Mengenal Oleg Blokhin, Pemenang Ballon dOr dengan Rekor Lebih Baik dari Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo

Oleg Blokhin adalah pemain Uni Soviet peraih Ballon d'Or 1975.

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Sabtu, 29 Oktober 2022 | 06:00 WIB
Oleg Blokhin saat tampil membela Timnas Uni Soviet. (Twitter)

Oleg Blokhin saat tampil membela Timnas Uni Soviet. (Twitter)

Bolatimes.com - Mengenal lebih jauh sosok Oleg Blokhin, pemenang Ballon d’Or dengan rekor yang bisa mengalahkan pemain dengan gelar terbanyak seperti Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo.

Jika berbicara soal Ballon d’Or, maka pikiran para penikmat sepak bola akan tertuju pada dua mega bintang lapangan hijau saat ini, Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo.

Hal tersebut terbilang wajar, mengingat Messi dan Ronaldo merupakan peraih gelar pemain terbaik dunia terbanyak sepanjang sejarah.

Baca Juga: 3 Pelatih Saingan Shin Tae-yong di Grup A Piala Asia U-20 2023

Messi menjadi sosok yang paling banyak meraih titel individu bergengsi ini. Total, penggawa Paris Saint-Germain itu telah menyabet tujuh gelar.

Sedangkan Ronaldo menjadi peraih gelar Ballon d’Or terbanyak kedua sepanjang sejarah. Pria berusia 37 tahun ini telah menyabet lima gelar.

Meski memiliki gelar Ballon d’Or yang banyak, baik Messi dan Ronaldo ternyata masih kalah dari sosok Oleg Blokhin yang baru merasakan satu gelar saja.

Baca Juga: 3 Negara ASEAN Mulai Lirik Penggunaan VAR di Liga Domestik, Indonesia Termasuk?

Messi dan Ronaldo kalah usai Oleg Blokhin menjadi satu-satunya peraih Ballon d’Or dengan rekor selisih voting terbanyak, yakni 122 suara.

Saat Oleg Blokhin memenangi Ballon d’Or itu, ia mampu meraih 122 suara unggul 80 suara dari Franz Beckenbauer di posisi Runner Up dan unggul 95 suara dari Johan Cruyff pada edisi 1975.

Lantas, siapakah sosok Oleg Blokhin tersebut? Berikut profilnya.

Baca Juga: Vietnam Girang Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023, Ini Alasannya

Oleg Blokhin saat meraih Ballon d'Or 1975. (Twitter)
Oleg Blokhin saat meraih Ballon d'Or 1975. (Twitter)

Legenda Dynamo Kiev

Oleg Blokhin merupakan pesepak bola asal Ukraina yang lahir pada 5 November 1952 silam, saat negaranya masih menjadi bagian Uni Soviet.

Ia sendiri lahir dari keluarga atlet. Ayahnya merupakan atlet lari sekaligus perwira polisi, sedangkan sang ibu merupakan atlet sprint dan pentathlon.

Baca Juga: Jarang Main di Liga Jepang, Pratama Arhan Senasib dengan Pemain Vietnam

Karena mendapat gen atletik dari orang tuanya, ia pun sempat menekuni dunia lari hingga usianya mencapai 16 tahun.

Namun kiprahnya di olahraga justru sukses di sepak bola. Hal tersebut terjadi saat dirinya menimba ilmu di akademi Dynamo Kiev.

Dynamo Kiev pun menjadi klub yang ia bela cukup lama. Total 18 tahun dirinya membela raksasa Ukraina tersebut sejak 1969 hingga 1988.

Selama 18 tahun membela Dynamo Kiev, Oleg Blokhin mampu mencetak 211 gol dari 423 pertandingan dan membawa timnya meraih beragam gelar.

Pencapaian terbaiknya terjadi pada tahun 1975. Saat itu, Oleg Blokhin mampu membawa Dynamo Kiev menjuarai liga dan UEFA Cup Winners Cup serta UEFA Super Cup.

Di tahun itu, Oleg Blokhin mampu mencetak 23 gol dari 36 penampilan, yang lantas membuatnya memenangi Ballon d’Or 1975.

Usai membela Dynamo Kiev selama 18 tahun, Oleg Blokhin sempat bermain di tim lainnya seperti Vorwarts Steyr dan Aris Limassol.

Namun petualangannya bersama dua klub tersebut hanya bertahan selama tiga tahun saja, sebelum akhirnya dirinya gantung sepatu.

Pasca gantung sepatu, Oleg Blokhin terjun ke dunia kepelatihan sejak 1990 hingga 2014. Dalam rentang waktu tersebut ia banyak menukangi klub dan tim nasional.

Salah satunya adalah saat dirinya menukangi Timnas Ukraina pada 2003-2007 dan 2011-2012 hingga menukangi Dynamo Kiev pada 2012-2014.

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Pemain keturunan calon penggawa Timnas Indonsia, Lauren Ulrich dikabarkan akan pindah di bursa transfer musim panas

boladunia | 20:46 WIB

Tak hanya Trevor Sinclair, berikut 3 mantan pemain yang alami nasib tragis setelah pensiun

boladunia | 19:32 WIB

Selain PSG, ada 4 klub raksasa Eropa yang dikuasai oleh 1 negara, berikut ulasannya

boladunia | 19:12 WIB

Patrick Kluivert sebelum menjadi pelatih Timnas Indonesia berkarier di klub Barcelona.

boladunia | 18:56 WIB

Di sejumlah liga top Eropa dominasi klub besar untuk menjadi juara liga sudah hal yang sangat lumrah.

boladunia | 18:22 WIB

Eks pemain Juventus dan Italia, Leonardo Bonucci jadi sorotan publik lantaran melakukan tekel horor kepada pesepak bola wanita.

boladunia | 17:15 WIB

Usia uzur tak menghalangi pemain Jepang, Kazuyoshi Miura untuk terus berkarier di sepak bola.

boladunia | 16:24 WIB

Tijjani Reijnders ingin menampilkan gayanya sendiri di Manchester City

boladunia | 10:55 WIB

Bertempat di Amerika Serikat, Piala Dunia Antarklub 2025 berlangsung dari 14 Juni sampai 13 Juli mendatang.

boladunia | 09:38 WIB

Lionel Messi terekam kamera tunjukkan sisi liarnya di pertandingan Piala Dunia Antarklub 2025 antara Inter Miami vs Al Ahly.

boladunia | 08:07 WIB

Berikut hasil Piala Dunia Antarklub 2025. Dua klub besar Eropa meraih kemenangan telak di pertandingan perdana Piala Dunia Antarklub 2025.

boladunia | 07:20 WIB

Kondisi kurang mengenakkan dialami oleh eks pelatih Australia, Graham Arnold akibat perang Iran vs Israel

boladunia | 02:19 WIB

Gennaro Gattuso resmi menjadi pelatih anyar tim nasional Italia menggantikan Luciano Spalletti.

boladunia | 01:45 WIB

Pertandingan Bayern Munich vs Auckland City akan berlangsung Minggu (15/6) di TQL Stadium, Ohio, Amerika Serikat.

boladunia | 11:13 WIB

Pertandingan Piala Dunia Antarklub antara Al Ahly vs Inter Miami di Hard Rock Stadium, Miami, Florida Amerika Serikat berakhir tanpa pemenang.

boladunia | 10:21 WIB

Gennaro Gattuso sangat berpeluang besar untuk menjadi pelatih baru Italia menggantikan Luciano Spalletti.

boladunia | 12:26 WIB

Eks bintang sepak bola Inggris, Trevor Sinclair dinyatakan bangkrut dan terlilit utang pajak.

boladunia | 23:01 WIB

Salah seorang pemain Atltico Nacional tiba-tiba ambruk di tengah pertandingan.

boladunia | 22:20 WIB
Tampilkan lebih banyak