Dari Como ke Riau: Kurniawan Dwi Yulianto Jabat Dirtek PSPS Pekanbaru

Eks striker Timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto, kini resmi menjabat sebagai Direktur Teknik PSPS Pekanbaru

Galih Prasetyo | BolaTimes.com
Kamis, 19 Juni 2025 | 21:38 WIB
Kurniawan Dwi Yulianto tiba di markas Como 1907. (Instagram/@kurniawanqana)

Kurniawan Dwi Yulianto tiba di markas Como 1907. (Instagram/@kurniawanqana)

Bolatimes.com - Eks striker Timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto, kini resmi menjabat sebagai Direktur Teknik PSPS Pekanbaru, klub Liga 2 yang ambisius kembali menembus kasta tertinggi sepak bola nasional.

Kurniawan, yang dikenal dengan julukan "Si Kurus", diperkenalkan secara resmi oleh manajemen PSPS pada Rabu (18/6/2025) dan memastikan bahwa saat ini fokus utamanya sepenuhnya tertuju kepada klub asal Riau tersebut.

Si Kurus tegaskan bahwa ia sudah tak lagi melatih di Como FC. Ia sudah resign saat bergabung ke Timnas Indonesia U-20.

Baca Juga: Kurniawan Dwi Yulianto Nasihati Saddil Ramdani: Jangan Cepat Puas Diri dan Tetap Rendah Hati

Sebelum kembali ke Indonesia, Kurniawan menimba pengalaman di Italia dengan melatih tim junior Como 1907 selama tiga tahun.

Pengalaman langka tersebut memperkaya wawasan sepak bola Eropa sang legenda, yang kini siap ditularkan ke PSPS Pekanbaru.

Ia meninggalkan Como pada awal 2025 untuk bergabung sebagai asisten pelatih Timnas Indonesia U20 dalam persiapan menuju Piala Asia U20 2025.

Baca Juga: Raih Medali Emas SEA Games 2023, Kurniawan Dwi Yulianto Pamer Statistik Apik Lini Serang Timnas Indonesia U-22

Sayangnya, perjalanan timnas U20 yang kala itu dilatih Indra Sjafri tak berjalan mulus. Mereka gagal lolos dari fase grup setelah hanya menempati peringkat ketiga Grup C.

Pada Februari 2025, Kurniawan sempat menjadi salah satu kandidat asisten pelatih timnas senior di bawah arahan pelatih anyar, Patrick Kluivert.

Selain dirinya, nama-nama seperti Bima Sakti dan Zulkifli Syukur juga menjalani proses seleksi. Namun hingga pertengahan tahun ini, belum ada panggilan lanjutan dari timnas.

Baca Juga: 2 Jebolan Garuda Select Ikut TC Timnas Indonesia U-22, Kurniawan Dwi Yulianto: Ini Prestasi

Meski demikian, Kurniawan tidak menunggu dalam ketidakpastian.

Ia memilih bergerak cepat dengan menerima tantangan dari PSPS Pekanbaru, klub yang nyaris promosi ke Liga 1 musim lalu, namun terhenti di babak playoff usai kalah tipis 0-1 dari Persijap Jepara.

Dengan lisensi AFC Pro dan pengalaman melatih tim seperti Sabah FC di Malaysia, serta kontribusi di berbagai level timnas Indonesia (U23, senior, dan U20), Kurniawan membawa modal yang sangat berharga untuk membantu PSPS bangkit.

Baca Juga: Cerita Kurniawan Dwi Yulianto Ditodong di Toilet Saat Kongres PSSI, Dimintai Suara untuk Calon Lain

PSPS sendiri merupakan salah satu klub legendaris yang punya basis suporter besar dan sejarah panjang di sepak bola Indonesia.

Kontributor: M.Faqih

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Erick mengungkapkan langkah strategis PSSI untuk memperkuat Timnas Indonesia melalui naturalisasi pemain diaspora.

bolaindonesia | 21:25 WIB

Erick Thohir, kembali menegaskan bahwa prioritas utama PSSI adalah memperkuat tim nasional.

bolaindonesia | 21:06 WIB

Proses pemilihan apparel baru untuk Timnas Indonesia periode 20262030 semakin mendekati babak akhir.

bolaindonesia | 18:40 WIB

Kontraknya yang berakhir pada Juni 2025 membuatnya kini berstatus bebas transfer.

bolaindonesia | 21:13 WIB

Sulthan Zaky Pramana Putra Razak, bek muda berbakat PSM Makassar, resmi memulai petualangan baru di Liga Kamboja

bolaindonesia | 22:00 WIB

Berikut lima fakta menarik pasca kemenangan Persib Bandung atas klub asal Australia tersebut.

bolaindonesia | 21:26 WIB

Mengusung tema City of Champions, jersey ini bukan sekadar seragam, melainkan simbol kebanggaan, sejarah, dan semangat juang Kota Bandung serta bobotoh.

bolaindonesia | 19:06 WIB

Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) bergemuruh pada Sabtu malam (2/8) saat Persib Bandung resmi meluncurkan skuad lengkap

bolaindonesia | 18:59 WIB

Pelatih Persib, Bojan Hodak, menegaskan pentingnya laga ini sebagai ujian mental dan taktikal.

bolaindonesia | 17:35 WIB

Insiden pelanggaran keras pemain Vietnam, Pham Ly Duc, terhadap bintang Timnas Indonesia, Rahmat Arjuna.

bolaindonesia | 21:27 WIB

Timnas Indonesia U-23 tertinggal 0-1 oleh Vietnam di laga final Piala AFF U-23 2025.

bolaindonesia | 20:51 WIB

Final Piala AFF U-23 2025 akan mempertemukan Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam.

bolaindonesia | 19:58 WIB

Final Piala AFF U-23 2025 akan mempertemukan Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam.

bolaindonesia | 19:53 WIB

Final Piala AFF U-23 2025 akan mempertemukan Timnas Indonesia U-23 melawan Vietnam di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, malam ini, Selasa (29/7/2025) pukul 20.00 WIB.

bolaindonesia | 19:35 WIB

Berikut susunan pemain dan fakta menarik jelang pertarungan Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam

bolaindonesia | 19:28 WIB

Laga final Piala AFF U-23 2025 antara Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam sesaat lagi akan kick off.

bolaindonesia | 19:17 WIB

Menurut mereka, di sekitaran Stadion Gelora Bung Karno (GBK), polisi dan tentara begitu banyak

bolaindonesia | 19:09 WIB

Striker Timnas Indonesia U-23, Jens Raven, menjadi sorotan jelang final Piala AFF U-23 2025 melawan Vietnam

bolaindonesia | 18:56 WIB
Tampilkan lebih banyak