Paul Breitner: Pemain Jenius Nyentrik dan Revolusioner

Masih ingatkah dengan nama Paul Breitner? Pemain yang mencatatkan rekor sebagai pencetak gol di dua Piala Dunia berbeda ini dikenal sebagai pemain yang jenius.

Galih Priatmojo | BolaTimes.com
Senin, 07 Mei 2018 | 20:34 WIB
x.fcbayern_.x/Instagram

x.fcbayern_.x/Instagram

Bolatimes.com - Masih ingatkah dengan nama Paul Breitner? Pemain yang mencatatkan rekor sebagai pencetak gol di dua Piala Dunia berbeda ini dikenal sebagai pemain yang jenius. Selain itu, bek Timnas Jerman Barat ini juga dikenal sebagai pribadi yang nyentrik.

Ya, pemain yang telah mempersembahkan trofi Piala Dunia, Liga Eropa, Piala Eropa, lima trofi Bundesliga dan dua kampium La Liga ini dikenal dengan sebutan wolverine. Pantas saja, sebab sebutan itu mencerminkan parasnya yang dipenuhi dengan bulu kumis dan jenggot.

Di samping penampilannya, Breitner ternyata juga dikenal memiliki pandangan yang tak kalah nyentrik. Ia diketahui merupakan pengagum Che Guevara dan juga Mao Tse Tung.

Dilansir dari The Sun, di saat para pemain lain datang ke lapangan untuk latihan sambil mendengarkan musik, tetapi tidak bagi Breitner. Untuk mengisi waktu, mantan penggawa Bayern Munchen dan Real Madrid ini pilih membaca buku the Little Red Book karya tokoh komunis Cina, Mao Tse Tung.

Tak hanya itu, ia juga diketahui menyimpan sejumlah foto para pandit revolusioner semisal Che Guevara, Marx dan Lenin.

Ia mengakui sangat mengagumi para tokoh-tokoh besar revolusioner tersebut. Tetapi dengan tegas pemain yang telah membela Jerman Barat sebanyak 48 kali ini menolak jika disebut seorang yang "kiri".

"Saya penasaran dengan ide ide yang dicetuskan oleh Mao dan Che, tetapi bukan berarti saya adalah seorang komunis. Saya hanyalah seorang anak muda yang haus akan pengalaman," ungkapnya.

Sejurus dengan kenyentrikannya, Breitner dikenal sebagai sosok yang mengerti betul tentang arti sebuah kebebasan. Menurutnya, ekspresi kebebasan sudah semestinya dilepas bukan dibungkam.

Sumber foto: @football.bistochaar/Instagram

Namun berkat kegilaannya memahami sebuah kebebasan tersebut, pemain kelahiran Kolbermoor, 5 September 1951 itu pernah dihukum tak boleh berlaga bersama skuat Bayern Munchen. Gegaranya usai Bayern Munchen memastikan kampium BundesLiga pada 1973, Breitner merayakan kemenangan dengan cara bertelanjang.

Aksi konyolnya pun tak berhenti di situ. Sebelumnya, pada 1970 saat ia masih berseragam Bayern Munchen, negara memanggilnya. Kala itu ia mendapat panggilan untuk wajib militer.

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Zooligan (@zooligan) pada

Sumber foto: @zooligan/Instagram

Meski sempat menolak, Breitner pun akhirnya menyerah. Namun ia sering membuat ulah selama di barak tentara. Ia acapkali bersembunyi di kolong ketika polisi militer datang memanggil. Walhasil, ia lebih banyak menghabiskan waktu untuk membersihkan toilet ketimbang berperang apalagi bermain untuk Bayern Munchen saat itu.

Meski terkesan serampangan dan nyentrik, Breitner ternyata juga dikenal sebagai salah satu pemain yang memiliki sikap tegas. Ia tercatat sebagai seorang pemain yang pernah melawan sistem transfer pemain.

Sumber foto: @added_time/Instagram

Di tahun 1974 ketika Real Madrid mendapatkan tanda tangannya, ia menuntut agar menerima sebagai dari 500 ribu poundsterling yang dibayarkan untuknya. Ia menyebut bahwa sistem biaya transfer sangat bertentangan dengan perikemanusiaan.

"Seluruh bisnis biaya transfer itu melanggar hukum. Ini bertentangan dengan hak asasi manusia dan martabat dasar manusia," tegasnya.

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Dua kali selamat dari kanker, Ann-Katrin Berger tampil luar biasa dan jadi pahlawan kemenangan dramatis Jerman

boladunia | 01:45 WIB

Kiper Timnas Indonesia, Maarten Paes, tampil luar biasa dan sukses mencatat cleansheet

boladunia | 23:49 WIB

Awal perjalanan Kevin Diks bersama Borussia Monchengladbach tidak berjalan mulus.

boladunia | 23:28 WIB

Salah satu media Denmark ungkap fakta lain kegagalan pemain Timnas Indonesia, Nathan Tjoe-A-On bergabung ke Lyngby

boladunia | 14:03 WIB

Vinicius Jr dikabarkan dibidik klub Arab Saudi.

boladunia | 02:53 WIB

Spekulasi masa depan Vinicius Jr bersama Real Madrid memasuki babak mengejutkan.

boladunia | 02:39 WIB

Berada satu grup dengan Arab Saudi dan Irak, sejumlah media di kawasan Timur Tengah, terkesan meremehkan kekuatan Timnas Indonesia.

boladunia | 01:50 WIB

Bagi para pecinta sepak bola di seluruh dunia termasuk Indonesia kini saatnya bersiap!

boladunia | 01:44 WIB

Kabar gembira bagi para pencinta sepak bola, pendaftaran pembelian tiket Piala Dunia 2026 akan dibuka mulai 10 September 2025

boladunia | 01:37 WIB

Donald Trump, kembali mencuri perhatian dunia sepak bola.

boladunia | 22:59 WIB

Bintang muda Barcelona, Lamine Yamal, tengah menjadi sorotan tajam publik dan pemerintah Spanyol

boladunia | 23:35 WIB

Enzo Maresca dikenal sebagai penggila catur.

boladunia | 23:01 WIB

Presiden kehormatan FAM, Sri Hamidin Mohd Amin optimis Harimau Malaya dalam waktu tiga tahun akan tembus 100 besar ranking FIFA.

boladunia | 20:39 WIB

Malaysia U-23 telan pil pahit pada laga perdana grup A Piala AFF U-23 2025.

boladunia | 19:57 WIB

Chelsea sukses mengukir sejarah baru dengan menjuarai Piala Dunia Antarklub 2025 usai mengalahkan PSG.

boladunia | 18:52 WIB

Joao Pedro langsung catatkan sejarah bersama Chelsea dengan menjadi juara Piala Dunia Antarklub 2025.

boladunia | 18:44 WIB

Luis Enrique langsung memberikan klarifikasi dan melakukan pembelaan diri.

boladunia | 14:41 WIB

Berikut daftar Pemain Argentina U-17 di Turnamen U-20 LAlcudia

boladunia | 14:11 WIB
Tampilkan lebih banyak