4 Pemain Top Dunia Era 70-an yang Bisa Bela Timnas Indonesia Jika Ada Naturalisasi, Ada Ruud Gullit

Deretan pemain dunia yang bisa saja dinaturalisasi ke Timnas Indonesia saat itu.

Husna Rahmayunita | BolaTimes.com
Minggu, 09 Juli 2023 | 11:05 WIB
Eks Timnas Belanda Ruud Gullit. (Instagram/@ruudgullit)

Eks Timnas Belanda Ruud Gullit. (Instagram/@ruudgullit)

Bolatimes.com - Program naturalisasi mencuat dalam 20 tahun terakhir. Jika FIFA menerapkan regulasi ini sejak 1970-an bisa saja Timnas Indonesia diperkuat banyak pemain top Eropa.

Cristian Gonzales menjadi pemain naturalisasi pertama yang dimiliki Timnas Indonesia pada 2010 lalu, hingga bertumbuh hingga saat ini.

Berawal dari rencana PSSI memberi akomodasi kepada para pemain asing yang ingin berganti paspor, namun kini slot diberikan kepada diaspora di luar negeri.

Baca Juga: Jadwal BRI Liga 1 Hari Ini, Minggu 9 Juli 2023: Ada Persikabo 1973 vs Persija Jakarta

Hingga muncul pemain keturunan Grade A, jika saja program ini sudah dilaksanakan sejak era 70-an, bukan tidak mungkin skuad Garuda tampil menggila di Asia.

Tak hanya terpandang di kancah Asia tetapi juga langganan Piala Dunia, mengingat Indonesia memiliki banyak pemain diaspora di Eropa.

Lantas siapa saja pemain keturunan yang bisa dinaturalisasi Indonesia sejak 1970-an? berikut di antaranya.

Baca Juga: Kabar Pemain Abroad Timnas Indonesia: Saddil Ramdani dan Rafael Struick Gacor, Jordi Amat Andalan

1. Simon Tahamata (Maluku)

Pemain berdarah Indonesia pertama yang membela Timnas Belanda, bernama lengkap Simon Melkianus Tahamata kelahiran Vught, Belanda pada 26 Mei 1956.

Keluarganya berasal dari Maluku, berposisi sebagai sayap kiri dan terkenal sebagai salah satu legenda Ajax Amsterdam.

Baca Juga: Keputusan Kontroversial Wasit di Laga Persebaya vs Barito Putera, Pemain Tarik Baju Lawan tapi Tak Penalti

Sosoknya andalan Ajax sejak 1975 dan bermain hingga 1980, mencatat 148 penampilan dengan 17 gol dan 33 assist, debut di Timnas Belanda pada 1979 melawan Argentina.

2. Sonny Silooy (Maluku)

Bernama lengkap Jan Jacobus Silooy, lahir di Rotterdam pada 31 Agustus 1963 dan keluarganya berasal dari Maluku.

Baca Juga: Bentrok Suporter Makan Korban, Manajemen PSM Makassar Buka Suara

Sosoknya termasuk legenda Ajax Amsterdam dan pemain Timnas Belanda era 1980-an, meskipun tak pernah bermain di Piala Eropa dan Piala Dunia.

Ia menyumbang 7 gelar Eredivisie, 4 Piala KNVB, 3 Johan Cruijff Shield, 1 Piala Winner, 1 Piala UEFA, 1 Liga Champions dan Piala Super Eropa.

3. Giovanni van Bronckhorst (Maluku)

Eks kapten Barcelona ini memiliki darah keturunan Indonesia yang mengalir di nadinya, tepatnya berasal dari Maluku.

Berposisi sebagai fullback dan selalu menjadi andalan Timnas Belanda, Van Bronckhorst pernah merengkuh gelar Liga Champions bersama Barelona.

Dan trofi bergengsi Premier League bersama The Gunners, Arsenal.

4. Ruud Gullit (Maluku)

Namanya tak hanya terkenal di Indonesia tetapi juga seluruh dunia, bukan semata-mata karena ia pernah membela AC Milan dan Sampdoria serta Chelsea.

Akan tetapi juga Gullit merupakan andalan Timnas Belanda, bersama Frank Rijkaard dan Marco van Basten saat menjuarai Euro 1988.

Gelar prestisius pernah ia torehkan bersama AC Milan, termasuk Liga Champions dan Liga Italia hingga membawanya merengkuh Ballon d'Or pada 1987.

Kontributor: Eko
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Pemain berdarah Indonesia-Belanda itu resmi bergabung dalam skuad Garuda Pertiwi jelang Kualifikasi Piala Asia Putri 2025.

bolaindonesia | 22:49 WIB

Posisi Asisten pelatih Patrick Kluivert di Timnas Indonesia sepertinya masih belum aman.

bolaindonesia | 19:34 WIB

Kondisi Nathan Tjoe-A-On yang tanpa klub jadi sorotan sejumlah media di Korea.

bolaindonesia | 19:06 WIB

Media itu menyebut Indonesia sebagai negara dengan skuad termahal di Asia Tenggara, bahkan menyaingi pasar nilai skuad milik negara-negara top Asia

bolaindonesia | 18:57 WIB

Media asing menyoroti perihal kondisi enam pemain naturalisasi Timnas Indonesia yang saat ini berstatus nganggur alias tanpa klub.

bolaindonesia | 18:41 WIB

Eks striker Timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto, kini resmi menjabat sebagai Direktur Teknik PSPS Pekanbaru

bolaindonesia | 21:38 WIB

Persija Jakarta dan Bhayangkara FC menjadi penyumbang pemain terbanyak di Indonesia All Star

bolaindonesia | 21:31 WIB

Persik Kediri resmi mengumumkan Ong Kim Swee sebagai pelatih kepala baru

bolaindonesia | 20:52 WIB

Langkah Persija Jakarta menunjuk Maman Abdurrahman sebagai pelatih Persija Youth Development memunculkan beragam reaksi dari publik sepak bola nasional

bolaindonesia | 18:15 WIB

Benjamin van Leer merupakan kiper keturunan Indonesia yang sempat bermain di Roda JC dan tim muda PSV hingga Ajax.

bolaindonesia | 18:11 WIB

Induk sepak bola dunia, FIFA hingga Selasa (17/6) malam WIB merilis daftar klub Liga Indonesia yang terkena registration ban.

bolaindonesia | 21:34 WIB

Juara Liga 1 2024/2025 beberapa waktu lalu resmi merekrut pemain Timnas Indonesia, Saddil Ramdani.

bolaindonesia | 21:21 WIB

Bek Timnas Indonesia, Jordi Amat mengakhiri masa baktinya bersama klub Malaysia, Johor Darul Ta'zim (JDT) pada Selasa (17/6).

bolaindonesia | 20:42 WIB

PSIM Yogyakarta di akun Instagram miliknya memperkenalkan pelatih Belanda, Jean-Paul van Gastel sebagai nakhoda baru untuk Liga 1 2025/2026.

bolaindonesia | 20:31 WIB

Inilah daftar 30 pemain yang dipanggil untuk persiapan Piala AFF U-23 2025

bolaindonesia | 13:55 WIB

Imran Nahumarury buka suara perihal gosip-gosip sumbang terkait pemecatan dirinya sebagai pelatih Malu United.

bolaindonesia | 13:26 WIB

Tak semua pemain keturunan Indonesia yang berkarier di Eropa alami karier yang bagus.

bolaindonesia | 09:49 WIB

Malut United yang di musim lalu tunjukkan perfomance gemilang mengambil keputusan mengejutkan dengan memencat pelatih Imran Nahumarury serta dirtek Yeyen Tumena

bolaindonesia | 21:53 WIB
Tampilkan lebih banyak