Xavi Komentari Kegagalan Lionel Messi dan Neymar di Piala Dunia

Neymar akan mendobrak dominasi Ronaldo dan Messi.

Stephanus Aranditio | BolaTimes.com
Senin, 09 Juli 2018 | 20:02 WIB
Xavi Hernandez, Lionel Messi, dan Neymar (Sumber: Twitter)

Xavi Hernandez, Lionel Messi, dan Neymar (Sumber: Twitter)

Bolatimes.com - Legenda tim nasional Spanyol, Xavi Hernandes angkat bicara terkait hasil buruk dua mantan rekannya saat di Barcelona, Lionel Messi dan Neymar Jr di Piala Dunia 2018, keduanya harus pulang lebih awal di babak 16 besar dan 8 besar.

Lionel Messi gagal membawa Argentina ke babak 8 besar setelah dikalahkan Prancis dengan skor 2-3. Nasib Neymar sedikit lebih baik dibanding dua nama diatas, Brasil baru tersingkir pada babak 8 besar setelah dikalahkan Belgia 1-2.

Menurut Xavi, Neymar akan menjadi penerus untuk memperebutkan gelar pemain terbaik dunia yang selama ini selalu dimenangkan oleh Ronaldo dan Messi.

Baca Juga: Luis Enrique Jadi Kandidat Kuat Pelatih Timnas Spanyol

"Saat ini, ya. Dia (Neymar -red) adalah penerus yang jelas untuk Messi dan Cristiano. Dia yang nomor satu," kata Xavi dilansir dari AS.

Neymar. (Sumber: Twitter/@LiveWorldNews18)
Neymar. (Sumber: Twitter/@LiveWorldNews18)

Xavi sendiri tak kaget melihat gaya bermain Neymar yang sering melakukan jatuh yang berlebihan ketika dilanggar, menurutnya justru itu adalah karakter yang dimiliki Neymar dan sulit untuk mengubahnya.

"Begitulah cara dia bermain dan itu sulit diubah. Saya mengerti itu menyebabkan masalah, beberapa orang berpikir dia terlalu banyak diving tetapi apa yang tidak dapat anda kritik kepadanya adalah kepribadiannya; dia akan selalu mengambil pemain atau membawa beban tim di pundaknya dan saya lebih suka memiliki pemain seperti itu daripada seseorang yang bersembunyi, atau takut mengambil risiko," jelas Xavi.

Baca Juga: Kecewa, Suporter Sambut Timnas Brasil dengan Lemparan Batu?

Ketika Neymar masih di Barcelona, Xavi mengungkapkan bahwa Skuat Blaugrana tidak pernah menegur Neymar terkait aksi kekanak-kanakannya, menurut Xavi pemain Barcelona sudah sama-sama dewasa untuk menentukan apa yang ia lakukan.

Lionel Messi tertunduk lesu usai kalah dari Prancis/Twitter
Lionel Messi tertunduk lesu usai kalah dari Prancis/Twitter

Soal polemik Lionel Messi dan Argentina, Xavi menilai ada permasalahan internal di skuat Argentina yang membuat seluruh staff pelatih hingga pemain tidak tenang saat bermain di Piala Dunia.

Salah satu beban berat Messi cs adalah catatan buruk Argentina di Piala Dunia, mereka terakhir menjuarai turnamen empat tahunan ini pada 1986. Rentetan prestasi Messi bersama Barcelona memberikan ekspektasi tinggi bagi tim Argentina, suporter dan Messi sendiri.

Baca Juga: Es Krim Berlabel CR7 Siap Sambut Kedatangan Ronaldo di Juventus

"Mereka sudah mencoba, mereka tidak memainkan sepak bola yang buruk. Tetapi ketika Anda mencoba bermain dengan ketegangan ekstra, itu sangat sulit. Saya telah melalui hal yang sama di Spanyol, bermain dengan orang-orang yang tidak menginginkan bola, dan itu menciptakan ketegangan yang tidak perlu. Anda tidak bisa keluar ke lapangan dan menderita seperti itu."

Ada kecemasan tertentu dengan Argentina, mereka belum memenangkan Piala Dunia sejak 1986. Anda membutuhkan kepribadian yang kuat untuk ingin memiliki bola di kaki Anda, untuk melepaskan diri dari rasa urgensi ini," papar Xavi.

Pemain yang kini bermain untuk klub Arab, Al-Sadd SC itu menilai Lionel Messi tidak cukup bahagia saat berseragam Argentina ketimbang saat ia berseragam Barcelona. 

Baca Juga: Sebelum Laga Semifinal, Hazard Harus Saksikan Video Mbappe

Xavi juga bisa merasakan apa yang Messi rasakan, kurang lengkap rasanya jika tidak ada trofi Piala Dunia diantara prestasi gemilang di level klub atau individual.

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Kapan pertandingan Piala Super Eropa 2025 akan digelar?

boladunia | 22:40 WIB

Bagi Rafael, kebiasaan ini terasa mengganggu.

boladunia | 22:16 WIB

Ronaldinho, yang bermain untuk Barcelona antara 2003 hingga 2008, memang fenomena.

boladunia | 21:14 WIB

Striker Uruguay, Darwin Nunez, resmi meninggalkan Liverpool untuk bergabung dengan raksasa Liga Pro Saudi, Al-Hilal,

boladunia | 19:35 WIB

Bayern Munich tampil superior dalam laga persahabatan internasional melawan Tottenham Hotspur, Jumat (8/8/2025) dini hari WIB.

boladunia | 21:20 WIB

Legenda sepak bola Belanda, Ronald Koeman, akan menerima Eredivisie Oeuvre Award

boladunia | 22:45 WIB

Rekan Kevin Diks di Gladbach itu secara tegas menyatakan hanya ingin bergabung dengan Ajax Amsterdam.

boladunia | 22:34 WIB

Fortuna Sittard buat gebrakan jelang kick off Eredivisie 2025.

boladunia | 22:30 WIB

Jamory L., pelatih asal Belanda berusia 44 tahun, ditahan oleh otoritas di Siprus atas dugaan kasus pelecehan seksual

boladunia | 22:24 WIB

Dunia sepak bola berduka atas kepergian Jorge Costa, direktur sepak bola dan mantan kapten legendaris FC Porto, yang meninggal dunia

boladunia | 11:07 WIB

Dunia sepak bola dikejutkan dengan kabar kepindahan Son Heung-Min, kapten Tottenham Hotspur, ke Los Angeles FC

boladunia | 19:31 WIB

Barcelona menutup tur pramusim Asia mereka dengan penampilan gemilang, menghancurkan Daegu FC dengan skor telak 5-0

boladunia | 21:11 WIB

Kevin Diks bek Timnas Indonesia berusia 28 tahun, langsung mencuri perhatian sejak bergabung dengan Borussia Monchengladbach pada Juli 2025.

boladunia | 21:41 WIB

Cheuko dilarang berada di area teknis setelah insiden usai kemenangan Inter Miami 2-1 atas Club Atlas pada 30 Juli 2025.

boladunia | 19:04 WIB

Lionel Messi, kapten Inter Miami, terpaksa meninggalkan lapangan karena cedera hamstring hanya 10 menit setelah kick-off melawan Club Necaxa

boladunia | 18:03 WIB

Keputusan ini diambil menyusul performa buruk tim yang terpuruk dalam 10 laga tanpa kemenangan.

boladunia | 18:49 WIB

Bek Timnas Indonesia, Justin Hubner, menjalani debutnya bersama klub Eredivisie Belanda, Fortuna Sittard

boladunia | 17:27 WIB

Fortuna Sittard resmi mendatangkan bek Timnas Indonesia, Justin Hubner

boladunia | 16:45 WIB
Tampilkan lebih banyak