Profil Kawasaki Frontale, Klub Juara Liga Jepang yang Boyong Chanathip

Kawasaki Frontale bukan klub kaleng-kaleng di Liga Jepang

Irwan Febri Rialdi | BolaTimes.com
Selasa, 11 Januari 2022 | 16:38 WIB
Chanathip Songkrasin resmi gabung klub Jepang, Kawasaki Frontale Sapporo. (Instagram/kawasaki_frontale)

Chanathip Songkrasin resmi gabung klub Jepang, Kawasaki Frontale Sapporo. (Instagram/kawasaki_frontale)

Bolatimes.com - Langkah mengejutkan diambil oleh klub asal J1 League, Kawasaki Frontale. Klub asal Jepang ini merekrut pemain bintang Thailand, Chanathip Songkrasin.

Kapten Timnas Thailand ini direkrut dari klub J1 League lainnya, Consadole Sapporo, dengan biaya mencapai 130 juta bath atau Rp 55 miliar.

Harga transfer ini membuat sosok yang dijuluki sebagai 'Messi Jay" tersebut menjadi pemain termahal dalam sejarah sepak bola Thailand.

Baca Juga: Reaksi Berkelas Steven Gerrard saat Disoraki Fans Manchester United

Bukan tanpa sebab Chanathip dibanderol dengan harga fantastis karena dia mampu mengemas 15 gol dan 22 assist sejak bermain di J1 League pada 2017.

Lantas, seperti apa sejarah Kawasaki Frontale sehingga rela merogoh kocek dalam untuk mendatangkan Chanathip Songkrasin?

Profil Kawasaki Frontale

Baca Juga: Sidang Novak Djokovic Diwarnai Pemutaran Film Porno, Kok Bisa?

Kawasaki Frontale berasal dari Kota Kawasaki di Prefektur Kanagawa dan didirikan pada 1955 oleh perusahaan Fujitsu.

Mereka berganti nama pada 1997, Frontale diambil dari Bahasa Italia yang berarti "Frontal". Warna jersey dan logo klub diambil dari tim asal Brasil, Gremio, yang membuat tim ini mendapat julukan "Gremio dari Jepang".

Pada awal berdirinya Kawasaki Frontale, mereka tak banyak terdengar dan berkompetisi di kasta bahwa.

Baca Juga: Sabah FC Kekeh Pertahankan Saddil Ramdani, Tolak Permintaan Klub Serbia

Klub ini baru benar-benar menjadi tim profesional pada 1997, hingga akhirnya mereka bisa promosi ke J1 League pada tahun 2000 usai menjuarai J2 League 1999.

Kawasaki Frontale bukan termasuk klub yang cukup besar di Jepang pada medio 2000-2010. Mereka baru mulai mendominasi sepak bola Jepang dalam beberapa tahun terakhir.

Salah satu penyebabnya adalah kehadiran Toru Oniki sebagai pelatih pada 2017. Dia adalah mantan pemain Kawasaki Frontale yang kemudian jadi pelatih tim muda di tim ini, asisten pelatih, lalu jadi pelatih utama mulai 2017.

Baca Juga: Media Vietnam Bongkar Sosok Calon Pelatih Timnas Futsal Indonesia

Kawasaki Frontale berhasil meraih 4 gelar juara J1 League dalam 5 edisi terakhir, yaitu 2017, 2018. 2020, dan paling teraktual musim 2021.

Mereka juga menjuarai Emperor Cup pada 2020, J League Cup 2019, dan menjadi kampiun Jepang Super Cup pada 2019 dan 2021.

Kontributor: Aditia Rizki Nugraha
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Mantan pemain timnas Prancis, Jerome Rothen, melontarkan kritik pedas terhadap Lionel Messi.

boladunia | 20:37 WIB

Barcelona resmi mencapai kesepakatan dengan FC Kopenhagen untuk mendatangkan Roony Bardghji

boladunia | 19:38 WIB

Daiki Hashioka ikut andil saat Timnas Indonesia dikalahkan Jepang 0-4 di Stadion GBK pada babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

boladunia | 17:32 WIB

Wayne Rooney, membuat pernyataan mengejutkan saat ditanya siapa rekan duet favoritnya selama berkarier sebagai penyerang.

boladunia | 17:15 WIB

Sejarah terukir di Piala Dunia Antarklub 2025 saat pertandingan Auckland City kontra Boca Juniors.

boladunia | 15:59 WIB

Gianluigi Donnarumma, mengungkapkan kegembiraannya atas penunjukan Gennaro Gattuso sebagai pelatih baru Timnas Italia.

boladunia | 12:31 WIB

Piala Dunia Antarklub 2025 di Amerika Serikat kembali diterpa kekacauan.

boladunia | 12:22 WIB

Skandal seputar kematian legenda sepak bola dunia, Diego Armando Maradona, kembali mengguncang Argentina.

boladunia | 00:28 WIB

Inter Miami memastikan tempat di babak 16 besar Piala Dunia Antarklub 2025

boladunia | 13:21 WIB

Klub Liga Inggris, Chelsea menghadapi tantangan besar jelang laga penentu Grup D Piala Dunia Antarklub 2025.

boladunia | 12:50 WIB

Fase grup Piala Dunia Antarklub 2025 resmi berakhir setelah serangkaian laga penentu di matchday ketiga.

boladunia | 12:43 WIB

Inter Miami nyaris mencatat kemenangan besar, namun kebangkitan luar biasa Palmeiras di menit-menit akhir menggagalkan ambisi tersebut

boladunia | 12:35 WIB

PSG ke babak 16 besar Piala Dunia Antarklub 2025 sebagai juara Grup B, usai menang 2-0 atas Seattle Sounders

boladunia | 11:06 WIB

Mimpi Atletico Madrid untuk melangkah lebih jauh di ajang Piala Dunia Antarklub 2025 resmi pupus.

boladunia | 09:38 WIB

Wonderkid Manchester City, Claudio Echeverri, langsung mencuri perhatian dunia setelah mencetak gol perdananya

boladunia | 21:30 WIB

Berikut 3 kiper yang mampu gagalkan 3 penalti di pertandingan Piala Dunia

boladunia | 21:12 WIB

Pogba, yang kini berusia 32 tahun, menjalani hukuman larangan bermain selama 18 bulan setelah gagal dalam tes doping

boladunia | 21:00 WIB

FIFA resmi membuka penyelidikan terhadap dugaan insiden rasisme yang terjadi dalam laga Real Madrid vs Pachuca

boladunia | 20:52 WIB
Tampilkan lebih banyak