberapa klub Jerman itu tak sedang melatih tim manapun. Dia kini menjabat sebagai Direktur Pengembangan Olahraga di Lokomotiv Moscow.

Sebelumnya, Rangnick sempat dikaitkan bakal melatih Chelsea. Bahkan, dia pernah dikabarkan didekati AC Milan untuk menggantikan Stefano Pioli.

Baca Juga: Syahrul Fadillah Syok Dipanggil Timnas Indonesia

Berbagai macam rumor itu pada akhirnya tak jadi kenyataan hingga akhirnya Rangnick kini santer dikaitkan bakal merapat ke Old Trafford. Berikut profilnya yang dirangkum dari berbagai sumber.

Profil Ralf Rangnick

Ralf Rangnick merupakan sosok kelahiran Backnang, Jerman, pada 29 Juni 1958. Ragnick memulai kariernya sebagai pemain sepak bola terlebih dahulu.

Baca Juga: Kisah Penipuan Pemain Brasil yang Palsukan Paspor Indonesia di Liga UEA

Namun, karier Rangnick sebagai pemain tidak terlalu mentereng dan panjang. Sejak dia masih menjadi pemain, kemampuan mengatur strategi dan taktik Rangnick justru sudah diakui sehingga disarankan menjadi pemain sekaligus pelatih.

Dia memulai kariernya sebagai pemain di VFB Stuttgart dari 1976 hingga 1979. Setelah tiga musim di sana, dia pindah ke Southwick, lalu VfR Heilbronn, lalu Ulm 1846.

Pada 1983, Rangnick kemudian menjadi pemain sekaligus pelatih di klub kampung halamannya, FC Viktoria Backnang. Setelah itu dia kembali menjadi pelatih-pemain di Stuttgart II dan TSV Lippoldsweiler.

Baca Juga: Sedih, Ini Curhatan Pebulu Tangkis Prancis usai Batal ke Indonesia

Baru di tahun 1988 dia menjadi pelatih kepala seutuhnya dengan menukangi SC Korb. Setelah dua musim di sana, Rangnick kembali ke Stuttgart untuk melatih tim U-19 selama 4 musim dengan memberi gelar juara Bundesliga Under 19.

Petualangan melatih pertamanya di kasta tertinggi sepak bola datang bersama VFB Stuttgart pada musim 1999-2000. Setelah itu, ia bertualang ke Hannover, Schalke, dan Hoffenheim.

Inovasi dan strategi yang diterapkan Ralf Rangnick sebagai pelatih sempat membuatnya ditawari menjadi asisten pelatih Timnas Jerman, namun akhirnya tak terwujud.

Baca Juga: Resmi! 2 Pemain Indonesia Tanda Tangani Kontrak Klub Bosnia-Herzegovina

Salah satu keberhasilan lain yang membuat Rangnick diakui sebagai pelatih berkualitas adalah ketika menukangi Hoffenheim pada 2006.

Selama empat setengah tahun menukangi Hoffenheim, ia membawa klub tersebut dari divisi regional Jerman ke Bundesliga, kasta tertinggi sepak bola Jerman.

Setelah dari Hoffenheim, Ralf Rangnick pindah ke Schalke pada Maret 2011. Namun, dia langsung mengundurkan diri pada September 2011 atau hanya 5 bulan di sana.

Setelah hampir 4 tahun tak melatih pasca menangani Schalke, Rangnick kembali ke kursi kepelatihan untuk menangani RB Leipzig. Di sana dia juga menjabat sebagai direktur olahraga.

Sebetulnya sejak tahun 2012 Ralf Rangnick sudah berkecimpung di dunia manajerial klub. Dia bekerja sebagai Kepala Olahraga dan Pengembangan Sepak bola bagi grup Red Bull, posisi yang diyakini memberinya kontrol penuh terhadap filosofi sepak bola di klub-klub Red Bull.

Pada Juli lalu, Ralf Rangnick meninggalkan jabatannya di Red Bull untuk menjadi Direktur Pengembangan Olahraga di Lokomotiv Moscow yang punya kontrak selama tiga musim di sana.

Kontributor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Presiden kehormatan FAM, Sri Hamidin Mohd Amin optimis Harimau Malaya dalam waktu tiga tahun akan tembus 100 besar ranking FIFA.

boladunia | 20:39 WIB

Malaysia U-23 telan pil pahit pada laga perdana grup A Piala AFF U-23 2025.

boladunia | 19:57 WIB

Chelsea sukses mengukir sejarah baru dengan menjuarai Piala Dunia Antarklub 2025 usai mengalahkan PSG.

boladunia | 18:52 WIB

Joao Pedro langsung catatkan sejarah bersama Chelsea dengan menjadi juara Piala Dunia Antarklub 2025.

boladunia | 18:44 WIB

Luis Enrique langsung memberikan klarifikasi dan melakukan pembelaan diri.

boladunia | 14:41 WIB

Berikut daftar Pemain Argentina U-17 di Turnamen U-20 LAlcudia

boladunia | 14:11 WIB

Mantan pelatih top dunia asal Belanda, Louis van Gaal, mengungkapkan bahwa dirinya telah berhasil melewati masa sulit melawan kanker

boladunia | 22:51 WIB

Eliano Reijnders dkk telah melakoni dua laga uji coba dengan meraih hasil imbang dan kemenangan.

boladunia | 22:44 WIB

Calvin Verdonk, bek Timnas Indonesia itu awalnya dirumorkan akan hengkang daru NEC di bursa transfer musim panas ini.

boladunia | 22:30 WIB

Enzo Fernandez mengaku sempat jatuh ke tanah karena pusing akibat suhu panas ekstrem yang disebutnya sangat berbahaya.

boladunia | 16:29 WIB

Lionel Messi dikabarkan akan kembali ke markas Barcelona, Nou Camp. Namun, La Pulga kembali bukan sebagai pemain.

boladunia | 15:56 WIB

Nahuel Molina dan keluarga menjadi korban perampokan bersenjata.

boladunia | 23:21 WIB

Berbeda dengan Liga Indonesia--Super League yang akan menerapkan kebijakan 11 pemain asing di musim depan, negara tetangga Malaysia justru sebaliknya.

boladunia | 20:54 WIB

Malaysia dikabarkan ingin bisa menaturalisasi pemain muda berdarah Inggris-Malaysia

boladunia | 20:45 WIB

Meski mencetak kemenangan besar, Malaysia masih harus puas menjadi tim keempat terbaik di Asia Tenggara

boladunia | 19:36 WIB

Timnas U-23 Vietnam tengah memasuki tahap akhir persiapan jelang keberangkatan ke Indonesia untuk mengikuti Piala AFF U-23 2025

boladunia | 23:29 WIB

Kylian Mbappe, yang kini mengenakan seragam putih khas Madrid, punya peluang besar untuk bergabung dalam deretan bintang yang pernah "menyakiti" mantan

boladunia | 22:51 WIB

Diogo Jota, penyerang Liverpool asal Portugal, meninggal dunia dalam kecelakaan mobil yang mengerikan bersama adik laki-lakinya, Andr Silva.

boladunia | 21:45 WIB
Tampilkan lebih banyak