Terungkap, Cara Pep Guardiola Memotivasi Pemain Manchester City

Pep Guardiola menunjukkan cara ia memimpin Manchester City, termasuk cara memotivasi para pemainnya agar bermain bagus hingga akhirnya jadi juara Liga Premier Inggris.

Galih Priatmojo | Andiarsa Nata | BolaTimes.com
Selasa, 24 Juli 2018 | 10:32 WIB
Pep Guardiola memberikan instruksi kepada para pemain Manchester City (Daily Mail)

Pep Guardiola memberikan instruksi kepada para pemain Manchester City (Daily Mail)

Bolatimes.com - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola menunjukkan cara ia memimpin Manchester City, termasuk cara memotivasi para pemainnya agar bermain bagus hingga akhirnya merengkuh juara Liga Premier Inggris. Bahkan Guardiola rela dibenci oleh para pemainnya jika itu yang dibutuhkan untuk mengeluarkan kemampuan terbaik anak asuhnya.

Musim 2017/2018 Liga Premier berhasil menjadi milik Manchester City. Pep Guardiola berhasil mempersembahkan trofi juara kepada City.

Pep Guardiola membawa Manchester City dengan mencatatkan 32 kali kemenangan, 4 kali seri, dan 2 kali kalah. Angka kemenangan tersebut merupakan angka terbanyak dalam sejarah Liga Premier.

Baca Juga: 5 Pemain Terbaik Ini Tak Pernah Rasakan Piala Dunia

Mungkin banyak yang bertanya apa rahasia keberhasilan dari Pep Guardiola dalam meracik sebuah tim. Pelatih berkebangsaan Spanyol ini telah mempersembahkan banyak trofi sebelum menjadi juru taktik Manchester City.

Sebelum hijrah ke Inggris, Guardiola sukses di Jerman bersama Bayern Munchen. Guardiola juga pernah membawa Barcelona berada di puncak kejayaan.

Berdasarkan Transfermarkt, kini total raihan trofi Guardiola selama menukangi Barcelona, Bayern Munchen, dan Manchester City berjumlah 25 trofi.

Baca Juga: Setelah Casillas, Kini Salah Beri Dukungan Kepada Loris Karius

Pantas saja Guardiola disebut sebagai pelatih dengan segudang prestasi jika melihat jumlah trofi yang ia raih bersama ketiga klub tersebut.

Pep Guardiola memberikan instruksi kepada para pemain Manchester City (Daily Mail)
Pep Guardiola memberikan instruksi kepada para pemain Manchester City (Daily Mail)

Seperti yang dinukil dari Daily Mail, baru-baru ini beredar video yang memperlihatkan bagaimana Pep Guardiola mempimpin sebuah tim. Perusahaan Amazon menjadi perusahaan yang mendapat kesempatan untuk merekam kejadian di balik layar suksesnya Guardiola bersama Manchester City hingga jadi juara Liga Premier Inggris.

Dalam proses pembuatan film dokumenter tersebut, terdapat adegan dimana Pep Guardiola memberikan motivai kepada para pemain Manchester City di ruang ganti. Sebuah kejadian yang tidak bisa dilihat oleh orang lain.

Baca Juga: Manchester United Tawarkan Rp1,2 Triliun untuk Harry Maguire

Adegan tersebut dikabarkan tanpa editing, dengan memperlihatkan ekspresi para pemain yang terguncang ketika Pep Guardiola memberikan ulasan pedas terkait penampilan mereka.

Ekspresi Sergio Aguero (Daily Mail)
Ekspresi Sergio Aguero (Daily Mail)

Dalam video itu terlihat Guardiola menyuruh para pemainnya untuk membencinya. Hal itu dilakukan karena Guardiola melihat skuatnya bermain bagus ketika mereka marah padanya. Maka dari itu pelatih berusia 47 tahun tersebut menyuruh para pemainnya membencinya.

"Saya akan membela Anda sampai hari terakhir di konferensi pers, tetapi di sini saya akan mengatakan yang sebenarnya," kata Pep Guardiola dalam video tersebut seperti yang dilansir Daily Mail.

Baca Juga: Kylian Mbappe Ajak N'Golo Kante Gabung PSG

"Beberapa dari kalian bermain lebih baik ketika kalian marah padaku, jadi jika kamu membenciku, silahkan membenciku! Tidak ada masalah sama sekali," teriak Guardiola ke seluruh pemain.

Video yang terekam itu merupakan bagian dari film dokumenter yang dikerjakan oleh perusahaan Amazon. Meski bukan video utuh tetapi setidaknya itu memperlihatkan bagaimana Pep Guardiola memimpin sebuah tim, bagaimana ia memotivasi para pemainnya untuk bermain bagus.

Nampaknya cara itu terbukti berhasil melihat keberhasilannya membawa Manchester City menjuarai Liga Premier.

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Nama bek Timnas Indonesia, Jay Idzes jadi sorotan di bursa transfer musim panas Serie A Italia.

liga | 21:59 WIB

Pemain keturunan Indonesia itu sudah mulai dibandingkan dengan ikon City, Kevin De Bruyne.

liga | 21:26 WIB

Klub berjuluk Los Blancos mengumumkan striker, Kylian Mbappe dilarikan ke rumah sakit

liga | 21:20 WIB

Real Madrid gagal meraih kemenangan di laga perdana mereka di Piala Dunia Antarklub 2025 setelah ditahan imbang 1-1 Al Hilal

liga | 18:02 WIB

Di tim U-17 FC Groningen, Reis sempat menjadi rekan pemain keturunan Indonesia, Tapmahoe Sopacua.

liga | 21:40 WIB

Di Piala Dunia Antarklub 2025, pelatih Manchester City, Pep Guardiola telah menunjuk kapten baru.

liga | 21:14 WIB

Superkomputer Opta memprediksi hasil yang akan diraih klub Premier League di pekan pertama musim 2025/2026.

liga | 19:48 WIB

Klub milik orang Indonesia, Como dilaporkan merekrut pemain muda Inggris, Charlie Cresswell.

liga | 19:28 WIB

Berikut jadwal pertama Premier League 2025/2026.

liga | 19:17 WIB

Manchester United beberapa waktu lalu resmi merekrut pemain Brasil Matheus Cunha dari Wolves.

liga | 18:51 WIB

Udinese segara mengajukan tawaran resmi ke Venezia untuk bisa merekrut bek Timnas Indonesia, Jay Idzes.

liga | 15:30 WIB

Klub Serie B Italia, Palermo berkeinginan untuk bisa mempermanenkan kiper Timnas Indonesia, Emil Audero.

liga | 21:37 WIB

Direktur teknik FC Twente, Jan Streuer mengungkap keluh kesah soal kinerja lini belakang di musim lalu.

liga | 21:21 WIB

Rumor kepindahan bek Timnas Indonesia, Jay Idzes ke klub Udinese sepertinya akan mendekati kenyataan.

liga | 21:09 WIB

Sejarah mencatat ada 5 tim terburuk yang tampil di Liga Inggris dan pada akhirnya terdegradasi

liga | 18:31 WIB

Tijjani Reijnders menolak jika kepindahannya dari AC Milan ke Manchester City untuk menggantikan peran Kevin De Bruyne.

liga | 09:28 WIB

Real Madrid resmi mendatangkan pemain keturunan Franco Mastantuono.

liga | 15:12 WIB

Sambutan luar biasa ditunjukkan suporter Napoli untuk menyambut Kevin De Bruyne.

liga | 14:50 WIB
Tampilkan lebih banyak