Australian Open 2023: Kalah Telak, Pram/Yere Alihkan Fokus ke China Open dan Hong Kong Open 2023

Pram/Yere tatap dua kejuaraan berikutnya.

Husna Rahmayunita
Jum'at, 04 Agustus 2023 | 16:13 WIB
 Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Pramudya Kusumawardana (kanan) dan Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan memukul kok ke arah ganda putra Taiwan Lee Yang/Wang Chi Lin dalam babak 16 besar Indonesia Open 2022 di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (16/6/2022). ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/aww.

Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Pramudya Kusumawardana (kanan) dan Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan memukul kok ke arah ganda putra Taiwan Lee Yang/Wang Chi Lin dalam babak 16 besar Indonesia Open 2022 di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (16/6/2022). ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/aww.

Bolatimes.com - Ganda putra Indonesia Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan tersingkir di babak perempat final Australian Open 2023 setelah kalah dari duo Jepang Takuro Hoki/Yugo Kobayashi, Jumat (4/8/2023). Keduanya pun mengalihkan fokus ke China Open dan Hong Kong 2023.

Pram/Yere dikalahkan wakil Jepang dalam melalui dua gim langsung 6-21, 16-21. Keduanya pun angkat koper dari turnamen BWF World Tour Super 750.

“Kami harus kerja lebih keras lagi. Kami akan membenahi semua kekurangan untuk menghadapi kejuaraan China dan Hong Kong Open"  kata Pramudya dikutip dari keterangan tertulis PBSI.

Baca Juga: Kiper Keturunan Indonesia Emil Audero Disebut Terseret Kasus Keuangan di Italia

Lebih lanjut, Pramudya mengakui kualitas permainan pasangan yang dijuluki PraYer itu memang masih belum optimal dalam menghadapi Hoki/Kobayashi.

“Hari ini memang jadi milik pasangan Jepang. Permainan yang kami kembangkan tidak jalan sama sekali. Kami terus ditekan," ungkap Pramudya.

“Tadi di awal gim kedua, memang kami bisa bangkit. Pola kami bisa masuk. Namun setelah itu, kami seperti kembali ke pola yang sama di gim pertama. Terus ditekan dan tidak berkembang permainannya," sambungnya.

Baca Juga: Gacor di Inter Miami, Lionel Messi Bikin Dua Selebrasi Baru

Sementara itu, Yeremia menambahkan bahwa konsistensi merupakan hal penting yang harus dimiliki agar bisa meraih kemenangan.

“Permainan kami seperti di Korea Open lalu. Dari awal terus ditekan. Pasangan Jepang itu bermain bagus dan tidak memberi kesempatan kami untuk berkembang," kata Yeremia.

“Kami sebenarnya sudah mencoba dan sempat bisa bangkit di gim kedua. Namun, kami kurang konsisten. Akhirnya, ya ditekan dan diserang terus," tutupnya.

Baca Juga: Susul Riyad Mahrez Cs ke Liga Arab Saudi, Franck Kessie Selangkah Lagi Gabung Al Ahli

(Antara)

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI
Sebuah momen unik tercipta cabang olahraga (cabor) sepak bola putra Asian Games 2022 saat pemain Korea Utara kedapatan hendak memukul ofisial Jepang pasca diberi minuman.
arena | 14:47 WIB
Bintang futsal Indonesia, Evan Soumilena, mencatatkan torehan manis bagi ADCR Caxinas di Liga Futsal Portugal (Liga Placard) usai mencetak assist saat hadapi Sporting CP.
arena | 10:46 WIB
Momen menarik tercipta di ajang Asian Games 2022 dari cabang olahraga (cabor) balap sepeda lintasan atau Track Cycling, di mana ada David Beckham dan Ronaldo yang beraksi dalam balapan.
arena | 19:00 WIB
Sebuah video amatir dari olahraga futsal belakangan viral di media sosial, usai salah satu pemain yang tengah berselebrasi sujud mendapat tendangan di kepala dari lawan.
arena | 20:09 WIB
Segini hadiah China Open 2023.
arena | 17:00 WIB
PBSI umumkan struktur pelatih yang baru untuk Timnas Bulu Tangkis Indonesia
arena | 22:30 WIB
Thomas Indratjaja bakal gantikan Coach Naga Api.
arena | 14:00 WIB
Seorang wartawan senior menyebut PBSI sebagai federasi paling benar di Indonesia, ini alasannya.
arena | 07:45 WIB
Latvia membuat kejutan dalam Piala Dunia Basket 2023 di Indonesia
arena | 10:00 WIB
Tim nasional bulu tangkis Indonesia mulai paceklik prestasi
arena | 15:54 WIB
Apriyani/Fadia kalah dua game langsung atas unggulan China, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan di babak final Kejuaraan Dunia BWF 2023, Minggu (27/8).
arena | 12:11 WIB
Shin Tae-yong diprediksi akan menurunkan para pemain terbaik untuk lolos ke putaran final Piala Asia U-23 2024
arena | 10:00 WIB
Apriyani/Fadia akan menghadapi wakil China, Chen Qingchen/Jia Yifan di final Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2023.
arena | 10:30 WIB
Ganda putri Apriyani/Fadia berhasil lolos ke final Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2023 usai mengalahkan wakil Korea.
arena | 09:09 WIB
Apriyani/Fadia yang satu-satunya wakil Indonesia yang tersisa.
arena | 08:04 WIB
Tampilkan lebih banyak