Prestasi Markus Horison, Kiper Legendaris Indonesia yang Teriak 'Lokal Pride' usai Juara Piala AFF U-16 2022

Apa saja sih prestasi Markus Horison? Simak selangkapnya

Irwan Febri Rialdi | BolaTimes.com
Senin, 15 Agustus 2022 | 07:46 WIB
Eks Kiper Timnas Indonesia Markus Horison. [suara.com]

Eks Kiper Timnas Indonesia Markus Horison. [suara.com]

Bolatimes.com - Pelatih kiper Timnas Indonesia U-16, Markus Horison, jadi sorotan. Bukan, ini bukan karena prestasinya yang membawa Timnas Indonesia U-16 jadi juara, tapi perangainya yang bikin geleng-geleng kepala.

Pria berkepala plontos itu melontarkan kata-kata yang bikin publik menyayangkan sikapnya.

Saat berjalan bersama para pemain dan staf pelatih untuk dikalungi gelar juara, Markus mendatangi kamera televisi dan lontarkan kalimat satire.

Baca Juga: Hasil Bola Tadi Malam: Chelsea Hanya Imbang, Real Madrid Susah Payah Raih Kemenangan

"Local pride campione," teriak lantang pelatih kiper Timnas Indonesia U-16, Markus Horison.

Ucapan yang dilontarkan oleh Markus Horison mendapatkan perhatian dari para netizen dan pendukung Timnas Indonesia U-16. Banyak yang menyayangkan akan ucapan tersebut.

Ucapan lokal pride ini yang kemudian dianggap diasumsikan netizen sebagai sindiran untuk pelatih Shin Tae-yong dan para pemain keturunan yang saat ini tengah diurus proses naturalisasinya.

Baca Juga: Hasil Liga Spanyol: Real Madrid Awali Musim dengan Hajar Almeria 2-1

Di laman sosial media baik Twitter, Instagram ataupun Tiktok, muncul video rekaman Markus saat berteriak lokal pride itu dan jadi bahan kritikan dari netizen.

Markus tidak sendirian sebetulnya, dia berteriak seperti itu bersama satu staf pelatih lainnya yang belakangan diketahui bernama Coach Gilang.

Sikap ini jelas sangat disayangkan dilakukan oleh sosok yang pernah menjadi kiper Timnas Indonesia itu. Markus Horison sendiri memang salah satu kiper terbaik pada masanya.

Baca Juga: Hasil Serie A Italia: AS Roma Raih Kemenangan Tipis atas Salernitana

Saat masih aktif bermain, Markus Horison sangat lekat dengan PSMS Medan sebagai tim yang dibela olehnya pada periode 2003 hingga 2008 dan 2011-2012.

Selain PSMS, Markus Horison juga tercatat pernah membela beberapa klub besar di Indonesia di antaranya Persib Bandung, Arema FC, hingga PSM Makassar.

Di level tim nasional, Markus Horison mencatatkan 37 caps bersama Timnas Indonesia. Namun, dia tidak pernah memberi gelar juara.

Baca Juga: Hasil Liga Inggris: Hujan Gol, Duel Chelsea vs Tottenham Berakhir Imbang

Prestasi terbaiknya barang kali adalah runner-up Piala AFF 2010. Gelar juara yang melayang dan sempat diperbincangkan lagi lantaran ada dugaan pengaturan skor.

Prestasi Markus Horison:

- Piala Emas Bang Yos (2004, 2005 2006)

- Pemain terbaik turnamen Piala Emas Bang Yos (2006)

- Nominator Pemain Terbaik Asia (2008)

- Nominator Pemain Perang Bintang (2010)

- Runner-up ISL (sekarang Liga 1) 2007

- Runner-up Piala AFF 2010 

Kontributor: Felix Indrajaya
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Otu Abang Banatao mengaku sudah tak sabar untuk menghadapi Timnas Indonesia di Piala AFF U-23 2025.

bolaindonesia | 22:21 WIB

Pendukung Malaysia mencak-mencak ke Indonesia pasca kekalahan Malaysia U-23 dari Filipina di Piala Asia U-23 2025.

bolaindonesia | 21:08 WIB

Timnas Indonesia U-23 akan memulai kiprah mereka di ajang Piala AFF U-23 2025 malam ini

bolaindonesia | 20:08 WIB

Meski baru akan bertanding dengan Timnas Indonesia pada matchday ketiga grup A Piala AFF U-23 2025, pelatih Malaysia, Nafuzi Zain mengaku sudah tidak sabar.

bolaindonesia | 22:48 WIB

Berapa gol yang tercipta di pertandingan Timnas Indonesia vs Brunei pada matchday pertama Piala AFF U-23 2025?

bolaindonesia | 22:39 WIB

Kapan kick off Timnas Indonesia vs Brunei di Piala AFF U-23 2025? Berikut ulasannya.

bolaindonesia | 21:30 WIB

Gerald Vanenburg tegas mengatakan bahwa Jens Raven harus bisa membuktikkan diri di Bali United.

bolaindonesia | 21:21 WIB

Dewa United resmi merekrut striker Timnas Indonesia, Rafael Struick.

bolaindonesia | 19:30 WIB

Klub Super League, Bali United resmi mendapatkan tambahan amunisi dari Eropa.

bolaindonesia | 19:22 WIB

Satu pemain Timnas Indonesia yang sempat dicoret untuk Piala AFF U-23 2025 kembali dipanggil oleh pelatih Gerald Vanenburg

bolaindonesia | 18:14 WIB

Persis Solo resmi memulai era baru di bawah asuhan pelatih asal Belanda, Peter de Roo

bolaindonesia | 14:28 WIB

Alex de Aguiar Gomes, penyerang asal Brasil berusia 31 tahun yang dikenal dengan julukan Alex Tanque bakal jadi andalan buat PSM di musim depan.

bolaindonesia | 14:20 WIB

Salah satu yang menjadi sorotan utama adalah meningkatnya jumlah pelatih asal Belanda yang kini menangani klub-klub elite Tanah Air.

bolaindonesia | 00:00 WIB

Bali United FC membuat gebrakan di bursa transfer dengan resmi mendatangkan Jens Raven

bolaindonesia | 23:53 WIB

Persik Kediri kembali membuat gebrakan di bursa transfer dengan merekrut Imanol Garcia

bolaindonesia | 23:27 WIB

Persis Solo resmi mendatangkan gelandang bertahan asal Irlandia-Nigeria, Fuad Sule

bolaindonesia | 21:57 WIB

Meski berstatus pemain anyar di Liga Indonesia, Paulinho sudah mendapat cap buruk dari publik sepak bola Indonesia

bolaindonesia | 22:31 WIB

Pemain anyar Arema FC Paulinho Moccelin jadi sasaran kemarahan publik sepak bola Indonesia pasca melakukan tekel brutal kepada striker Oxford United, Ole Romeny.

bolaindonesia | 22:20 WIB
Tampilkan lebih banyak