Duel Hidup Mati, 5 Fakta Menarik Jelang Malaysia vs Laos di Piala AFF U-23 2022

Malaysia dan Laos bakal duel malam ini.

Husna Rahmayunita | BolaTimes.com
Senin, 21 Februari 2022 | 14:15 WIB
Timnas Malaysia vs Laos di Piala AFF U-23 2022, Jumat (19/2/2022). (dok.aseanfootball.org)

Timnas Malaysia vs Laos di Piala AFF U-23 2022, Jumat (19/2/2022). (dok.aseanfootball.org)

Bolatimes.com - Sejumlah fakta menarik tersaji menjelang duel hidup mati antara Malaysia dan Laos di babak penyisihan Grup B Piala AFF U-23 2022.

Pertandingan hidup-mati ini akan menentukan tim pemuncak klasemen Grup B yang akan menjadi wakil di fase gugur Piala AFF U-23 2022.

Sebelumnya, Laos sukses tampil mengejutkan seusai menghantam Malaysia di laga pertemuan pertama dengan skor 2-1.

Baca Juga: Bela Sang Ibu, Phil Foden Terlibat Baku Hantam saat Nonton Tinju

Mereka sempat tertinggal terlebih dahulu pada laga yang berlangsung di Prince Stadium, Phnom Penh, 18 Februari 2022 itu, tapi mampu bangkit setelah mencetak dua gol di babak kedua.

Malaysia dan Laos akan kembali berjumpa pada laga kedua Grup B di Prince Stadium, Phnom Penh, Senin (21/2/2022).

Berikut Bolatimes.com menyajikan fakta-fakta menarik menjelang duel antara Malaysia versus Laos di Piala AFF U-23 2022.

Baca Juga: Hattrick Blunder, Meikayla Moore Cetak 3 Gol Bunuh Diri saat Lawan AS

1. Belum Pernah ke Final Piala AFF U-23

Timnas Malaysia vs Laos di Piala AFF U-23 2022, Jumat (19/2/2022). (dok.aseanfootball.org)
Timnas Malaysia vs Laos di Piala AFF U-23 2022, Jumat (19/2/2022). (dok.aseanfootball.org)

Sejak edisi pertama yang berlangsung pada 2005, Malaysia dan Laos sama-sama belum pernah melaju hingga partai final Piala AFF U-23.

Pada edisi pertama, dua finalis Piala AFF U-23 2005 adalah Thailand dan Singapura. Thailand jadi juara seusai menang 3-0 dari Singapura di partai final.

Baca Juga: Daftar Top Skor Liga Inggris, Mohamed Salah Tak Terkejar

Sementara pada edisi kedua, Indonesia dan Thailand sukses melaju ke final. Skuad Garuda Muda naik ke podium juara seusai menang 2-1 di partai puncak.

2. Prestasi Terbaik Malaysia

Satu-satunya pencapaian terbaik yang pernah dicatatkan Malaysia di ajang Piala AFF U-23 ialah melaju ke fase gugur.

Baca Juga: Deretan Pemain Abroad Termahal Indonesia, Nomor 1 Tembus Rp 6 Miliar

Capaian itu diraih pada Piala AFF U-23 2005. Saat itu, mereka sukses lolos sebagai runner-up Grup A menemani Myanmar yang menjadi pemuncak klasemen akhir.

Sayangnya, skuad Harimau Malaya Muda dibantai Thailand pada fase semifinal dengan tujuh gol tanpa balas.

3. Sepak Terjang Laos di Piala AFF U-23

Timnas Laos U-23 saat melakoni laga ujo coba persiapan Piala AFF U-23 2022. (Dok. LFF)
Timnas Laos U-23 saat melakoni laga ujo coba persiapan Piala AFF U-23 2022. (Dok. LFF)

Gelaran Piala AFF U-23 2022 jadi penampilan kedua Laos setelah mereka sempat ambil bagian pada edisi pertama, yakni 2005.

Pada edisi pertama, Laos gagal lolos ke semifinal karena hanya mampu mengakhiri persaingan di peringkat ketiga Grup B Piala AFF U-23 2005.

Sementara pada edisi 2019, Laos memutuskan untuk mengundurkan diri. Mereka baru tampil pada edisi ketiga yang berlangsung di Kamboja pada 2022.

4. Laos Berpeluang Catatkan Sejarah

Andai mampu menumbangkan, atau setidaknya menahan imbang, Malaysia pada pertemuan kedua di Grup B, Laos akan menciptakan sejarah di Piala AFF U-23.

Sebab, dengan begitu mereka akan lolos dari fase grup dan tampil di babak knock-out untuk pertama kali dalam sejarah.

5. Kans untuk Lolos

Meskipun Laos menang 2-1 pada pertemuan pertama melawan Malaysia, tapi peluang lolos masih sama-sama terbuka untuk kedua tim.

Laos memang hanya butuh hasil imbang untuk lolos ke fase semifinal, sedangkan Malaysia butuh kemenangan dengan margin minimal dua gol untuk lolos ke fase gugur.

Sementara itu, apabila Malaysia berhasil menang tipis dengan skor 2-1, maka pertandingan ini akan dilanjutkan ke babak perpanjangan waktu.

Apabila babak tambahan waktu belum bisa menentukan tim pemenang, maka laga akan dilanjutkan ke duel adu penalti.

Kontributor: Muh Adif Setiawan

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Klub promosi asal Jawa Tengah ini resmi mengumumkan perekrutan Alexis Nahuel Gomez

bolaindonesia | 17:38 WIB

Tom Haye, masih bersabar menunggu tawaran konkret dari klub baru usai kontraknya berakhir bersama Almere City

bolaindonesia | 09:54 WIB

Pemain berdarah Indonesia-Belanda itu resmi bergabung dalam skuad Garuda Pertiwi jelang Kualifikasi Piala Asia Putri 2025.

bolaindonesia | 22:49 WIB

Posisi Asisten pelatih Patrick Kluivert di Timnas Indonesia sepertinya masih belum aman.

bolaindonesia | 19:34 WIB

Kondisi Nathan Tjoe-A-On yang tanpa klub jadi sorotan sejumlah media di Korea.

bolaindonesia | 19:06 WIB

Media itu menyebut Indonesia sebagai negara dengan skuad termahal di Asia Tenggara, bahkan menyaingi pasar nilai skuad milik negara-negara top Asia

bolaindonesia | 18:57 WIB

Media asing menyoroti perihal kondisi enam pemain naturalisasi Timnas Indonesia yang saat ini berstatus nganggur alias tanpa klub.

bolaindonesia | 18:41 WIB

Eks striker Timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto, kini resmi menjabat sebagai Direktur Teknik PSPS Pekanbaru

bolaindonesia | 21:38 WIB

Persija Jakarta dan Bhayangkara FC menjadi penyumbang pemain terbanyak di Indonesia All Star

bolaindonesia | 21:31 WIB

Persik Kediri resmi mengumumkan Ong Kim Swee sebagai pelatih kepala baru

bolaindonesia | 20:52 WIB

Langkah Persija Jakarta menunjuk Maman Abdurrahman sebagai pelatih Persija Youth Development memunculkan beragam reaksi dari publik sepak bola nasional

bolaindonesia | 18:15 WIB

Benjamin van Leer merupakan kiper keturunan Indonesia yang sempat bermain di Roda JC dan tim muda PSV hingga Ajax.

bolaindonesia | 18:11 WIB

Induk sepak bola dunia, FIFA hingga Selasa (17/6) malam WIB merilis daftar klub Liga Indonesia yang terkena registration ban.

bolaindonesia | 21:34 WIB

Juara Liga 1 2024/2025 beberapa waktu lalu resmi merekrut pemain Timnas Indonesia, Saddil Ramdani.

bolaindonesia | 21:21 WIB

Bek Timnas Indonesia, Jordi Amat mengakhiri masa baktinya bersama klub Malaysia, Johor Darul Ta'zim (JDT) pada Selasa (17/6).

bolaindonesia | 20:42 WIB

PSIM Yogyakarta di akun Instagram miliknya memperkenalkan pelatih Belanda, Jean-Paul van Gastel sebagai nakhoda baru untuk Liga 1 2025/2026.

bolaindonesia | 20:31 WIB

Inilah daftar 30 pemain yang dipanggil untuk persiapan Piala AFF U-23 2025

bolaindonesia | 13:55 WIB

Imran Nahumarury buka suara perihal gosip-gosip sumbang terkait pemecatan dirinya sebagai pelatih Malu United.

bolaindonesia | 13:26 WIB
Tampilkan lebih banyak