Klub Promosi Merana Sepanjang Paruh Musim Liga 1 2018

Dua diantara tiga klub promosi di Liga 1 2018 terancam kembali ke Liga 2 jika mereka tidak merubah strategi di putaran kedua.

Stephanus Aranditio | BolaTimes.com
Jum'at, 27 Juli 2018 | 12:55 WIB
Liga 1

Liga 1

Bolatimes.com - Kiprah tiga klub promosi Liga 1 2018 harus terseok-seok untuk bisa bersaing di kompetisi tertinggi di Indonesia, Persebaya berada di mulut zona merah sementara PSIS Semarang dan PSMS Medan masih berjuang di tiga besar dari bawah.

Persebaya yang kembali meraih hasil minor kala bertemu Persib Bandung saat laga tunda pekan kesembilan tadi malam harus mendekap di posisi 13 klasemen sementara Liga 1 dengan 22 poin.

Kekalahan 3-4 dari Persib tadi malam merupakan kekalahan kedua secara beruntun yang dialami Bajul Ijo setelah sebelumnya dikalahkan PSIS Semarang di laga tandang.

Bonek yang setia mendukung Persebaya mulai kecewa, seruan "Alfredo Out" mulai diteriakkan bonek saat pertandingan melawan Persib yang merembet hingga ke media sosial.

Pelatih Persebaya, Angel Alfredo Vera (Sumber: Twitter)
Pelatih Persebaya, Angel Alfredo Vera (Sumber: Twitter)

Dua tim promosi lainnya, PSIS Semarang berkutat di posisi 16 dengan 19 poin dan PSMS Medan berjuang di posisi buncit klasemen dengan koleksi 18 poin.

Kemenangan PSIS Semarang atas Persebaya di laga terakhir putaran pertama membuat asa untuk berjuang di Liga 1 semakin meninggi setelah kalah di tiga pertandingan sebelumnya.

PSIS Semarang
PSIS Semarang

Ketajaman lini depan menjadi pekerjaan rumah yang penting bagi pelatih asal Italia, Vincenzo Anesse jelang putaran kedua. Pasalnya skuat Mahesa Jenar menjadi tim kedua dengan catatan gol paling sedikit dengan 16 gol di putaran pertama.

PSMS Medan lebih miris lagi, mereka dikalahkan 11 kali oleh lawannya dan hanya berhasil menang sebanyak enam kali sepanjang putaran pertama. Rentetan hasil minor ini membuat pelatih kawakan, Djadjang Nudjaman dipecat.

PSMS MEDAN
PSMS MEDAN

Dua laga awal pelatih baru PSMS Medan, Peter Butler juga belum bisa menyelamatkan tim kebanggaan masyarakat Sumatra Utara itu meski berhasil menutup Liga 1 dengan kemenangan 3-1 yang memupuskan asa PSM Makassar untuk jadi juara paruh musim. 

Pelatih asal Inggris itu harus memperbaiki lini pertahanan Laskar Ayam Kinantan yang sudah kebobolan 31 gol atau tim kedua yang menjadi lumbung gol di Liga 1 setelah PS Tira.

Baca Juga: Rahmad Darmawan Mundur Lagi, Subangkit Caretaker Sriwijaya FC

Klasemen Liga 1 Pekan ke-17
Klasemen Liga 1 Pekan ke-17
×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Pekan pembuka BRI Super League 2025/26 menyajikan kejutan dari kiper Persik Kediri, Leo Navacchio, yang dinobatkan sebagai pemain terbaik dalam laga melawan Bali United

bolaindonesia | 23:16 WIB

Kiper andalan PSM Makassar, Reza Arya Pratama, baru saja mengukir rekor pribadi yang membanggakan.

bolaindonesia | 22:05 WIB

Persib Bandung memulai perjalanan di BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan meyakinkan 2-0 atas Semen Padang

bolaindonesia | 22:00 WIB

Polemik rumput JIS kembali mencuri perhatian penggemar sepak bola Indonesia, mempertanyakan mengapa stadion megah berbiaya Rp2 triliun ini terus bermasalah.

bolaindonesia | 12:18 WIB

Persita Tangerang memulai BRI Super League 2025/26 dengan kekalahan telak 0-4 dari Persija Jakarta di Jakarta International Stadium

bolaindonesia | 12:09 WIB

Persija Jakarta memulai petualangan di BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan meyakinkan 4-0 atas Persita

bolaindonesia | 10:08 WIB

Persija Jakarta mengawali BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan gemilang 4-0 atas Persita Tangerang

bolaindonesia | 01:21 WIB

Kodai Tanaka, striker asal Jepang, menjadi bintang kemenangan Laskar Sambernyawa dengan gol krusialnya, menandai debut impresif di sepak bola Indonesia.

bolaindonesia | 01:13 WIB

Saya yakin kami bisa menang, tapi banyak peluang gagal jadi gol, ujar pelatih asal Belanda itu.

bolaindonesia | 01:08 WIB

Persib Bandung memulai langkah mereka di BRI Super League 2025/26 dengan hasil gemilang.

bolaindonesia | 00:57 WIB