4 Pemain Diaspora yang Dicoret dari TC Timnas Indonesia U-17, Spanyol hingga Jerman

Berlatih di luar negeri belum cukup untuk memikat Bima Sakti

Irwan Febri Rialdi | BolaTimes.com
Kamis, 27 Juli 2023 | 16:57 WIB
Aaron Nathan Ang. (Dok. PSSI)

Aaron Nathan Ang. (Dok. PSSI)

Bolatimes.com - Total ada empat pemain diaspora yang dicoret dari Timnas Indonesia U-17. Ini artinya lebih dari 50% dari total enam pemain diaspora yang sebelumnya dipanggil mengikuti pemusatan latihan.

Seperti yang diketahui, Bima Sakti dan jajaran pelatih serta staf Timnas Indonesia U-17 telah memulangkan 9 pemain yang empat di antaranya adalah pemain diaspora.

Training Camp Timnas Indonesia U-17 sendiri memang dilakukan dengan format promosi-degradasi. TC dilakukan di Jakarta sampai 28 Agustus mendatang. Di luar itu, ada seleksi yang dilakukan di berbagai kota di Indonesia.

Baca Juga: Profil Ocean Lim, Pemain Jebolan Spanyol yang Dipanggil TC Timnas Indonesia U-17

Pemain-pemain diaspora pun turut dijajal kemampuannya oleh Pelatih Bima Sakti. Dari enam yang dicoba di tahap awal, cuma dua yang masih dipertahankan.

Dia adalah Aaron Suitela yang diketahui merumput bersama klub Australia Bulleen Lions FC. Satu lagi adalah Welber Jardim yang masih di Brasil karena berkompetisi dengan Sao Paulo.

Lantas, siapa saja empat pemain diaspora yang dicoret itu dan bagaimana profil singkatnya?

Baca Juga: Keuntungan, Ranking Timnas Indonesia Berpotensi Naik Drastis Jika Menang 2 Kali Lawan Brunei Darussalam

1. Aaron Nathan Ang

Aaron Nathan sebetulnya punya modal apik sebagai penjaga gawang. Aaron Nathan dibekali tinggi badan 179 cm yang bisa membantunya untuk melakukan duel-duel bola atas.

Saat ini, Aaron Nathan bermain klub Youth FC Nottingen yang berlaga di Oberliga, kompetisi kasta kelima di Jerman. Nathan Ang sendiri lahir di Jakarta pada 12 April 2007.

Baca Juga: Profil Brunei Darussalam, Lawan Pertama Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia

2. Mahesa S Ekayanto

Kedua orang tua Mahesa Ekayanto berasal dari Indonesia. Namun, dia memulai karier junior di Belanda. Sebagai pemain belakang, Mahesa Ekayanto dibekali fisik yang menonjol dengan tinggi badan 182 cm.

Mahesa Ekayanto kini tengah bermain untuk tim muda FC Dordrecht, klub kasta kedua di Liga Belanda atau Eerste Divisie.

Baca Juga: Resmi Tinggalkan Liverpool, Jordan Henderson Sampaikan Pesan Haru

3. Staffan Qabiel

Gelandang berusia 17 tahun ini merupakan asli Indonesia, tetapi dia memulai karier di Spanyol. Ia lahir pasangan Indriani dan David Horito.

Sebelum terbang ke Spanyol, Qabiel punya jejak di beberapa klub Indonesia. Dia pernah bermain untuk tim muda Persija Barat. Selain itu, Qabiel juga tercatat pernah bermain untuk tim SBAI U-12

Setelah itu, Staffan Qabiel bermain untuk Academy Sant Cuggat, ia juga sering menjadi pilihan utama dan meraih cukup banyak gelar pada level usia.

4. Madrid Augusta

Prestasi M Madrid Augusta cukup menonjol sejak muda. ia pernah meraih juara AQUADNC 2018. Dia juga pernah bermain di Liga TopSkor. M Madrid Augusta juga sempat bermain untuk ASIOP dan ambil bagian di Piala Soeratin.

Kontributor: Aditia Rizki Nugraha
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Final Piala AFF U-23 2025 akan mempertemukan Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam.

bolaindonesia | 19:53 WIB

Final Piala AFF U-23 2025 akan mempertemukan Timnas Indonesia U-23 melawan Vietnam di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, malam ini, Selasa (29/7/2025) pukul 20.00 WIB.

bolaindonesia | 19:35 WIB

Berikut susunan pemain dan fakta menarik jelang pertarungan Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam

bolaindonesia | 19:28 WIB

Laga final Piala AFF U-23 2025 antara Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam sesaat lagi akan kick off.

bolaindonesia | 19:17 WIB

Menurut mereka, di sekitaran Stadion Gelora Bung Karno (GBK), polisi dan tentara begitu banyak

bolaindonesia | 19:09 WIB

Striker Timnas Indonesia U-23, Jens Raven, menjadi sorotan jelang final Piala AFF U-23 2025 melawan Vietnam

bolaindonesia | 18:56 WIB

Timnas Indonesia U-23 bersiap menghadapi laga panas melawan Timnas Vietnam U-23 di final Piala AFF U-23 2025.

bolaindonesia | 17:24 WIB

Justin Hubner, bek andalan Timnas Indonesia, resmi bergabung dengan klub Eredivisie Belanda, Fortuna Sittard

bolaindonesia | 16:54 WIB

Pelatih Vietnam U-23, Kim Sang Sik, memancarkan kepercayaan diri jelang laga final Piala AFF U-23 2025

bolaindonesia | 23:40 WIB

Kondisi tiga pilar penting Garuda MudaJens Raven, Arkhan Fikri, dan Toni Firmansyahmasih menjadi tanda tanya besar menjelang pertarungan krusial ini.

bolaindonesia | 23:34 WIB

Hubner menegaskan tekadnya untuk tetap bermain di Eropa tapi sampai sekarang ia masih asyik berpacaran dengan Jennifer Coppen

bolaindonesia | 21:53 WIB

Vietnam U-23, di bawah kendali pelatih Kim Sang Sik, siap mengukir sejarah sebagai tim pertama yang meraih tiga gelar beruntun di Piala AFF U-23.

bolaindonesia | 21:40 WIB

Vietnam U-23, di bawah komando pelatih Kim Sang Sik, siap mencatatkan sejarah dengan mengejar gelar ketiga beruntun di Piala AFF U-23 2025.

bolaindonesia | 21:32 WIB

Kekalahan dari Indonesia U-23 tak diterima oleh suporter Thailand.

bolaindonesia | 17:11 WIB

Dua penyerang keturunan, Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans, juga masuk radar naturalisasi.

bolaindonesia | 17:03 WIB

Pelatih Vietnam U-23, Kim Sang Sik, optimistis timnya bisa mempertahankan gelar juara Piala AFF U-23

bolaindonesia | 16:52 WIB

Dengan VAR yang debut di final Indonesia vs Vietnam U-23 ini, laga diprediksi bakal penuh drama.

bolaindonesia | 16:44 WIB

Diterapkannya VAR di final Piala AFF U-23 2025 disambut publik dan media Vietnam.

bolaindonesia | 16:35 WIB
Tampilkan lebih banyak