Ngeri! Pelatih Liga Argentina Ditembak, Pemain Semburat Tinggalkan Laga

Insiden penembakan terjadi di salah satu pertandingan Divisi 3 Liga Argentina.

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Rabu, 03 November 2021 | 12:50 WIB
Momen pelatih klub Divisi 3 Liga Argentina ditembak di terngah pertandingan. (Twitter/@InteriorFut)

Momen pelatih klub Divisi 3 Liga Argentina ditembak di terngah pertandingan. (Twitter/@InteriorFut)

Bolatimes.com - Kejadian mengerikan kembali hadir dari sepak bola Amerika Selatan, tepatnya di pertandingan Divisi 3 Liga Argentina kala seorang pelatih ditembak oleh penonton yang hadir di stadion.

Insiden itu terjadi saat pertandingan antara tuan rumah Huracan Las Heras melawan Ferro de General Pico dalam lanjutan Divisi 3 Liga Argentina di Stadion General San Martin Mendoza, Senin (1/11/21) waktu setempat.

Adapun insiden penembakan itu terjadi pada babak kedua yakni di menit ke-79, saat Huracan unggul atas General Pico dengan skor 3-1.

Dalam video amatir yang beredar di dunia maya, para pemain dari kedua tim serta ofisial pertandingan pun panik dan lantas meninggalkan lapangan pasca mendengar suara tembakan itu.

Mereka yang ada di lapangan berlari dengan cara menunduk untuk menghindari diri dari timah panas yang dilepaskan oleh orang yang belum dikenali tersebut.

Para pemain yang bertanding di lapangan serta ofisial pertandingan memang tak mengalami apa-apa. Namun menurut laporan media Argentina, Ole, pelatih Ferro de General Pico, Mauricio Romero, menerima tembakan.

Romero mendapat tembakan di bahunya. Hal ini pun dikonfirmasi oleh pihak klub yang menyebut pelatihnya dalam keadaan baik-baik saja pasca mendapat perawatan di rumah sakit setempat.

“Romero dalam keadaan baik-baik saja dan terhindar dari bahaya,” cuit akun Ferro de General Pico dikutip dari sportBIBLE.

Baca Juga: Kabar Terbaru Masalah Saddil Ramdani di Malaysia, Kini Sudah Bisa Pulang

“Setelah meninggalkan stadion, dia (Romero) menjalani tes di rumah sakit setempat dan saat ini ia tengah memberikan pernyataan ke polisi,” lanjut cuitan tersebut.

Usut punya usut, penembakan yang terjadi tersebut disebabkan oleh pertikaian di internal pendukung Huracan sendiri yang hadir di stadion.

Keributan antar sesama pendukung ini membuat seseorang lantas mengeluarkan senjata api dan menembakkannya  sehingga mengenai pelatih lawan.

Insiden ini pun lantas menjadi perbincangan di media sosial. Banyak yang menyayangkan bahwa senjata api bisa masuk ke dalam stadion yang mempertandingkan pertandingan semi profesional di Argentina.

Insiden ini juga menambah panjang daftar insiden mengerikan di sepak bola Amerika Selatan belakangan ini. Sebelumnya di Brasil, suporter Gremio membuat onar di lapangan dan merusak VAR karena menganggap keputusan wasit berat sebelah.

Kontributor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Kapan pertandingan Piala Super Eropa 2025 akan digelar?

boladunia | 22:40 WIB

Bagi Rafael, kebiasaan ini terasa mengganggu.

boladunia | 22:16 WIB

Ronaldinho, yang bermain untuk Barcelona antara 2003 hingga 2008, memang fenomena.

boladunia | 21:14 WIB

Striker Uruguay, Darwin Nunez, resmi meninggalkan Liverpool untuk bergabung dengan raksasa Liga Pro Saudi, Al-Hilal,

boladunia | 19:35 WIB

Bayern Munich tampil superior dalam laga persahabatan internasional melawan Tottenham Hotspur, Jumat (8/8/2025) dini hari WIB.

boladunia | 21:20 WIB

Legenda sepak bola Belanda, Ronald Koeman, akan menerima Eredivisie Oeuvre Award

boladunia | 22:45 WIB

Rekan Kevin Diks di Gladbach itu secara tegas menyatakan hanya ingin bergabung dengan Ajax Amsterdam.

boladunia | 22:34 WIB

Fortuna Sittard buat gebrakan jelang kick off Eredivisie 2025.

boladunia | 22:30 WIB

Jamory L., pelatih asal Belanda berusia 44 tahun, ditahan oleh otoritas di Siprus atas dugaan kasus pelecehan seksual

boladunia | 22:24 WIB

Dunia sepak bola berduka atas kepergian Jorge Costa, direktur sepak bola dan mantan kapten legendaris FC Porto, yang meninggal dunia

boladunia | 11:07 WIB