Jatah Promosi ke Liga 1 Dikurangi, Ini Respons PSIM Jogja

Sama halnya dengan Liga 1, nasib Liga 2 juga masih belum pasti

Irwan Febri Rialdi | BolaTimes.com
Rabu, 03 Juni 2020 | 20:00 WIB
PSIM Yogyakarta saat memperkenalkan investor baru, Bambang Susanto. (Dok. PSIM).

PSIM Yogyakarta saat memperkenalkan investor baru, Bambang Susanto. (Dok. PSIM).

Bolatimes.com - CEO PSIM Yogyakarta, Bambang Susanto, menyarankan PSSI agar tidak mengurangi jatah promosi tim Liga 2 ke Liga 1. Apabila dikurangi, Bambang takut bakal mengurangi antusias tim-tim Liga 2.

Sebagaimana diketahui, PSSI membuat gambaran Liga 2 bergulir lagi setelah ditangguhkan akibat COVID-19 pada bulan Oktober mendatang, atau satu bulan setelah Liga 1. Ada beberapa skenario yang disiapkan oleh PSSI untuk Liga 2 ini.

Salah satunya adalah hanya ada dua tim yang berhak promosi ke Liga 1 dari semula tiga slot. Hal ini dikarenakan Liga 1 nantinya tidak menerapkan sistem degradasi.

CEO PT PSIM Jaya, Bambang Susanto. (Suara.com/Irwan Febri Rialdi).
CEO PT PSIM Jaya, Bambang Susanto. (Suara.com/Irwan Febri Rialdi).

Bambang mengatakan seharusnya jatah promosi tim Liga 2 ditambah menjadi empat klub. Dengan begitu, tim Liga 2 termotivasi tetap menjalankan kompetisi di tengah wabah corona ini.

"Promosi jangan dikurangi, harusnya ditambah satu lagi jadi empat slot, karena kalau dua, kemungkinan promosi makin mengecil," kata Bambang saat dihubungi.

"Kalau kecil, klub rugi dan jadi banyak yang pilih mundur dan kualitas pun menjadi turun. Tapi kalau dibuat empat jatah promosi kemungkinan besar klub menjadi berani spekulasi karena peluangnya besar," jelasnya.

Skenario lain yang disiapkan oleh PSSI untuk Liga 2 ini adalah, nantinya klub-klub akan dibagi ke dalam empat grup. Di mana masing-masing grup diisi oleh enam tim.

Setiap tim akan menerima kenaikan subsidi sebesar Rp 200 juta setiap bulan selama kompetisi berjalan, dari sebelumnya senilai Rp 100 juta. PSSI juga telah menyiapkan protokol kesehatan pertandingan di tengah wabah corona yang disusun oleh dokter timnas Indonesia Syarif Alwi.

Sama halnya dengan Liga 1, nasib Liga 2 juga masih belum pasti. PSSI baru akan memutuskannya setelah menggelar rapat Komite Eksekutif (Exco), Rabu (3/6/2020) malam ini.

Penulis: Adie Prasetyo

Baca Juga: Daftar Delapan Pemain Asal Brasil yang Pernah Berkostum Persib, Siapa Saja?

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Manajer PSIM, Razzi Taruna, mengungkapkan bahwa perekrutan Fase berdasarkan rekomendasi pelatih Jean-Paul Van Gastel.

liga | 11:52 WIB

Menghadapi Persib, yang berstatus sebagai raksasa Liga 1, jelas bukan tugas mudah bagi Persijap sebagai pendatang baru.

liga | 11:48 WIB

Pelatih Napoli, Antonio Conte, menegaskan bahwa klubnya memilih jalur yang tepat dengan tidak berlebihan dalam belanja pemain

liga | 09:20 WIB

Pelatih Juventus, Igor Tudor, mengungkapkan kekecewaannya terhadap ulah sebagian suporter yang mencemooh striker, Dusan Vlahovic

liga | 09:11 WIB

Debut kiper baru PSG, Lucas Chevalier, justru mencuri perhatian karena blunder yang memicu gelombang candaan dari penggemar

liga | 09:06 WIB

Newcastle United secara resmi mengumumkan kedatangan bek Malick Thiaw dari AC Milan

liga | 08:00 WIB

Lucas Chevalier, yang mendapat pujian tinggi dari pelatih Luis Enrique dan rekan setimnya.

liga | 07:37 WIB

Luis Enrique menyebut keputusannya sebagai 100% pilihan saya untuk mencari profil berbeda di posisi penjaga gawang.

liga | 07:30 WIB

PSG sempat mencetak gol melalui Bradley Barcola, tetapi dianulir wasit karena offside.

liga | 07:21 WIB

Darwin Nunez resmi meninggalkan Liverpool untuk bergabung dengan klub Arab Saudi, Al-Hilal

liga | 07:15 WIB