Profil Joachim Loew, Pelatih Jerman yang Mundur usai Gelaran Euro 2020

Berikut profil Joachim Loew.

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Rabu, 30 Juni 2021 | 16:00 WIB
Pelatih timnas Jerman, Joachim Loew (sumber: FIFA)

Pelatih timnas Jerman, Joachim Loew (sumber: FIFA)

Bolatimes.com - Jerman harus mengakui keunggulan Inggris dengan skor 0-2 pada laga babak 16 besar Euro 2020 di Stadion Wembley, Selasa (29/6/2021) malam WIB. Kekalahan timnas Jerman dari Inggris pada laga 16 besar tersebut menandai laga perpisahan Joachim Loew sebagai pelatih Jerman.

Joachim Loew telah bertugas selama 15 tahun untuk Jerman. Kesuksesan terbesarnya adalah ketika membawa Jerman meraih gelar juara Piala Dunia 2014 di Brasil. Berikut ini profil lengkap Joachim Loew yang dirangkum dari Football Whispers.

Profil Joachim Loew

Baca Juga: Bikin Video Peresmian Marc Klok, Persib Sindir Arema, Bali United, & PSS?

Joachim Loew telah bergabung dengan tim nasional Jerman sejak tahun 2004. Kala itu, ia ditunjuk sebagai asisten Jurgen Klinsmann dan kemudian mengambil alih peran manajer pada tahun 2006. Loew memang memiliki pengalaman singkat di Stuttgart dan Fenerbahce dalam urusan manajemen sejak ia berhenti sebagai pemain bola di tahun 1994. Hingga akhirnya ia ditawari sebagai manajer, pekerjaan terbesar di sepak bola Jerman.

Pada tahun 2008, Loew menghantarkan Jerman hingga ke partai final Piala Eropa, namun kalah dari Spanyol. Pada tahun 2010, Jerman berada di posisi ketiga Piala Dunia di bawah bimbingan Loew. Hingga kemenangan terbesar Jerman dengan merajai Piala Dunia 2014 di Brasil.

Joachim Loew mengklaim prestasi itu menjadi satu-satunya trofi kemenangan bersama tim nasional Jerman sepanjang karir pelatihnya hingga saat ini. Satu hal yang tak kalah menarik adalah kemenangan 7-1 Jerman dari negara tuan rumah, Brasil di laga semifinal Piala Dunia 2014.

Baca Juga: Nenek Cantik Puspa Dewi Pamer Body Goals saat Workout, Netizen: ABG Banget

Diklaim Kurang Berkontribusi

Namun apakah satu trofi Piala Dunia 2014 dalam karir 15 tahunnya benar-benar cukup dianggap sebagai kesuksesan sejati Loew sebagai manajer tim nasional Jerman? Tentu bagi seorang manajer salah satu tim nasional paling sukses dalam sejarah sepak bola dunia ini, satu Piala Dunia saja tidak cukup.

Joachim Loew memiliki segudang pemain terbaik selama masa tugasnya, seperti para pemain yang terbiasa memenangkan juara di level klub. Banyak pihak yang percaya bahwa Loew mampu dan seharusnya mencapai lebih banyak prestasi selama masa tugasnya.

Baca Juga: Potret Aduhai Wulan Guritno Ekspos Punggung, Netizen: Pemersatu Bangsa

Deretan pemain bintang yang bermain seperti Mats Hummels, Manuel Neuer, Mesut Özil, Mario Gotze, Toni Kroos, dan lainnya adalah pemain yang pernah didebutkan Joachim Loew. Pemain-pemain tersebut dicetak untuk meraih banyak gelar juara di masa depan.

Timnas Jerman sukses mengalahkan Timnas Portugal 4-2 di Euro 2020. (CHRISTOF STACHE / POOL / AFP)
Timnas Jerman sukses mengalahkan Timnas Portugal 4-2 di Euro 2020. (CHRISTOF STACHE / POOL / AFP)

Sebelum kalah dari Inggris di fase gugur Euro 2020, Joachim Loew berpeluang besar mengakhiri masa jabatannya dengan mengamankan trofi Piala Eropa yang sulit diraihnya di masa lalu. Tentu prestasi di Euro 2020 yang diimpikannya akan menjadi kenangan terbaik setelah kepergiannya dari timnas Jerman.

Sayangnya, kegagalan Loew membawa timnya lolos hingga ke partai final Euro 2020, akan membuat banyak pihak percaya bahwa ia kurang berkontribusi selama pengabdiannya sebagai manajer dan pelatih Jerman.

Baca Juga: Marc Klok Resmi Gabung Persib Bandung, Durasi Kontraknya Bikin Kaget

Kemunduran Joachim Loew

Asosiasi Sepak Bola Jerman telah mendukung penuh pilihan Loew untuk mengakhiri kontraknya lebih awal. Awalnya, Loew akan mundur setelah gelaran Piala Dunia 2022 di Qatar, namun dipercepat setelah Euro 2020. Diakui direktur tim nasional dan akademi, Oliver Bierhoff, Loew telah meninggalkan warisan di musim panas ini. DImana Loew berkomentar tentang prinsip “attractive attracting football” yang melekat pada tim nasional Jerman.

Jadi, siapa pun yang akan menggantikan posisi penyuka formasi 3-4-2-1 itu, nampaknya akan diharapkan untuk melanjutkan perjuangan Loew dan memainkan gaya sepak bola yang sama bahkan jauh lebih baik. Tentunya pengganti Loew nanti akan membuat gebrakan tersendiri untuk meraih prestasi lebih banyak lagi.

Joachim Loew sendiri belum menyebutkan proyek apa yang akan dia lakukan setelah mundur dari timnas Jerman. Namun pria berusia 61 tahun itu pernah dikaitkan dengan beberapa posisi atas di top lima Liga Eropa. Kabar ini tentu akan menarik diikuti, apakah dia tetap di Jerman atau ingin berekspansi di luar negeri.

Itulah profil Joachim Loew, manajer timnas Jerman yang akan segera meninggalkan skuad tim Thomas Mueller dkk.

Kontributor: Yulia Kartika Dewi
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Eks bintang sepak bola Inggris, Trevor Sinclair dinyatakan bangkrut dan terlilit utang pajak.

boladunia | 23:01 WIB

Salah seorang pemain Atltico Nacional tiba-tiba ambruk di tengah pertandingan.

boladunia | 22:20 WIB

Negara tetangga Indonesia, Malaysia saat ini mengikuti program pemain naturalisasi untuk mendongkrak prestasi tim nasional mereka.

boladunia | 21:58 WIB

Dipilihnya Qatar dan Arab Saudi jadi tuan rumah ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia disambut nyinyir publik

boladunia | 21:06 WIB

AFC resmi menunjuk dua negara Timur Tengah, Arab Saudi dan Qatar untuk babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2025 zona Asia.

boladunia | 20:42 WIB

Kabar kurang sedap datang dari bek Timnas Indonesia, Mees Hilgers.

boladunia | 16:43 WIB

Gennaro Gattuso yang saat jadi pemain diberi julukan Si Badak dikabarkan akan segera bertemu presiden FIGC, Gabriele Gravina.

boladunia | 12:31 WIB

Kejadian mengerikan dialami seorang pemain muda berusia 14 tahun. Pemain asal Prancis tersebut tewas di lapangan hijau.

boladunia | 10:41 WIB

Salah satu penggawa Timnas Indonesia yang tak main di laga melawan Jepang, Jordi Amat mengaku sangat terkesan dengan permainan tim Samurai Biru.

boladunia | 21:19 WIB

Sejumlah mantan pemain bintag di Liga Spanyol diduga terlibat dalam aksi penipuan uang kripto.

boladunia | 21:00 WIB

Malaysia belakangan menaturalisasi lima pemain keturunan Amerika Latin.

boladunia | 19:27 WIB

Publik China tak terima dengan hasil buruk yang dialami Timnas Indonesia melawan Jepang.

boladunia | 09:48 WIB

Nasib berbeda dialami oleh ayah dan anak di pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026.

boladunia | 13:23 WIB

Mantan kapten Manchester United, Roy Keane menyampaikan kritik pedas pasca kekalahan Inggris dari Senegal 1-3.

boladunia | 09:51 WIB

Inggris dikalahkan Senegal 1-3 di laga uji coba, Rabu (11/6) waktu setempat.

boladunia | 09:43 WIB

PSG berhasil menjadi juara Liga Champions usai Mbappe hengkang

boladunia | 12:21 WIB

Pemain keturunan Indonesia Tijjani Reijnders dalam waktu dekat akan segera diumumkan menjadi pemain anyar Manchester City.

boladunia | 14:37 WIB

Kepala pemandu bakat sepak bola Indonesia, Simon Tahamata telah tiba di Tanah Air.

boladunia | 11:14 WIB
Tampilkan lebih banyak