Gilberto Silva: Yang Dibutuhkan Wenger Saat Ini Kepercayaan

Bolatimes.com - Mantan gelandang Arsenal Gilberto Silva memberi simpatik terhadap cobaan yang tengah dihadapi Arsene Wenger. Juru taktik Arsenal, Arsene Wenger saat ini tengah dalam tekanan berat. Meski mampu menggunduli Watford 3-0 di Emirates Stadium, tetapi hal itu belum cukup untuk mengembalikan kepercayaan para petinggi klub asal London Utara tersebut mengenai masa depannya di Arsenal.

Hasil minor di dua laga sebelumnya menjadi ancaman serius bagi Wenger. Tak hanya di dalam stadion, wajah pesimistis pun juga tergambar dari sejumlah pemain di ruang ganti soal taji Wenger yang mulai pudar menukangi Arsenal.

Menanggapi posisi Wenger yang di ujung tanduk tersebut, Gilberto Silva pun ikut angkat bicara. Ia meminta agar para pemain tak boleh ikut larut dalam suasana. Para pemain harus kembali bangkit dan jangan menimpakan semua kesalahan kepada pelatih.

Ia menyebut Wenger adalah seorang pekerja keras yang tentu saja mengincar kemenangan di setiap pertandingan. Wenger seorang yang loyal dan totalitas untuk timnya, jadi tidak sepantasnya semua kesalahan diserahkan di pundaknya begitu saja.

"Aku mengenal Wenger cukup lama kami bekerja sama dalam rentang waktu yang tak sebentar dan aku sangat mengenalnya. Dia adalah seseorang yang sangat mencintai tim ini dan tentu saja ingin meraih kemenangan di setiap pertandingan bersama Arsenal, sangat tidak tepat jika semua kesalahan harus ditimpakan kepadanya," ujarnya dalam sebuah wawancara seperti dikutip Bolatimes.com dari Skysports.com, Jumat (30/3/2018).

Pemain yang pernah berseragam Arsenal pada 2002 dan 2008 ini menambahkan hal yang paling utama dibutuhkan bagi Arsenal saat ini adalah kepercayaan diri dan dukungan dari semua pihak. Meskipun fakta saat ini menunjukkan jalan yang sulit bagi Arsenal untuk mempersempit margin ketertinggalan, namun bukan berarti hal itu tak bisa dikejar.

"Saat ini bukan waktunya hanya menyalahkan dan tenggelam dalam keterpurukan. Masih ada kesempatan. Arsenal membutuhkan orang orang yang mampu bangkit dan saling percaya akan ada momentum untuk kembali ke jalur yang benar. Saya kira sudah waktunya buang semua prasangka dan yang paling penting adalah dukungan penuh bagi Wenger selama ia masih menukangi Arsenal," tukasnya.

Saat ini Arsenal masih bertengger di papan tengah klasemen sementara Liga Premier Inggris dengan menyisakan delapan pertandingan lagi. The Gunners berada di posisi keenam membayangi Chelsea di posisi kelima dengan margin 33 poin. Sementara pemuncak klasemen masih dipegang Manchester City yang dibuntuti rival sekotanya Manchester United di posisi kedua dengan selisih 16 poin.

Arsenal sendiri sebenarnya mengawali kompetisi musim ini dengan cukup baik saat mampu mengimbangi Chelsea dengan skor 2-2. Namun semenjak itu Jack Wilshere dkk seperti kehilangan momentum. Pasukan meriam London Utara ini mengalami lima kali kekalahan dari tujuh pertandingan di awal musim. Kekalahan itu makin jauh terutama saat kandas di tangan Manchester City dalam perebutan Carabao Cup dan terdepak dari putaran ketiga Piala FA di tangan Nottingham Forest.

Semenjak itu Arsene Wenger terus mendapat sorotan. Bahkan beredar kabar ia mulai kehilangan dukungan dari para petinggi klub.

Keputusan akhir soal nasib Wenger kini berada di tangan Stan Kroenke sebagai pemegang saham mayoritas Arsenal. Petinggi klub kini memiliki dua opsi terhadap nasib manajer asal Prancis itu. Pertama, memecat Arsene Wenger andai Arsenal kembali menelan kekalahan, dan yang kedua adalah memutus kontraknya ketika akhir musim 2017-2018. Yaa..mudah mudahan saja ada kabar baik ya bagi The Professor.

 

BOLATIMES.com/Andiarsa Try Prawinata