Sempat Marah-marah, Sadio Mane Disebut Sudah Muak pada Tingkah Mohamed Sala

Ian Wright menilai Sadio Mane sudah muak dengan keegoisan Mohamed Salah.

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Rabu, 04 September 2019 | 21:15 WIB
Trio maut Liverpool, Mohamed Salah, Sadio Mane, dan Roberto Firmino. (FILIPPO MONTEFORTE / AFP)

Trio maut Liverpool, Mohamed Salah, Sadio Mane, dan Roberto Firmino. (FILIPPO MONTEFORTE / AFP)

Bolatimes.com - Legenda Arsenal, Ian Wright, menilai insiden kemarahan Sadio Mane terhadap Mohamed Salah bukanlah emosi yang biasa. Dari sudut pandangnya, Mane tampak sudah muak dengan keegoisan rekannya tersebut.

Dua penyerang Liverpool, Mohamed Salah dan Sadio Mane, terlibat perselisihan saat The Reds meraih kemenangan telak 3-0 atas Burnley dalam lanjutan Liga Primer Inggris di Turf Moor, Sabtu (31/8/2019).

Pada pertandingan itu, Sadio Mane marah-marah saat ditarik keluar oleh Liverpool pada menit ke-85. Kekesalan bintang Senegal itu disinyalir karena keegoisan Mohamed Salah.

Sebelum ditarik keluar, Sadio Mane memiliki peluang emas untuk mencetak gol kedua. Ia berdiri bebas di kotak penalti Burnley. Namun, Mohamed Salah yang menguasai bola enggan memberikan umpan.

Penyerang Timnas Mesir itu lebih memilih menendang sendiri dengan kaki kanan alias bukan kaki terkuat. Alhasil, sepakannya lemah dan berhasil digagalkan oleh kiper Burnley, Nick Pope.

Jurgen Klopp selaku manajer Liverpool sudah memberi klarifikasi bahwa insiden itu adalah hal yang wajar dalam sepak bola, tetapi  tidak bagi Ian Wright. Pria yang kini bekerja sebagai pandit itu menilai Sadio Mane benar-benar sangat marah.

Sadio Mane marah-marah saat ditarik keluar Liverpool. (Youtube/Stadium Astro).
Sadio Mane marah-marah saat ditarik keluar Liverpool. (Youtube/Stadium Astro).

"Melihat Mane marah hanya setelah empat pertandingan, itu parah. Dia sangat marah. Dia berang! Itu adalah momen 'saya sudah muak'. Itulah yang kita lihat di bangku cadangan pada laga melawan Burnley," kata Wright kepada BBC.

"Dia sudah muak berada di posisi bisa mencetak gol dengan mudah tetapi tidak mendapatkan kesempatan itu. Kita melihat statistik, Mane menciptakan 43 peluang untuk Salah, tetapi Salah hanya menciptakan 25. Bagi saya, itu sudah cukup menjelaskan bahwa Mane merasa Salah tidak membalasnya," imbuhnya.

Liverpool tampaknya harus bekerja keras agar hubungan antara kedua bintangnya itu segera harmonis kembali. Sebab, perselisihan tersebut bisa berimbas dengan kekompakan pemain di lapangan.

Selain itu, jika perselisihan terus berlanjut, bukan tidak mungkin salah satu dari mereka akan meninggalkan Liverpool pada bursa transfer yang akan datang.

Baca Juga: Bangga, 5 Pengusaha Indonesia Ini Ternyata Punya Klub Bola di Luar Negeri

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Kapan pertandingan Piala Super Eropa 2025 akan digelar?

boladunia | 22:40 WIB

Bagi Rafael, kebiasaan ini terasa mengganggu.

boladunia | 22:16 WIB

Ronaldinho, yang bermain untuk Barcelona antara 2003 hingga 2008, memang fenomena.

boladunia | 21:14 WIB

Striker Uruguay, Darwin Nunez, resmi meninggalkan Liverpool untuk bergabung dengan raksasa Liga Pro Saudi, Al-Hilal,

boladunia | 19:35 WIB

Bayern Munich tampil superior dalam laga persahabatan internasional melawan Tottenham Hotspur, Jumat (8/8/2025) dini hari WIB.

boladunia | 21:20 WIB

Legenda sepak bola Belanda, Ronald Koeman, akan menerima Eredivisie Oeuvre Award

boladunia | 22:45 WIB

Rekan Kevin Diks di Gladbach itu secara tegas menyatakan hanya ingin bergabung dengan Ajax Amsterdam.

boladunia | 22:34 WIB

Fortuna Sittard buat gebrakan jelang kick off Eredivisie 2025.

boladunia | 22:30 WIB

Jamory L., pelatih asal Belanda berusia 44 tahun, ditahan oleh otoritas di Siprus atas dugaan kasus pelecehan seksual

boladunia | 22:24 WIB

Dunia sepak bola berduka atas kepergian Jorge Costa, direktur sepak bola dan mantan kapten legendaris FC Porto, yang meninggal dunia

boladunia | 11:07 WIB