3 Hal Ini Patut Diwaspadai Timnas Indonesia dari Kamboja di Piala AFF 2020

Evan Dimas Cs perlu mewaspadai ancaman Kamboja.

Husna Rahmayunita | BolaTimes.com
Kamis, 09 Desember 2021 | 16:29 WIB
Selebrasi para pemain Timnas Indonesia usai berhasil membobol gawang Thailand di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia di Stadion Al Maktoum, Dubai, UEA, Kamis (3/6/2021). (Dok. PSSI).

Selebrasi para pemain Timnas Indonesia usai berhasil membobol gawang Thailand di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia di Stadion Al Maktoum, Dubai, UEA, Kamis (3/6/2021). (Dok. PSSI).

Bolatimes.com - Timnas Indonesia akan melakoni laga perdana di Piala AFF 2020 dengan melawan Kamboja. Pertandingan Grup B , Timnas Indonesia vs Kamboja bakal tersaji pada Kamis (9/12/2021) pukul 19:30 WIB.

Pada laga perdana Kamboja tak mendapat hasil bagus usai ditumbangkan Malaysia. Skuad arahan Ryu Hirose itu kalah dengan skor 1-3.

Meski kalah, Hirose mengaku tak kecewa dengan penampilan para pemainnya. Hal ini mengindikasikan bahwa pola permainan yang dirancang Hirose tetap bisa berjalan sesuai keinginan.

Indonesia sendiri secara historis pertemuan dengan Kamboja terbilang unggul, tetapi Evan Dimas dan kolega mesti mewaspadai beberapa hal dari Kamboja.

1. Penguasaan Bola

Salah satu kemajuan permainan dari Kamboja yang terlihat di laga melawan Malaysia adalah keberanian mereka dalam menguasai bola lebih lama.

Secara umum, Kamboja bahkan menguasai jalannya permainan karena menurut statistik mereka memegang 57% penguasaan bola berbanding 43% milik Malaysia.

Kondisi ini jelas bisa menjadi ancaman jika Indonesia tidak bisa memutus aliran bola Kamboja. Semakin lama para pemain lawan menguasai bola maka mereka akan memiliki banyak opsi dalam menyerang.

2. Shot On Target Tak Terduga

Keberhasilan Kamboja dalam menguasai bola bisa dilihat dari kemampuan mereka dalam menyerang. Hal ini terlihat dari statistik laga di mana Kamboja mampu melepas 14 tendangan berbanding 17 milik Malaysia.

Baca Juga: Respons Shin Tae-yong Bungkam Kritik soal Pemain Indonesia Minim Pengalaman

Semakin tak terduga karena 6 tendangan di antaranya dilepaskan Kamboja tepat mengarah ke gawang Malaysia. Ini menjadi indikasi bahwa Kamboja tak kekurangan peluang untuk mencetak gol.

3. Faktor Keisuke Honda

Semenjak kedatangan Keisuke Honda sebagai manajer Timnas Kamboja pada November 2018, permainan Kamboja bisa dibilang mengalami peningkatan.

Terlebih kini Honda juga didukung oleh sesama sosok asal Jepang di kursi pelatih kepala. Kombinasi ini bisa membuat Kamboja tak lagi menjadi inferior di hadapan Timnas Indonesia dan negara-negara kuat lain di Asia Tenggara.

Itulah sejumlah hal yang patut diwaspadai Timnas Indonesia.

Kontributor: Aditia Rizki Nugraha
×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Pekan pembuka BRI Super League 2025/26 menyajikan kejutan dari kiper Persik Kediri, Leo Navacchio, yang dinobatkan sebagai pemain terbaik dalam laga melawan Bali United

bolaindonesia | 23:16 WIB

Kiper andalan PSM Makassar, Reza Arya Pratama, baru saja mengukir rekor pribadi yang membanggakan.

bolaindonesia | 22:05 WIB

Persib Bandung memulai perjalanan di BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan meyakinkan 2-0 atas Semen Padang

bolaindonesia | 22:00 WIB

Polemik rumput JIS kembali mencuri perhatian penggemar sepak bola Indonesia, mempertanyakan mengapa stadion megah berbiaya Rp2 triliun ini terus bermasalah.

bolaindonesia | 12:18 WIB

Persita Tangerang memulai BRI Super League 2025/26 dengan kekalahan telak 0-4 dari Persija Jakarta di Jakarta International Stadium

bolaindonesia | 12:09 WIB

Persija Jakarta memulai petualangan di BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan meyakinkan 4-0 atas Persita

bolaindonesia | 10:08 WIB

Persija Jakarta mengawali BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan gemilang 4-0 atas Persita Tangerang

bolaindonesia | 01:21 WIB

Kodai Tanaka, striker asal Jepang, menjadi bintang kemenangan Laskar Sambernyawa dengan gol krusialnya, menandai debut impresif di sepak bola Indonesia.

bolaindonesia | 01:13 WIB

Saya yakin kami bisa menang, tapi banyak peluang gagal jadi gol, ujar pelatih asal Belanda itu.

bolaindonesia | 01:08 WIB

Persib Bandung memulai langkah mereka di BRI Super League 2025/26 dengan hasil gemilang.

bolaindonesia | 00:57 WIB